CHLOEPEDIA-- Label,penelusuran,tag,hasil,result,hasil penelusuran,
hasil result : mengawinkan iguana,iguana,I,
.........................................................
.............
.............
...........................................................
Label,penelusuran,tag,hasil,result,hasil
penelusuran.hasil result,search,search result :
mengawinkan iguana,iguana,I,t-rec,tugumuda reptiles community,kse,
komunitas satwa eksotik,sahabat si komo,chloe ardella raisya putri kamarsyah,
prianka putri,aldhika budi pradana,semarang
....................
....................
....................
............................................................
Label,penelusuran,tag,hasil,result,hasil penelusuran.hasil result,
search,search result : mengawinkan iguana,iguana,I,biodiversity,
keanekaragaman hayati,flora,fauna,konservasi,habitat,komunitas,komunal,
in situ,ex situ,alam,lingkungan,tanaman,tumbuhan,reptil,satwa,
komunitas satwa,komunitas satwa semarang,komunitas reptil ,
komunitas amfibi,reptiles,amphibia,,t-rec,tugumuda reptiles community,
t-rec semarang,tugumuda reptiles community semarang,
komunitas reptil tugumuda semarang,komunitas reptil semarang,
komunitas semarang,kse,komunitas satwa eksotik,sahabat si komo,
on line,chloe ardella raisya putri kamarsyah,priankaputri,
aldhika budi pradana,semarang
................................................................
................
................
................
Hanya berusaha merangkum segala sesuatu tentang
mengawinkan iguana dari sumber sumber yang ada di pencarian google search ,
semoga dapat membantu dan bermanfaat
Just trying to summarize everything connected mengawinkan iguana
from existing sources in the google search engine, may be helpful and useful
.................................................................
................
................
................
.....................................................................
TUGUMUDA REPTILES COMMUNITY,KOMUNITAS
REPTIL,KOMUNITAS SATWA,KOMUNITAS REPTIL TUGUMUDA,TUGUMUDA REPTILES COMMUNITY
SEMARANG,KOMUNITAS REPTIL SEMARANG,KOMUNITAS SATWA SEMARANG,KOMUNITAS REPTIL
TUGUMUDA SEMARANG,EXOTIC PETS COMMUNITY,EXOTIC ANIMALS COMMUNITY,KOMUNITAS
SATWA EKSOTIK,KOMUNITAS PET EKSOTIK,KOMUNITAS SATWA EKSOTIK INDONESIA,KOMUNITAS
PET EKSOTIK INDONESIA,INDONESIA REPTILES COMMUNITY,INDONESIA EXOTIC PETS
COMMUNITY,INDONESIA EXOTIC ANIMALS COMMUNITY,T-REC,T-REC SEMARANG,T-REC
INDONESIA,KSE,KSE INDONESIA,
more info :
........................................................
...............
...............
...............
...........................
...........................
..........................
SUMBER DARI WEBSITE
LOKAL :
Mengawinkan iguanA
BERTERNAK IGUANA
Setelah kalian mulai memelihara iguana, bukan tidak
mungkin ada keinginan untuk mengembangbiakkan hewan unik ini kan? Nah kali ini
Reptile Addict akan membahas tentang berternak iguana.
Pertama yang harus kalian siapkan adalah
indukan iguana, silahkan bacaCaramengetahui jenis kelamin iguana. Pastikan indukan sudah
siap kawin atau lebih baik saat kalian membeli iguana untuk indukan, tanyakan
kepada penjual apakah sudah proven breed atau belum, umumnya ukuran iguana yang
sudah siap di kembang biakkan sekitar 100 cm dengan umur sekitar 3 tahun.
Iguana berkembang biak dengan bertelur,
dalam 1 tahun iguana hanya sekali masa reproduksi yaitu dimulai saat musim
kawin sekitar bulan Agustus, setelah terjadi perkawinan induk iguana maka sel
telur akan dibuahi si Jantan dan sekitar 2 bulan berikutnya induk betina akan
bertelur dan memerlukan waktu sekitar 3 bulan masa inkubasi telur iguana hingga
akhirnya menetas.
Biasanya para peternak iguana membuat
kandang khusus untuk pengembangbiakan, dalam 1 kandang idealnya di isi 1 jantan
dan 3 Betina. Ukuran kandang disesuaikan minimal 2×2 m, jika populasi iguana
banyak maka dibutuhkan kandang yang semakin besar. Lebih baik alas kandang di
biarkan tanah, karna saat akan bertelur induk betina akan menggali lubang untuk
menaruh telurnya. Jika kandang kalian alasnya bukan tanah cukup siapkan kotak
box atau kontainer berisi pasir dalam kandang. Dengan model kandang seperti ini
kalian tidak repot mengawinkan iguana, karna secara naluri saat musim kawin
tiba, maka mereka akan kawin sendiri.
Waduh…
gimana dong? Iguanaku kandangnya masing masing nih?
Tidak aku campur / koloni, gimana cara
mengawinkannya?
Oke, untuk kalian yang memelihara iguana
dengan kandang terpisah karna alasan tertentu jangan khawatir. Saat musim
kawin, iguana terutama jantan akan mengalami birahi yang biasanya ditandai
dengan karakternya yang berubah menjadi galak, tidak seperti biasanya dan
sering defend. Jika kalian menyadari iguana berperilaku seperti itu maka sering
sering lah menggabungkan iguana jantan dan betina kalian, bisa didalam kandang
maupun di luar kandang. Biasanya iguana jantan akan mendekati betina dan
mengangguk angguk, menggigit betina dan mengawininya, jika betina tidak
berontak maka proses mengawinkan bisa lancar, namun tidak jarang induk betina
berontak, artinya induk betina tidak siap untuk kawin. Hal ini dapat di siasati
dengan menutup kepala induk betina dengan kain untuk mengurangi pemberontakan
dan melancarkan proses perkawinan.
Yang pasti juga butuh ketelatenan. Saat penggabungan pertama kali belum
tentu mau kawin meskipun iguana kalian birahi, mereka juga butuh perkenalan dan
pendekatan hingga akhirnya terjadi proses perkawinan. Pengaabungan ini
dilakukan sampai iguana kawin berkali kali, semakin sering kawin maka peluang
sukses pembuahan telur semakin tinggi.
Pastikan kebutuhan pakan dan perawatan
lain seperti penjemuran tercukupi agar menunjang kualitas reproduksinya.
Sekian dulu pembahasan tentang cara
berternak iguana, jika ada yang kalian ingin tanyakan silahkan komen dibawah,
pasti di replay gan
.....................
link
.................
link
..............
Rahasia Beternak dan
Mengawinkan Iguana
Trubus.id -- Iguana kini
menjadi salah satu reptil yang dijadikan hewan peliharaan. Bahkan, hewan
bernama ilmiah Iguana iguana sudah dapat
dikawinkan dan diternakkan sehingga dapat dijadikan salah satu peluang
bisnis.
Ada beberapa tahapan yang perlu diketahui
sebelum terjun ke dunia bisnis iguana. Video kali ini akan
memberikan sekilas informasi rahasia tentang beternak dan mengawinkan iguana.
================================
Please Like & Share
Simak video lainnya: https://tv.trubus.id/
Please Like & Share
Simak video lainnya: https://tv.trubus.id/
..................
Dipublikasikan tanggal 13 Mar 2018
Trubus.id -- Iguana kini menjadi salah satu reptil yang dijadikan hewan
peliharaan. Bahkan, hewan bernama ilmiah Iguana iguana sudah dapat dikawinkan
dan diternakkan sehingga dapat dijadikan salah satu peluang bisnis.
Ada beberapa tahapan yang perlu diketahui sebelum terjun ke dunia bisnis iguana. Video kali ini akan memberikan sekilas informasi rahasia tentang beternak dan mengawinkan iguana.
================================
Please Like & Share
Simak video lainnya: tv.trubus.id/
Follow us
Instagram : instagram.com/trubusid/
Facebook : facebook.com/trubusdigital/
Twitter : twitter.com/trubusid
Ada beberapa tahapan yang perlu diketahui sebelum terjun ke dunia bisnis iguana. Video kali ini akan memberikan sekilas informasi rahasia tentang beternak dan mengawinkan iguana.
================================
Please Like & Share
Simak video lainnya: tv.trubus.id/
Follow us
Instagram : instagram.com/trubusid/
Facebook : facebook.com/trubusdigital/
Twitter : twitter.com/trubusid
........................
Minggu 1-4
Nafsu makan tetap cukup stabil,mulai gelisah
Minggu 4-5
Napsu makan menurun, asupan minum air meningkat, tinja sedikit hanya muncul sehari atau dua hari setelah makan, urat menjadi tebal, agar membuat iguana tenang, lebihkan waktu berjemur
Minggu 5-6
Makan sedikit, minum lebih banyak, meski asupan makan berkurang, berat tidak terlihat perubahannya, karena tergantikan oleh berat telur
Minggu 6,5-7
Jika di raba sepanjang sisi perut, ada 2 benjolan lembut, disisi depannya juga ada. itu telur
Minggu 7,5-8+
Ekor akan lebih tipis, perut lebar, tonjolan semakin terasa dan mengarah ke satu sisi
Waktu2 bredding :
Kawin : Februari - Maret
Bertelur : Maret - AprilMenetas : Juli - Agustus
Nafsu makan tetap cukup stabil,mulai gelisah
Minggu 4-5
Napsu makan menurun, asupan minum air meningkat, tinja sedikit hanya muncul sehari atau dua hari setelah makan, urat menjadi tebal, agar membuat iguana tenang, lebihkan waktu berjemur
Minggu 5-6
Makan sedikit, minum lebih banyak, meski asupan makan berkurang, berat tidak terlihat perubahannya, karena tergantikan oleh berat telur
Minggu 6,5-7
Jika di raba sepanjang sisi perut, ada 2 benjolan lembut, disisi depannya juga ada. itu telur
Minggu 7,5-8+
Ekor akan lebih tipis, perut lebar, tonjolan semakin terasa dan mengarah ke satu sisi
Waktu2 bredding :
Kawin : Februari - Maret
Bertelur : Maret - AprilMenetas : Juli - Agustus
Ada beberapa jenis gigitan iguana, yang disengaja maupun yang sengaja,
berikut beberapa gigitan yang saya ketahui.
1. Gigian Tak Sengaja
Biasanya terjadi ketika hand feed. Tidak perlu khawatir, tidak ada luka serius dari gigitan ini karena iguana sedang tidak bermaksud mengigit.
Biasanya terjadi ketika hand feed. Tidak perlu khawatir, tidak ada luka serius dari gigitan ini karena iguana sedang tidak bermaksud mengigit.
2. Gigitan Menyelidik
Iguana biasanya menyelidiki ketika ada sesuatu yang baru atau mencium bau yang tidak mereka kenali sebelumnya. Mereka akan menjulur2kan lidah dan gigit-gigit kecil, sambil mengamati sesuatu yang digigitnya itu akan menggigit balik atau tidak. Tidak ada tekanan khusus yang membahayakan pada gigitan jenis ini, jadi tak perlu khawatir.
Iguana biasanya menyelidiki ketika ada sesuatu yang baru atau mencium bau yang tidak mereka kenali sebelumnya. Mereka akan menjulur2kan lidah dan gigit-gigit kecil, sambil mengamati sesuatu yang digigitnya itu akan menggigit balik atau tidak. Tidak ada tekanan khusus yang membahayakan pada gigitan jenis ini, jadi tak perlu khawatir.
3. Gigitan Ketakutan
Dalam keadaan takut ketika proses menjinakkan, biasanya iguana mengibaskan ekornya dan menggigit. Kekuatan gigitan jenis ini masih terhitung kecil dan bukan sesuatu yang perlu dikhawatirkan.
Dalam keadaan takut ketika proses menjinakkan, biasanya iguana mengibaskan ekornya dan menggigit. Kekuatan gigitan jenis ini masih terhitung kecil dan bukan sesuatu yang perlu dikhawatirkan.
4. Gigitan Teritorial
Teritorial sangat penting dan segalanya bagi iguana. Punya iguana lebih dari satu merupakan ide yang buruk karena Anda akan selalu mengalami masalah terkait teritori. Ketika berada di luar habitat aslinya, iguana akan mencoba mendominasi Anda. Tindakan paling sederhana yaitu mendorongnya dan bilang “NO”! Pada situasi seperti ini, jangan biarkan ia duduk di atas kepala Anda atau lompat ke arah Anda. Dia harus tahu kitalah bossnya, dan jangan tunjukkan rasa takut padanya. Namun ketika agresi teritorial itu dilakukan di area kekuasaannya, lebih baik meningalkan dia sendiri beberapa saat sampai ia mereda. Biasanya iguana tidak akan berlama-lama dalam mood seperti ini. Ketika kita terpaksa HARUS memindahkan iguana dari tempatnya, lakukan dengan cepat dan langsung. Jangan
beradu pandang, masuk-ambil-dan keluar, sedetikpun gak boleh bimbang/plin-plan/galau, just do it!
Teritorial sangat penting dan segalanya bagi iguana. Punya iguana lebih dari satu merupakan ide yang buruk karena Anda akan selalu mengalami masalah terkait teritori. Ketika berada di luar habitat aslinya, iguana akan mencoba mendominasi Anda. Tindakan paling sederhana yaitu mendorongnya dan bilang “NO”! Pada situasi seperti ini, jangan biarkan ia duduk di atas kepala Anda atau lompat ke arah Anda. Dia harus tahu kitalah bossnya, dan jangan tunjukkan rasa takut padanya. Namun ketika agresi teritorial itu dilakukan di area kekuasaannya, lebih baik meningalkan dia sendiri beberapa saat sampai ia mereda. Biasanya iguana tidak akan berlama-lama dalam mood seperti ini. Ketika kita terpaksa HARUS memindahkan iguana dari tempatnya, lakukan dengan cepat dan langsung. Jangan
beradu pandang, masuk-ambil-dan keluar, sedetikpun gak boleh bimbang/plin-plan/galau, just do it!
5. Gigitan Kimpoi
Ketika iguana sedang berada di musim kawin dan ingin main-main dengan Anda, dia akan menggigit Anda seperti ia menggigit-gigit iguana betina. Ini bukan gigitan yang terlalu berbahaya karena dia akan menahan gigitannya sampai selesai. Ketika Anda kaget dan mencoba untuk mendorongnya, dia akan semakin agresif dan menggigit lebih kencang. Tidak berguna memasukkan iguana dan tangan Anda ke dalam air ketika gigitan ini berlangsung, saya sudah mencobanya. Cara penanganannya yaitu dengan menyodorkan alkohol di bawah hidungnya. Kalau tidak berhasil juga, coba teteskan ke mulutnya. Kalau yang digigitnya itu pakaian Anda, tanggalkan perlahan dan jangan sampai melukai giginya. Pernah suatu waktu iguana saya menyerang dan menggigit baju saya ketika sedang nyetir mobil, saya menepi dan melepaskan baju saya kemudian meletakkannya dibawah dashboard sampai dia selesai.
Ketika iguana sedang berada di musim kawin dan ingin main-main dengan Anda, dia akan menggigit Anda seperti ia menggigit-gigit iguana betina. Ini bukan gigitan yang terlalu berbahaya karena dia akan menahan gigitannya sampai selesai. Ketika Anda kaget dan mencoba untuk mendorongnya, dia akan semakin agresif dan menggigit lebih kencang. Tidak berguna memasukkan iguana dan tangan Anda ke dalam air ketika gigitan ini berlangsung, saya sudah mencobanya. Cara penanganannya yaitu dengan menyodorkan alkohol di bawah hidungnya. Kalau tidak berhasil juga, coba teteskan ke mulutnya. Kalau yang digigitnya itu pakaian Anda, tanggalkan perlahan dan jangan sampai melukai giginya. Pernah suatu waktu iguana saya menyerang dan menggigit baju saya ketika sedang nyetir mobil, saya menepi dan melepaskan baju saya kemudian meletakkannya dibawah dashboard sampai dia selesai.
6. Serangan musim kawin
Iguana jantan di musim kawin bisa sangat menggila dan mustahil bagi Anda untuk mendominasi mereka. Mereka bisa mengejar-ngejar Anda sampai berkeliling rumah untuk sekedar mengusir Anda keluar dari teritori mereka. Jika dia sampai menghampiri Anda, yang harus Anda lakukan yaitu menangkapnya dengan cepat dan memindahkannya ke tempat (kandang) dia atau menjauh dari hadapannya.
Iguana jantan di musim kawin bisa sangat menggila dan mustahil bagi Anda untuk mendominasi mereka. Mereka bisa mengejar-ngejar Anda sampai berkeliling rumah untuk sekedar mengusir Anda keluar dari teritori mereka. Jika dia sampai menghampiri Anda, yang harus Anda lakukan yaitu menangkapnya dengan cepat dan memindahkannya ke tempat (kandang) dia atau menjauh dari hadapannya.
.................
Cara Membedakan Iguana Jantan dan Betina Melalui Ciri
Seksual Sekunder
Memelihara iguana menjadi
sebuah hobi yang mengasyikkan sekaligus menantang. Tantangan ini akan berbeda
ketika memelihara iguana dengan jenis kelamin yang berbeda pula. Akibatnya,
banyak pemilik iguana yang menjadi sangat ingin tahu jenis kelamin dari hewan
peliharaannya tersebut. Padahal cara membedakan iguana jantan dan betina hanya dapat dilakukan jika
iguana sudah mencapai masa kematangan seksual. Sebelum masa itu, jenis
kelaminnya akan sulit ditentukan. Kematangan seksual iguana tercapai saat
umurnya berkisar antara 1,5 hingga 2 tahun.
Ciri-ciri Iguana Berjenis Kelamin Jantan
Iguana jantan umumnya telah memiliki kematangan
seksual saat ukurannya kurang lebih 10 inch. Saat itu beberapa ciri seksual
sekundar mulai terlihat dan dapat digunakan sebagai cara membedakan iguana jantan dan betina. Salah satu ciri tersebut adalah adanya otot yang
membesar pada rahang. Otot-otot yang tampak bengkak ini berada di kedua bagian
sisi rahang sebelah bawah, tepatnya di bawah telinga. Otot ini menyebabkan
rahang terlihat lebih lebar.
Ciri-ciri lain yang terlihat pada iguana jantan dewasa
adalah adanya timbunan lemak pada bagian dahi tepatnya di belakang mata. Lemak
ini juga terlihat berada pada bagian atas telinga. Dengan munculnya lemak-lemak
tersebut, maka ukuran kepala akan terlihat bertambah besar. Iguana jantan yang
akan mengalami musim kawin iguana, juga memiliki pori-pori berukuran besar
pada paha sebelah dalam. Pori-pori femoralis ini akan terisi dengan zat
lilin.
Iguana jantan dewasa tidak hanya memiliki ukuran
kepala yang lebih besar dari betina, tetapi juga memiliki tubuh yang terlihat
berbeda. Hal ini disebabkan oleh terbentuknya bagian dorsal pada punggung.
Bagian ini terutama terlihat pada wilayah leher. Dengan demikian jantan dewasa
akan menjadi lebih berat. Selain itu, dekat dengan pangkal ekor akan muncul
tonjolan, tepat dibagian hemipenis.
Ciri-Ciri Iguana Berjenis Kelamin Betina
Iguana betina dewasa memiliki ciri-ciri seksual sekunder yang berbeda
dengan iguana jantan. Perbedaan itu terlihat dari ukuran kepala yang lebih
kecil. Iguana betina memiliki kepala yang terlihat berbeda dengan iguana jantan
karena tidak terbentuknya otot pada rahang ataupun timbunan lemak di daerah
dahi. Dengan demikian, rahang iguana betina dapat terlihat dengan lebih jelas.
Perbedaan lainnya adalah tidak ditemukannya pori-pori membesar pada bagian paha
yang mengandung zat lilin. Tubuh betina pun akan terlihat lebih ramping dari
jantannya.
Kematangan seksual iguana betina juga memiliki
perbedaan waktu dengan yang jantan. Kematangan ini akan terjadi lebih lama,
yaitu ketika iguana memiliki ukuran tubuh kurang lebih 12 inch. Setelah
itu cara membedakan iguana jantan dan betina melalui ciri
seksual sekunder baru bisa dilakukan. Dengan mengetahui jenis kelamin dari
iguana yang dipelihara, perlakuan yang tepat saat musim kawin pun dapat
dilakukan.
.......................
BEBERAPA TIPS RAHASIA PADA IGUANA
Memilih Iguana
Dipasaran, jenis iguana yang banyak
diperjual-belikan ada dua macam, yaitu iguana green iguana colombia dan
elsavador. Selain jenis tersebut, masih ada iguana laut. Namun,
iguana jenis ini merupakan
binatang yang dilindungi (appendix 1 cites) sehingga tidak bisa dipelihara sebagai binatang kesayangan, kecuali atas izin dari pihak tertentu.
binatang yang dilindungi (appendix 1 cites) sehingga tidak bisa dipelihara sebagai binatang kesayangan, kecuali atas izin dari pihak tertentu.
Perkuat otot dengan berolahraga
Meskipun iguana sangat suka diam dan
bersantai, tetapi hewan ini jarang yang obesitas karena porsi makanannya pas.
Namun, bukan berarti iguana tidak akan mengalami obesitas dan tidak membutuhkan
olahraga. Iguana butuh olahraga agar otot-ototnya kuat, apalagi untuk sang
betina yang akan mengeluarkan telurnya. Berenang sangat bagus untuk iguana.
Kenyataannya mereka adalah perenang yang andal dan sangat menyukai air. Iguana
juga dapat dilatih untuk berjalan-jalan bersama Anda. Olahraga ini bermanfaat
juga bagi iguana untuk mendapatkan sinar matahari yang baik untuk tubuhnya.
Gunakan tali khusus iguana yang pas dengan tubuhnya (tidak kekecilan atau
kebesaran) ketika mengajaknya berjalan-berjalan.
Memotong kuku
Memotong kuku
Kuku merupakan bagian tubuh yang
pertumbuhannya cepat. Kuku pada iguana berfungsi untuk melindungi daging yang
ada di bawahnya. Kuku juga berfungsi mencengkeram permukaan tanah atau kayu
ketika iguana sedang berjalan. Namun demikian, kuku yang terlalu panjang juga
akan mengganggu iguana ketika sedang berjalan. Oleh karenanya, potong kuku
iguana secara rutin, kira-kira 2 minggu sekali. Gunakan gunting khusus untuk
memotong kuku iguana agar hasil potongannya rapi.
Mengawinkan iguana
Iguana merupakan binatang yang berkembang
biak dengan bertelur. Agar bisa ditetaskan, telur harus dibuahi oleh jantan.
Hal ini terjadi melalui proses perkawinan. Agar proses perkawinan terjadi secara
efektif, masukkan induk jantan dan induk betina dalam satu kandang. Faktor
makanan juga sangat mendukung terbentuknya telur yang fertil. Saat sebelum
kawin, berikan makanan yang berkualitas dalam jumlah yang cukup, baik bagi
iguana jantan maupun iguana betina.
Semoga pembahasan di atas dapat menambah
wawasan kalian hehe
See u in next artikel :D
........................
30/6/2013
Sebagian orang akan menolak bila diminta memegang buaya, biawak, atau
binatang reptil lainnya.
Mereka beranggapan hewan reptil menjijikkan, bahkan dapat membahayakan jiwa. Apalagi dalam dunia hiburan seperti film, hewan reptil, khususnya ular, sering digambarkan sebagai makhluk berkekuatan mistis.
Bagi sebagian orang lainnya, anggapan tersebut dinilai keliru. Meski ada hewan reptil yang berbahaya bagi manusia, jumlahnya relatif sedikit, seperti ular. Bahkan ular pun tidak semuanya berbahaya karena ular yang berbisa hanya sekitar 30 persen dari total spesies ular di dunia. Dari 30 persen ini pun, hanya 10 persen yang bisanya mematikan.
”Ular itu hewan yang sangat eksotik. Lihat saja kulitnya begitu indah. Tidak heran banyak orang memburu ular untuk diambil kulitnya. Tetapi, orang yang sayang pada ular tidak banyak,” kata Dri Gunawan (40), Ketua Ikatan Pencinta Reptil Jakarta (IPRJ), yang punya puluhan reptil dan rumahnya menjadi tempat penitipan reptil.
Gunawan bercerita, belum lama ini dia dipanggil pengelola sebuah apartemen di Jakarta Selatan. Pengelola tersebut meminta tolong karena ada ular berkeliaran di apartemen.
Mereka beranggapan hewan reptil menjijikkan, bahkan dapat membahayakan jiwa. Apalagi dalam dunia hiburan seperti film, hewan reptil, khususnya ular, sering digambarkan sebagai makhluk berkekuatan mistis.
Bagi sebagian orang lainnya, anggapan tersebut dinilai keliru. Meski ada hewan reptil yang berbahaya bagi manusia, jumlahnya relatif sedikit, seperti ular. Bahkan ular pun tidak semuanya berbahaya karena ular yang berbisa hanya sekitar 30 persen dari total spesies ular di dunia. Dari 30 persen ini pun, hanya 10 persen yang bisanya mematikan.
”Ular itu hewan yang sangat eksotik. Lihat saja kulitnya begitu indah. Tidak heran banyak orang memburu ular untuk diambil kulitnya. Tetapi, orang yang sayang pada ular tidak banyak,” kata Dri Gunawan (40), Ketua Ikatan Pencinta Reptil Jakarta (IPRJ), yang punya puluhan reptil dan rumahnya menjadi tempat penitipan reptil.
Gunawan bercerita, belum lama ini dia dipanggil pengelola sebuah apartemen di Jakarta Selatan. Pengelola tersebut meminta tolong karena ada ular berkeliaran di apartemen.
”Setelah saya datang, ternyata ular yang berkeliaran
itu adalah ular atap yang besarnya cuma setelunjuk dan sama sekali tidak
berbahaya,” katanya.
Oleh karena itulah, sebagai ”wakil” para pencinta reptil, Gunawan merasa kurangnya informasi tentang reptil pada masyarakat akan menyebabkan kepunahan pada reptil.
”Bagaimana tidak punah jika setiap kali ketemu reptil, orang langsung membunuhnya. Kalaupun ditangkap, reptil tidak diperlakukan sebagaimana mestinya dan lalu mati juga,” ujarnya.
Hal ini pun dengan cara yang berbeda dilakukan oleh sebagian dari mereka yang mengaku pencinta reptil. Mereka sesungguhnya tidak tahu bagaimana merawat hewan favoritnya itu.
”Masyarakat kita ini termasuk orang yang cinta tren. Jika memelihara iguana sedang menjadi tren, lalu berbondong-bondong orang memelihara iguana. Setelah iguana besar, mereka bingung bagaimana merawatnya? Akhirnya, iguana dibuang atau dititipkan ke kebun binatang,” tutur Gunawan.
Perkawinan ular
Oleh karena itulah, sebagai ”wakil” para pencinta reptil, Gunawan merasa kurangnya informasi tentang reptil pada masyarakat akan menyebabkan kepunahan pada reptil.
”Bagaimana tidak punah jika setiap kali ketemu reptil, orang langsung membunuhnya. Kalaupun ditangkap, reptil tidak diperlakukan sebagaimana mestinya dan lalu mati juga,” ujarnya.
Hal ini pun dengan cara yang berbeda dilakukan oleh sebagian dari mereka yang mengaku pencinta reptil. Mereka sesungguhnya tidak tahu bagaimana merawat hewan favoritnya itu.
”Masyarakat kita ini termasuk orang yang cinta tren. Jika memelihara iguana sedang menjadi tren, lalu berbondong-bondong orang memelihara iguana. Setelah iguana besar, mereka bingung bagaimana merawatnya? Akhirnya, iguana dibuang atau dititipkan ke kebun binatang,” tutur Gunawan.
Perkawinan ular
- Melihat
kurangnya informasi tentang reptil pada masyarakat, Gunawan bersama
teman-temannya, seperti Norman Endrawan, Roy Genggam, Dadang Lesmana, Budi Dewanto,
dan Tonny, kemudian menghidupkan lagi IPRJ yang lama vakum.
Kegiatan yang dilakukan komunitas pencinta reptil ini
beragam. Mereka tidak sekadar bertukar informasi, tetapi juga memberi
penyuluhan soal reptil, mengadakan pameran dan kontes reptil, berkemah sambil
mempelajari reptil, bahkan mengadakan pesta perkawinan ular.
”Waktu itu kami ingin memperingati Hari Puspa dan Satwa di Taman Mini Indonesia Indah dengan sesuatu yang spesial. Akhirnya, kami mengadakan perkawinan ular dengan adat Betawi. Ada penghulu, ada serah-serahannya, ada rombongan rebana, pokoknya lengkap banget. Waktu itu yang dikawinkan adalah ular Reticulatus python peliharaan saya,” kata Gunawan yang berbesanan dengan temannya yang juga memelihara ular piton.
Memelihara hewan reptil sangat berbeda dengan hewan peliharaan yang umum, seperti kucing dan anjing. ”Keasyikan memelihara anjing atau kucing adalah membelai-belai mereka. Ini kebalikan dengan memelihara reptil karena reptil tidak senang dipegang. Jika sering dipegang, reptil justru stres,” kata Budi Dewanto.
Banyak keasyikan yang didapat orang dari memelihara reptil. Hal yang paling mengasyikkan adalah mengamati dan meneliti perkembangan reptil. ”Pengamatan yang dilakukan sejak reptil kecil, dewasa, lalu kawin, dan bertelur sangat mengasyikkan. Kita juga bisa mengamati bagaimana dia makan, berganti kulit, bereaksi pada sesuatu, dan sebagainya,” ujar Budi Dewanto.
Sayangnya, hingga kini, baik Budi dan Gunawan mengakui, mengembangbiakkan reptil masih sangat rendah tingkat keberhasilannya. ”Jangankan mengawinkan silang, mengawinkan sesama spesies reptil saja masih sulit. Kalaupun berhasil bertelur, telurnya sering tidak jadi anakan,” tutur Budi.
Perkembangbiakan reptil lebih mudah bila dilakukan lewat perkawinan sesama jenis. Misalnya kura-kura, bila sudah bertelur, kemungkinan untuk menjadi anakan lebih besar,” ujar Budi menambahkan.
Mengendalikan diri
”Waktu itu kami ingin memperingati Hari Puspa dan Satwa di Taman Mini Indonesia Indah dengan sesuatu yang spesial. Akhirnya, kami mengadakan perkawinan ular dengan adat Betawi. Ada penghulu, ada serah-serahannya, ada rombongan rebana, pokoknya lengkap banget. Waktu itu yang dikawinkan adalah ular Reticulatus python peliharaan saya,” kata Gunawan yang berbesanan dengan temannya yang juga memelihara ular piton.
Memelihara hewan reptil sangat berbeda dengan hewan peliharaan yang umum, seperti kucing dan anjing. ”Keasyikan memelihara anjing atau kucing adalah membelai-belai mereka. Ini kebalikan dengan memelihara reptil karena reptil tidak senang dipegang. Jika sering dipegang, reptil justru stres,” kata Budi Dewanto.
Banyak keasyikan yang didapat orang dari memelihara reptil. Hal yang paling mengasyikkan adalah mengamati dan meneliti perkembangan reptil. ”Pengamatan yang dilakukan sejak reptil kecil, dewasa, lalu kawin, dan bertelur sangat mengasyikkan. Kita juga bisa mengamati bagaimana dia makan, berganti kulit, bereaksi pada sesuatu, dan sebagainya,” ujar Budi Dewanto.
Sayangnya, hingga kini, baik Budi dan Gunawan mengakui, mengembangbiakkan reptil masih sangat rendah tingkat keberhasilannya. ”Jangankan mengawinkan silang, mengawinkan sesama spesies reptil saja masih sulit. Kalaupun berhasil bertelur, telurnya sering tidak jadi anakan,” tutur Budi.
Perkembangbiakan reptil lebih mudah bila dilakukan lewat perkawinan sesama jenis. Misalnya kura-kura, bila sudah bertelur, kemungkinan untuk menjadi anakan lebih besar,” ujar Budi menambahkan.
Mengendalikan diri
- Selain
mengasyikkan, memelihara reptil ganas seperti ular berbisa dapat
mengajarkan orang untuk menahan diri agar tetap tenang dan tak mudah
panik.
”Jika kita tidak tenang menghadapi reptil ganas, kita
tak bisa mengendalikan diri, itu justru berbahaya. Kita bisa dianggap justru
mengancam dia, dan dia malah menyerang kita,” kata Budi yang juga memiliki
koleksi beberapa jenis ular, kura-kura, penyu, kodok, tarantula, dan sebagainya.
Kalau Anda tertarik mengetahui lebih banyak soal reptil, tentu tak harus menjadi salah seorang pemelihara hewan reptil. Namun, kesempatan mendapatkan informasi dan mempelajari hewan reptil setidaknya bisa Anda dapatkan dari IPRJ.
Saat ini anggota IPRJ tercatat lebih dari 100 orang. Meski begitu, mereka masih resah. Pasalnya, sampai sekarang belum ada standardisasi memelihara hewan reptil. Di sisi lain, banyak pihak yang punya kaitan dengan hewan reptil. Karena itulah, kata mereka, kalau ada kerja sama antara IPRJ dan Badan Konservasi Sumber Daya Alam, lembaga swadaya masyarakat, para pencinta reptil, para importir dan pihak lain yang berkaitan dengan reptil, standardisasi penanganan reptil bisa dibuat.
”Adanya standardisasi, berarti ada kampanye atau penyebaran informasi yang lebih luas kepada masyarakat. Kalau ini bisa dilakukan, kepunahan hewan reptil dapat dicegah,” kata Norman Endrawan yang senang memotret reptil.
Kalau Anda tertarik mengetahui lebih banyak soal reptil, tentu tak harus menjadi salah seorang pemelihara hewan reptil. Namun, kesempatan mendapatkan informasi dan mempelajari hewan reptil setidaknya bisa Anda dapatkan dari IPRJ.
Saat ini anggota IPRJ tercatat lebih dari 100 orang. Meski begitu, mereka masih resah. Pasalnya, sampai sekarang belum ada standardisasi memelihara hewan reptil. Di sisi lain, banyak pihak yang punya kaitan dengan hewan reptil. Karena itulah, kata mereka, kalau ada kerja sama antara IPRJ dan Badan Konservasi Sumber Daya Alam, lembaga swadaya masyarakat, para pencinta reptil, para importir dan pihak lain yang berkaitan dengan reptil, standardisasi penanganan reptil bisa dibuat.
”Adanya standardisasi, berarti ada kampanye atau penyebaran informasi yang lebih luas kepada masyarakat. Kalau ini bisa dilakukan, kepunahan hewan reptil dapat dicegah,” kata Norman Endrawan yang senang memotret reptil.
............................
Pencinta Iguana
di Lapangan Sempur
Rabu 18 March 2015 14:00 WIB
Di Lapangan Sempur, Jalan Jalak Harupat, Kota Bogor, Jawa Barat (Jabar),
pada Ahad (15/3), berlangsung kemeriahan di waktu-waktu car free day. Rupanya,
masyarakat yang tengah berkumpul saat itu mengikuti acara Menunggu 555 Hari
Pekan Olahraga Nasional (PON) di Jawa Barat.
Di dinding Wall Spirit yang sengaja dipasang di Lapangan Sempur, Wali Kota
Bogor Bima Arya Sugiarto dan Wakil Wali Kota, Usmar Hariman, menandatangani
sebuah kanvas sepanjang 15 meter sebagai tanda dukungannya terhadap atlet-atlet
Bogor serta Jawa Barat.
Antusiasme warga juga terlihat dari banyaknya jumlah pengunjung di saat car
free day itu. Beberapa perlombaan turut memeriahkan acara, seperti lomba
melukis. Tak hanya itu, panggung besar pun disediakan untuk berbagai acara,
termasuk salah satunya pertunjukan Lengser, seperti upacara adat penyambutan
tamu.
Dari sekian pengunjung yang menyesaki Lapangan Sempur, ada sekelompok warga
yang mengenakan baju bertuliskan "Komunitas Pencinta Iguana
se-Jabodetabek". Rupanya, komunitas tersebut sudah beberapa waktu ini
memanfaatkan Lapangan Sempur sebagai tempat kumpul-kumpul anggota Komunitas
Pencinta Iguana.
Dimas Armanda (22 tahun), karyawan di salah satu BUMN, merupakan anggota
dari Komunitas Pencinta Iguana itu. Dia mengatakan, sejak akhir bulan puasa
tahun 2014, Lapangan Sempur sudah jadi tempat mereka berkumpul. "Kalau mau
sharing, gabung aja," ajaknya kepada Republika saat menghampiri mereka.
Dia bercerita, komunitas hewan reptil pemakan sayuran ini sudah lama
dibentuk, yaitu sejak empat tahun lalu. Namun, saat itu tempatnya masih berada
di sekitar Taman Surapati, Menteng, Jakarta Pusat. Kemudian, sejak tahun 2014,
Lapangan Surapati dilarang untuk dijadikan tempat warga membawa binatang reptil
ini. Lalu, komunitas ini memindahkan tempat berkumpul mereka ke Lapangan
Sempur, Bogor.
Di Kota Hujan ini, jumlah anggota Komunitas Pencinta Iguana baru sekitar 25
orang. "Biasanya, weekend, kita kumpul dari pukul 08.00 WIB, sampai pukul
12.00 WIB," jelas Dimas. Sedangkan, pada hari lainnya, anggota komunitas
kerap juga berkumpul, biasanya setelah pulang kerja. "Tapi, kita hanya
nongkrong aja."
Dia mengajak warga yang ingin mengetahui segala macam tentang iguana untuk
ikut berkumpul di Lapangan Sempur itu. "Jangan malu jika ingin hang out
bersama Komunitas Pencinta Iguana. Walaupun cuma mau tahu aja, silakan
datang," ucap Dimas.
Kenapa suka iguana? Dimas menyebutkan, iguana adalah hewan jinak, yang
hanya memakan sayuran. Iguana juga hewan yang lucu dan menarik, terlebih lagi
dengan karakter warna dari beberapa jenis hewan ini. Yang ada di Indonesia
adalah iguana green, iguana green Kolombia, iguana red biasa, dan iguana
albino. "Namun yang albino sangat langka. Di Indonesia baru ada satu yang
punya. Perbandingannya yang albino bisa 10 ribu banding satu," jelasnya.
Untuk perawatannya, Dimas mengaku, tidak rumit. Perawatan iguana yang
sering dia lakukan adalah membentuk rambut hewan itu agar tampak bersih.
Caranya adalah dengan menggunakan serum khusus, berupa obat tetes yang
diberikan langsung pada jambul di kepala iguana.
Koleksi iguana milik Dimas ada empat ekor dengan usia rata-rata di atas
tiga tahun. Dia lebih memilih iguana yang berumur sekian karena mencoba
berkonsentrasi untuk mengawinkan hewan reptil tersebut untuk pembiakan dan
berbisnis. "Kalau bayi iguana green, harganya bisa Rp 350 ribu per
ekor," jelasnya. n c21 ed: dewi mardiani
....................
cara menetaskan telur iguana
alat dan bahan:
1. telur iguana
2. sendok
3. toples kedap udara yang transparan,
4. cocopeat
5. air secukupnya
caranya:
1. ambil toples, dan cocopeat seperlunya untuk alas di dalam toples,,
2. lalu basahkan cocopeat dengan air agar cocopeat agak sedikit lembab,,
4. letakkan cocopeat tadi ke dalam toples dan ratakan,,
5. setelah itu ambil dan letakkan telur iguana menggunakan sendok dan susun rapi di dalam toples yang ada cocopeatnya tadi,,
6. setelah itu tutup toples tadi dan biarkan selama -+ 2 bulan, letakkan tempat yang agak lembab..
7. namun setiap seminggu sekali tetap di cek atau dilihat keadaan telurnya, agar kita tahu ada telor yang rusak atau tidak..
*saya sukses menetaskan 32 telur dari 36 telur
1. telur iguana
2. sendok
3. toples kedap udara yang transparan,
4. cocopeat
5. air secukupnya
caranya:
1. ambil toples, dan cocopeat seperlunya untuk alas di dalam toples,,
2. lalu basahkan cocopeat dengan air agar cocopeat agak sedikit lembab,,
4. letakkan cocopeat tadi ke dalam toples dan ratakan,,
5. setelah itu ambil dan letakkan telur iguana menggunakan sendok dan susun rapi di dalam toples yang ada cocopeatnya tadi,,
6. setelah itu tutup toples tadi dan biarkan selama -+ 2 bulan, letakkan tempat yang agak lembab..
7. namun setiap seminggu sekali tetap di cek atau dilihat keadaan telurnya, agar kita tahu ada telor yang rusak atau tidak..
*saya sukses menetaskan 32 telur dari 36 telur
........................
Cara Menetaskan Telur Secara Tradisional
By | November 30, 2016
Cara
Menetaskan Telur Secara Tradisional –
Penetasan telur secara alamiah merupakan penetasan yang berlangsung dari
zaman dahulu hingga sekarang masih tetap dipakai karena dengan cara ini
peternak tidak perlu susah-susah lagi. Cara alamiah yang dimaksud yaitu karean
memang secara alamiah ayam mengerami telurnya sampai menetas namun penetasan
menggunakan alat adalah penetasan telur yang di bantu peternak dengan cara
menyeleksi telur lebih dahulu dengan baik kemudian di tetaskanlah telur dengan
alat penetas dengan cara menggunakan alat tetas merupakan cara yang lebih
efektif dan juga lebih efisien serta kemungkinan telur yang akan menetas lebih
banyak dari pada dengan cara menetaskan telur secara tradisional.
Ayam
adalah unggas yang cukup umum dalam kehidupan kita sehari hari ada di dalam
produk makanan , lauk pauk, dan memang lauk pauk dari berbahan ayam lebih
banyak di gemari masyarakat bisa di katakana bahwa ayam merupakan makanan
faforit ayam banyak variannya seperti daging dan telur sudah menjadi kebutuhan
pkok bagi kita, Masih banyak petani kita yang masih menggunakan penetasan telur
tradisional seperti menggunakan induknya serta menggunakan alat tetas gabah dan
juga sekam.
Cara menetaskan telur Tradisional dengan cara menggunkan panas matahari dan juga gabah. Matahari merupakan sumber panas yang murah serta selalu ada di Indonesia, penetasan menggunakan sumber panas matahari biasanya menggunakan bahan penahan panas ataupun penyimpan panas erupa sekam padi , serbuk gergaji serta gabah,
Jumlah Telur yang mampu di tetaskan dalam cara ini selama periode penetasan bisa sampai 1000 butir tergantung dari besarnya alat yang akan di pakai , presentase dari penetasan memeng bisa di katakana kecil hanya kisaran 60-70% hal ini sangat di pengaruhi dari suhu yang tidak terkontrol serta kelembapan udara yang ada sehingga kemungkinanan dari infeksi dari jamur ataupun bakteri hanya tergantung dari sinar matahari . ruangan sebaiknya di usahakan berventilasi dan cahaya cukup pada dasarnya menggunakan alat ini adalah menggunakan tenaga matahari sekam hanya di pakai menyimpan dan menyebarkan panas secara merata pada telur.
Cara menetaskan telur Tradisional dengan cara menggunkan panas matahari dan juga gabah. Matahari merupakan sumber panas yang murah serta selalu ada di Indonesia, penetasan menggunakan sumber panas matahari biasanya menggunakan bahan penahan panas ataupun penyimpan panas erupa sekam padi , serbuk gergaji serta gabah,
Jumlah Telur yang mampu di tetaskan dalam cara ini selama periode penetasan bisa sampai 1000 butir tergantung dari besarnya alat yang akan di pakai , presentase dari penetasan memeng bisa di katakana kecil hanya kisaran 60-70% hal ini sangat di pengaruhi dari suhu yang tidak terkontrol serta kelembapan udara yang ada sehingga kemungkinanan dari infeksi dari jamur ataupun bakteri hanya tergantung dari sinar matahari . ruangan sebaiknya di usahakan berventilasi dan cahaya cukup pada dasarnya menggunakan alat ini adalah menggunakan tenaga matahari sekam hanya di pakai menyimpan dan menyebarkan panas secara merata pada telur.
1. Perhatikanlah gambar siapkanlah padi
kering ,kayu papan sirap,karung goni ataupun karung plastik ,sekam, keranjang
bamboo ayam.
2. Jemurlah padi selama
waktu 4 jam setelah itu gorenglah tanpa minyak sanrai padi kering terlebih
dahulu sampai matang jangan sampi gosong ataupun hangus. Pemakain kotak
pengeram dengan menggunakan panas beras sekam hanya 24 jam saja kemudian dengan
hanya hanya kotak sekam sampai pada hari ke18 dengan cara meletakkan telor
secara bersusun pakai nampan bamboo bulat nb anda butuh dua kotak pengeram dan
satu untuk meja penetas.
3. Siapkanlah telor
yang terpilih masukkanlah ke dalam lubang keranjang kotak pemgeram seperti
gambar di bawah.
4. gambar meja penetas ini hanya di
pakai pada hari ke 18 sampai menetas pada hari 26-27 , cara mebuat meja penetas
adalah pertama buatlah meja seperti tempat tidur lalu isikanlah sekam kering
tebalnya 10 cm secara merata tutuplah dengan karung goni secara menyeluruh
kemudian anda bisa meletakkannya di atas lalu tutuplah telor dengan goni
seperti di gambar diatas.
Itulah tadi tips dari kami untuk
menetaskan telor dengan cara tradisional silahkan mencoba semoga bermanfaaat.
....................
Iguana jantan maupun hetina mempunyai sederetan lubang
sangat nyata yang herjajar di sebelah bawah kedua sisi pinggulnya. Deretan
lubang ini sebenarnya merupakan kelenjar yang mengeluarkan semaeam bahan lilin
lembek (wax).Kelenjar ini dipergunakan untuk menandakan wilayah
sebagai pengenal dan tanda komunikasi antara iguana. Deretan lubang pada iguana
jantan dewasa berkembang lebih menonjol ke luar dibanding betina. Perkembangan
tonjolan ini dipergunakan untuk mempererat pelukan jantan pada betina saat
kopulasi.
Di habitat aslinya, musim kawin terjadi di bulan Januari—Februari setiap
tahunnya. Sementara masa bertelurnya berlangsung selama dua bulan. Telur yang
keluar biasanya diletakkan iguana betina pada sarang yang dibuatnya di pasir
atau tanah yang lembap di dekat pokok-pokok pepohonan. Dalam satu rnusim
bertelur, seekor induk iguana dapat menghasilkan 25—45 butir telur.
Setelah dua bulan dalam lubang, telur akan menetas dan muneul bayi iguana
yang panjangnya rata-rata 25—30 em. Setiap tahun iguana akan bertambah panjang
sekitar 15—24 em. Iguana akan meneapai dewasa kelamin setelah berumur 3 tahun.
Iguana tidak mulai untuk " menunjukkan" sampai beberapa minggu terakhir masa kehamilan. (Yang berlangsung total dua bulan . ) Dia akan semakin gemuk dengan telur saat dia kehilangan berat badan , jadi dia tidak akan terlihat jauh berbeda , meskipun perutnya dan sisi akan lebih kencang . Anda akan dapat merasakan beberapa telur bersama sisi tubuhnya sebelum mereka cukup dikembangkan bagi Anda untuk bisa melihat mereka . Umumnya , deretan dua telur di setiap sisi akan terasa .
Mempersiapkan Box menghasut
Betina menggali liang bawah tanah dan menggali sebuah gua kecil di mana mereka bertelur .Mereka kemudian kembali keluar dan kembali mengisi gua dan liang . Yang cukup menarik, banyak wanita menggunakan kembali tahun gua sama setelah tahun , dan ada contoh dicatat lebih dari satu perempuan menggunakan gua yang sama , menggali liang terpisah untuk masuk ...
Anda perlu menciptakan daerah menggali dengan membuat kotak menghasut , tempat baginya untuk menggali liang dan bertelur di sebuah gua . Tergantung pada ukuran iguana , dua panci besar kitty - sampah , ditempatkan rim - to- rim dan saluran ditempelkan bersama-sama , dengan lubang akses dipotong salah satu ujung bagian atas wajan , akan melakukan trik untuk iguana kecil ( misalnya 10iguana -12 " panjang moncong -to - vent ) . yang lebih besar akan membutuhkan area yang lebih besar ... salah satu persegi sampah kaleng di luar ruangan ( terbuat dari plastik , dengan tutup ) bekerja dengan baik karena mereka dapat diletakkan di sisi mereka dan tidak menggulung sekitar Duct tape . tutup ke kaleng , dan memotong lubang akses pada titik tertinggi (yang akan di sisi tutup ) . pada dasarnya, setiap besar , air atau kelembaban-bukti wadah yang dapat tetap hangat , memberikan lubang akses untuk iguana tetapi tetap ditutup cukup sehingga semua kotoran digali tidak datang terbang keluar , dan dapat dengan mudah masuk ke dalam diri Anda untuk kemudian menghapus telur , akan dilakukan.
Tak perlu dikatakan, Anda perlu mengisi kotak menghasut dengan media penggalian yang tepat sebelum merekam menutup. Apa yang Anda butuhkan untuk mencapai adalah tanah yang Anda dapat dengan mudah mendorong tetapi akan tinggal di tempat ketika Anda mengambil tangan Anda pergi .Terlalu sulit , dan iguana tidak dapat menggali , terlalu longgar , dan jatuh kembali ke dalam liang atau gua .
Iguana tidak mulai untuk " menunjukkan" sampai beberapa minggu terakhir masa kehamilan. (Yang berlangsung total dua bulan . ) Dia akan semakin gemuk dengan telur saat dia kehilangan berat badan , jadi dia tidak akan terlihat jauh berbeda , meskipun perutnya dan sisi akan lebih kencang . Anda akan dapat merasakan beberapa telur bersama sisi tubuhnya sebelum mereka cukup dikembangkan bagi Anda untuk bisa melihat mereka . Umumnya , deretan dua telur di setiap sisi akan terasa .
Mempersiapkan Box menghasut
Betina menggali liang bawah tanah dan menggali sebuah gua kecil di mana mereka bertelur .Mereka kemudian kembali keluar dan kembali mengisi gua dan liang . Yang cukup menarik, banyak wanita menggunakan kembali tahun gua sama setelah tahun , dan ada contoh dicatat lebih dari satu perempuan menggunakan gua yang sama , menggali liang terpisah untuk masuk ...
Anda perlu menciptakan daerah menggali dengan membuat kotak menghasut , tempat baginya untuk menggali liang dan bertelur di sebuah gua . Tergantung pada ukuran iguana , dua panci besar kitty - sampah , ditempatkan rim - to- rim dan saluran ditempelkan bersama-sama , dengan lubang akses dipotong salah satu ujung bagian atas wajan , akan melakukan trik untuk iguana kecil ( misalnya 10iguana -12 " panjang moncong -to - vent ) . yang lebih besar akan membutuhkan area yang lebih besar ... salah satu persegi sampah kaleng di luar ruangan ( terbuat dari plastik , dengan tutup ) bekerja dengan baik karena mereka dapat diletakkan di sisi mereka dan tidak menggulung sekitar Duct tape . tutup ke kaleng , dan memotong lubang akses pada titik tertinggi (yang akan di sisi tutup ) . pada dasarnya, setiap besar , air atau kelembaban-bukti wadah yang dapat tetap hangat , memberikan lubang akses untuk iguana tetapi tetap ditutup cukup sehingga semua kotoran digali tidak datang terbang keluar , dan dapat dengan mudah masuk ke dalam diri Anda untuk kemudian menghapus telur , akan dilakukan.
Tak perlu dikatakan, Anda perlu mengisi kotak menghasut dengan media penggalian yang tepat sebelum merekam menutup. Apa yang Anda butuhkan untuk mencapai adalah tanah yang Anda dapat dengan mudah mendorong tetapi akan tinggal di tempat ketika Anda mengambil tangan Anda pergi .Terlalu sulit , dan iguana tidak dapat menggali , terlalu longgar , dan jatuh kembali ke dalam liang atau gua .
· Saya telah menemukan
proporsi berikut bekerja cukup baik :
14 bagian steril pot tanah (dari gambut , tersedia
dari pembibitan )
1 bagian pasir steril ( Dari pembibitan , atau pasir bermain dari toko perangkat keras )
9 cangkir air hangat
Aduk bersama-sama , dan uji . Jika jatuh kembali , tambahkan lebih banyak air . Jika terlalu basah / gloppy / berat, menambah tanah atau pasir .
Hal ini bisa sangat berat bila Anda telah hampir - penuh sampah dapat dengan campuran ini , jadi bersiaplah dengan boneka atau tangan - truk , atau mempersiapkan itu di mana Anda akan meninggalkannya. Jika kandang iguana adalah cukup besar , maka tempatkan kotak telur dalam sisi di daerah yang hangat . Kotak itu harus ditempatkan di daerah yang hangat tenang . Sebuah kamar tidur atau lemari bekerja dengan baik . Tempatkan bantal pemanas di bawah wadah bertelur atau mengarahkan cahaya berjemur di atasnya (memastikan tidak melelehkan plastik! ). (Untuk membuat privasi sebanyak mungkin untuk mengurangi stres, menggantung kain di atas bagian kandang sehingga iguana tidak bisa melihat keluar.)
Perkenalkan iguana Anda untuk wadah. Memeluknya sampai pembukaan , biarkan dia mengendus / rasa dan terlihat, dan kemudian menurunkannya. Ketika dia siap, dan jika Anda telah mempersiapkan campuran tanah / pasir dengan benar dan daerah tenang dan hangat , dia akan pergi bekerja . ( Jika dia sudah gila mencoba menggali melalui lantai dan permukaan lainnya , dia siap . )
Ini dapat mengambil 10 jam atau lebih untuk meletakkan semua telur , jumlah telur bervariasi 12-40 +, dengan yang lebih tua / lebih besar peletakan lagi. Tahun lapisan pertama dapat meletakkan 18 atau lebih , jadi jangan tertipu oleh ukuran iguana .
Setelah ia meletakkan , dia akan menyeret dirinya keluar dan runtuh di daerah nya berjemur ( atau menetapkan satu untuk sekitar nya , dengan semangkuk air , dan memperkenalkannya kepada dirinya pada waktu yang sama seperti yang Anda lakukan kotak telur ) . Mengawasi / telinga keluar untuk melihat ketika dia selesai, kemudian siap dengan beberapa kenyamanan makanan untuk dia - dia akan terlihat seperti tengkorak . Saya uap kecambah brussels selama beberapa menit sampai mereka berwarna hijau cerah , dan iris mereka dan dimasukkan ke dalam botol tutup dangkal . Aku akan memberinya makan beberapa tangan , kemudian meninggalkan dia dengan piring . Pakan banyak makanan tinggi kalsium , dan bermurah hati dengan suplemen kalsium untuk beberapa minggu ke depan . Pada akhir bulan setelah bertelur, ia harus mulai terlihat seperti dirinya yang dulu .
Jika iguana Anda menunjukkan tanda-tanda berkedut , kiprah dendeng atau kesulitan menggunakan kaki punggungnya setiap saat selama kehamilan atau setelah dia telah meletakkan , mendapatkan dia ke dokter hewan untuk suntikan kalsitonin suplementasi Neo - Calglucon .
Menginkubasi telur
Jika Anda perempuan telah dikawinkan dengan laki-laki , maka ada kemungkinan bahwa telur yang subur, iguana dapat menghasilkan telur tanpa berada di sekitar laki-laki tetapi , seperti telur ayam, mereka tidak subur .
Jika ada kemungkinan telur subur , Anda dapat mulai menyusun sebuah inkubator untuk memilikinya siap sebelum akhir masa kehamilan .
Penanganan Telur
Jari-jari kita , tidak peduli seberapa baru kami mencuci tangan kami , penuh dengan minyak dan bakteri ( bermanfaat bagi kita , tetapi bakteri sama ) yang dapat merugikan telur . Sebelum menangani mereka setiap saat selama proses transfer dan inkubasi , gunakan sarung tangan bedah .
Telur Iguana , seperti kebanyakan telur reptil , berwarna putih , bulat telur ( elips bukan bulat ) dan sedikit lembut atau kasar daripada keras dan rapuh seperti telur burung . Pick up lembut di ujung telur , dan menghindari meremas .
INKUBATOR BUATAN RUMAHAN
Salah satu metode untuk membangun inkubator buatan adalah untuk mengisi wadah bertutup plastik dengan campuran vermikulit ( tidak perlit ) dan air , dalam volume yang sama berat ( vermikulit harus baik jenuh tetapi tidak boleh ada genangan air ) . Menyodok lubang di tutup .
Dalam akuarium atau wadah lainnya air-ketat dilengkapi dengan tutup disesuaikan atau penutup , mengisi bagian bawah dengan beberapa inci air hangat. Menggunakan pemanas air submersible ( seperti untuk akuarium ) , menjaga suhu pada 86-87 derajat fahrenheit atau apa pun suhu yang diperlukan untuk menjaga suhu udara dalam kandang pada 86 - 87F . Tempatkan dua batu bata atau wadah lain terbalik untuk membentuk dasar di mana untuk beristirahat kotak vermikulit penuh .
Tangki dan kotak bersama-sama membentuk inkubator . Kotak akan memegang telur , panas air dan melembabkan lingkungan , dan tutup tangki dapat disesuaikan untuk mengeluarkan kelembaban berlebih dan membantu mengatur suhu internal. Pastikan dua termometer Anda (yang pada pemanas dan satu pemantauan suhu udara pada tingkat yang sama seperti kotak ) jelas terlihat oleh Anda .
Setelah iguana Anda telah meletakkan telurnya dan beristirahat dengan nyaman , Anda hati-hati dapat menggali telur dan menempatkan mereka dalam depresi kecil ( dibuat dengan ibu jari Anda atau bagian belakang sendok ) di permukaan vermiculite tersebut . Menjaga telur berorientasi pada arah yang sama : sisi telur yang menghadap ke atas saat Anda menggalinya tetap harus menghadap ke atas ketika ditempatkan dalam vermiculite tersebut . Anda dapat dengan lembut menandai puncak dengan pena . Setiap telur yang mengelompok bersama-sama yang terbaik kiri bersama-sama.
Setelah telur Anda berada di tempat di vermikulit , bagian atas dengan lapisan sphagnum moss yang telah dibasahi dengan air hangat ( ini tersedia bersama dengan vermikulit di pembibitan dan banyak hardware dan toko kelontong besar ) . Tempatkan tutup longgar pada kotak vermikulit , dan tempat di dasar di akuarium . Tutup akuarium meninggalkan pembukaan sedikit untuk melampiaskan keluar kelembaban berlebih . Terbuka sepenuhnya setiap beberapa hari selama beberapa menit .
INKUBATOR KOMERSIAL
Ada beberapa jenis inkubator yang dibuat untuk industri burung, baik untuk unggas dan burung peliharaan . The Hova Bator - ( R ) adalah salah satu jenis. Ini adalah kotak busa dengan ventilasi dan palung di dasar dalam ke mana air dapat mengalir. Satu menyarankan penggunaan untuk Hova - bators adalah untuk mengisi beberapa deli cangkir atau wadah margarin dengan campuran vermikulit - air, dan menempatkan beberapa telur dalam masing-masing . Wadah lumut berlapis kemudian ditempatkan pada layar, dan penutup Hova Bator - dimasukkan ke dalam tempatnya. Unit harus terpasang dan dibawa sampai suhu beberapa hari sebelum tanggal diantisipasi petelur .
I N K U B A S I
Masa inkubasi sekitar 90 hari. Periksa telur secara teratur (misalnya, setiap beberapa hari). Secara umum, telur yang runtuh atau berubah berjamur tidak layak. Tapi kejutan bisa terjadi. Jika telur semakin berjamur dan Anda ingin mengambil kesempatan itu, terpisah dari telur yang lain dengan memasukkannya ke wadah sendiri, ingatlah untuk memakai sarung tangan ketika melakukan hal ini, dan untuk menghindari mengetuk telur berjamur melawan apa pun saat Anda bergerak ke wadah baru, dan melepaskan dan membuang sarung tangan, mencuci tangan dan mengenakan sarung tangan segar jika Anda akan menangani salah satu telur yang lain."
Jadi Anda mungkin ingin membuat keputusan setelah iguana Anda mulai bertindak dewasa secara seksual tentang apakah Anda harus memisahkan mereka atau tidak . Jika Anda memiliki beberapa laki-laki , mereka bisa melukai satu sama lain, kadang-kadang sangat serius . Pria juga dapat melukaimu betina selama upaya kawin mereka . Anda juga mungkin ingin memutuskan apakah atau tidak Anda ingin kawin laki-laki dengan perempuan, karena Anda mungkin tidak siap untuk berurusan dengan telur peletakan dan inkubasi . Jika Anda pernah memutuskan untuk memiliki beberapa iguana , Anda harus siap untuk memisahkan mereka sehingga mereka tidak melukai satu sama lain .
1 bagian pasir steril ( Dari pembibitan , atau pasir bermain dari toko perangkat keras )
9 cangkir air hangat
Aduk bersama-sama , dan uji . Jika jatuh kembali , tambahkan lebih banyak air . Jika terlalu basah / gloppy / berat, menambah tanah atau pasir .
Hal ini bisa sangat berat bila Anda telah hampir - penuh sampah dapat dengan campuran ini , jadi bersiaplah dengan boneka atau tangan - truk , atau mempersiapkan itu di mana Anda akan meninggalkannya. Jika kandang iguana adalah cukup besar , maka tempatkan kotak telur dalam sisi di daerah yang hangat . Kotak itu harus ditempatkan di daerah yang hangat tenang . Sebuah kamar tidur atau lemari bekerja dengan baik . Tempatkan bantal pemanas di bawah wadah bertelur atau mengarahkan cahaya berjemur di atasnya (memastikan tidak melelehkan plastik! ). (Untuk membuat privasi sebanyak mungkin untuk mengurangi stres, menggantung kain di atas bagian kandang sehingga iguana tidak bisa melihat keluar.)
Perkenalkan iguana Anda untuk wadah. Memeluknya sampai pembukaan , biarkan dia mengendus / rasa dan terlihat, dan kemudian menurunkannya. Ketika dia siap, dan jika Anda telah mempersiapkan campuran tanah / pasir dengan benar dan daerah tenang dan hangat , dia akan pergi bekerja . ( Jika dia sudah gila mencoba menggali melalui lantai dan permukaan lainnya , dia siap . )
Ini dapat mengambil 10 jam atau lebih untuk meletakkan semua telur , jumlah telur bervariasi 12-40 +, dengan yang lebih tua / lebih besar peletakan lagi. Tahun lapisan pertama dapat meletakkan 18 atau lebih , jadi jangan tertipu oleh ukuran iguana .
Setelah ia meletakkan , dia akan menyeret dirinya keluar dan runtuh di daerah nya berjemur ( atau menetapkan satu untuk sekitar nya , dengan semangkuk air , dan memperkenalkannya kepada dirinya pada waktu yang sama seperti yang Anda lakukan kotak telur ) . Mengawasi / telinga keluar untuk melihat ketika dia selesai, kemudian siap dengan beberapa kenyamanan makanan untuk dia - dia akan terlihat seperti tengkorak . Saya uap kecambah brussels selama beberapa menit sampai mereka berwarna hijau cerah , dan iris mereka dan dimasukkan ke dalam botol tutup dangkal . Aku akan memberinya makan beberapa tangan , kemudian meninggalkan dia dengan piring . Pakan banyak makanan tinggi kalsium , dan bermurah hati dengan suplemen kalsium untuk beberapa minggu ke depan . Pada akhir bulan setelah bertelur, ia harus mulai terlihat seperti dirinya yang dulu .
Jika iguana Anda menunjukkan tanda-tanda berkedut , kiprah dendeng atau kesulitan menggunakan kaki punggungnya setiap saat selama kehamilan atau setelah dia telah meletakkan , mendapatkan dia ke dokter hewan untuk suntikan kalsitonin suplementasi Neo - Calglucon .
Menginkubasi telur
Jika Anda perempuan telah dikawinkan dengan laki-laki , maka ada kemungkinan bahwa telur yang subur, iguana dapat menghasilkan telur tanpa berada di sekitar laki-laki tetapi , seperti telur ayam, mereka tidak subur .
Jika ada kemungkinan telur subur , Anda dapat mulai menyusun sebuah inkubator untuk memilikinya siap sebelum akhir masa kehamilan .
Penanganan Telur
Jari-jari kita , tidak peduli seberapa baru kami mencuci tangan kami , penuh dengan minyak dan bakteri ( bermanfaat bagi kita , tetapi bakteri sama ) yang dapat merugikan telur . Sebelum menangani mereka setiap saat selama proses transfer dan inkubasi , gunakan sarung tangan bedah .
Telur Iguana , seperti kebanyakan telur reptil , berwarna putih , bulat telur ( elips bukan bulat ) dan sedikit lembut atau kasar daripada keras dan rapuh seperti telur burung . Pick up lembut di ujung telur , dan menghindari meremas .
INKUBATOR BUATAN RUMAHAN
Salah satu metode untuk membangun inkubator buatan adalah untuk mengisi wadah bertutup plastik dengan campuran vermikulit ( tidak perlit ) dan air , dalam volume yang sama berat ( vermikulit harus baik jenuh tetapi tidak boleh ada genangan air ) . Menyodok lubang di tutup .
Dalam akuarium atau wadah lainnya air-ketat dilengkapi dengan tutup disesuaikan atau penutup , mengisi bagian bawah dengan beberapa inci air hangat. Menggunakan pemanas air submersible ( seperti untuk akuarium ) , menjaga suhu pada 86-87 derajat fahrenheit atau apa pun suhu yang diperlukan untuk menjaga suhu udara dalam kandang pada 86 - 87F . Tempatkan dua batu bata atau wadah lain terbalik untuk membentuk dasar di mana untuk beristirahat kotak vermikulit penuh .
Tangki dan kotak bersama-sama membentuk inkubator . Kotak akan memegang telur , panas air dan melembabkan lingkungan , dan tutup tangki dapat disesuaikan untuk mengeluarkan kelembaban berlebih dan membantu mengatur suhu internal. Pastikan dua termometer Anda (yang pada pemanas dan satu pemantauan suhu udara pada tingkat yang sama seperti kotak ) jelas terlihat oleh Anda .
Setelah iguana Anda telah meletakkan telurnya dan beristirahat dengan nyaman , Anda hati-hati dapat menggali telur dan menempatkan mereka dalam depresi kecil ( dibuat dengan ibu jari Anda atau bagian belakang sendok ) di permukaan vermiculite tersebut . Menjaga telur berorientasi pada arah yang sama : sisi telur yang menghadap ke atas saat Anda menggalinya tetap harus menghadap ke atas ketika ditempatkan dalam vermiculite tersebut . Anda dapat dengan lembut menandai puncak dengan pena . Setiap telur yang mengelompok bersama-sama yang terbaik kiri bersama-sama.
Setelah telur Anda berada di tempat di vermikulit , bagian atas dengan lapisan sphagnum moss yang telah dibasahi dengan air hangat ( ini tersedia bersama dengan vermikulit di pembibitan dan banyak hardware dan toko kelontong besar ) . Tempatkan tutup longgar pada kotak vermikulit , dan tempat di dasar di akuarium . Tutup akuarium meninggalkan pembukaan sedikit untuk melampiaskan keluar kelembaban berlebih . Terbuka sepenuhnya setiap beberapa hari selama beberapa menit .
INKUBATOR KOMERSIAL
Ada beberapa jenis inkubator yang dibuat untuk industri burung, baik untuk unggas dan burung peliharaan . The Hova Bator - ( R ) adalah salah satu jenis. Ini adalah kotak busa dengan ventilasi dan palung di dasar dalam ke mana air dapat mengalir. Satu menyarankan penggunaan untuk Hova - bators adalah untuk mengisi beberapa deli cangkir atau wadah margarin dengan campuran vermikulit - air, dan menempatkan beberapa telur dalam masing-masing . Wadah lumut berlapis kemudian ditempatkan pada layar, dan penutup Hova Bator - dimasukkan ke dalam tempatnya. Unit harus terpasang dan dibawa sampai suhu beberapa hari sebelum tanggal diantisipasi petelur .
I N K U B A S I
Masa inkubasi sekitar 90 hari. Periksa telur secara teratur (misalnya, setiap beberapa hari). Secara umum, telur yang runtuh atau berubah berjamur tidak layak. Tapi kejutan bisa terjadi. Jika telur semakin berjamur dan Anda ingin mengambil kesempatan itu, terpisah dari telur yang lain dengan memasukkannya ke wadah sendiri, ingatlah untuk memakai sarung tangan ketika melakukan hal ini, dan untuk menghindari mengetuk telur berjamur melawan apa pun saat Anda bergerak ke wadah baru, dan melepaskan dan membuang sarung tangan, mencuci tangan dan mengenakan sarung tangan segar jika Anda akan menangani salah satu telur yang lain."
Jadi Anda mungkin ingin membuat keputusan setelah iguana Anda mulai bertindak dewasa secara seksual tentang apakah Anda harus memisahkan mereka atau tidak . Jika Anda memiliki beberapa laki-laki , mereka bisa melukai satu sama lain, kadang-kadang sangat serius . Pria juga dapat melukaimu betina selama upaya kawin mereka . Anda juga mungkin ingin memutuskan apakah atau tidak Anda ingin kawin laki-laki dengan perempuan, karena Anda mungkin tidak siap untuk berurusan dengan telur peletakan dan inkubasi . Jika Anda pernah memutuskan untuk memiliki beberapa iguana , Anda harus siap untuk memisahkan mereka sehingga mereka tidak melukai satu sama lain .
.........................
link
............................
Cara Menetaskan Telur Iguana
Deskripsi Produk
Mesin Tetas Telur Iguana Di Malang Terbesar dan Terlengkap di indonesia,
Jual Mesin Tetas Telur Iguana Di Malang Dengan Harga Murah dan Ber Garansi 1
Tahun Penuh.
Keunggulan Mesin Penetas Telur Otomatis Kami:
Tingkat keberhasilan tinggi. Dengan mengikuti tata cara yang benar, keberhasilan telur yang menetas dengan mesin penetas ini bisa di atas 90 %. Dengan cara tradisional biasanya dibawah 50 %
Tidak Perlu putar telur satu satu pakai tangan, Karena Mesin sudah otomatis yang putar telurnya sendiri.
Lebih Praktis. Mesin penetasan telur ini Menggunakan sistim rak putar. Dilengkapi dengan handle pemutar egg tray, sehingga Anda bisa memutar telur dengan sekali putaran tanpa menyentuh telur. Bandingkan dengan cara tradisional dengan menggunakan tangan satu per satu, Alat penetasan kami bisa untuk menetaskan telur ayam, telur bebek, telur puyuh, telur itik dll.
Hemat Energi. Alat penetasan telur ini Hanya menggunakan listrik dengan daya rendah
Model menarik. Desain mesin tetas otomatis ini mewah dan menarik
Ada pemanas darurat. Jika sewaktu-waktu listrik padam, Anda bisa menggunakan lampu minyak tanah / lilin
Kontrol suhu otomatis. menggunakan thermostat.
Dilengkapi Buku Panduan, Mesin penetas telor kami sudah di lengkapi buku panduan, walaupun anda masih pemula, anda tetap bisa dengan mudah menetaskan telur.
Harga terjangkau. Dengan segala fasilitasnya yang sangat lengkap, Mesin penetas telur sederhana ini tergolong sangat murah.
Bagi bapak/ibu yang berminat membeli, Silakan bisa hubungi Kami:
Jl. Mayjen Sungkono No.20 Malang Tlp. 0341 711 930
HP: 081 333 15 4747 (Telkomsel)
HP: 081 945 772 773 (XL)
HP: 0856 4953 1922 (indosat)
Keunggulan Mesin Penetas Telur Otomatis Kami:
Tingkat keberhasilan tinggi. Dengan mengikuti tata cara yang benar, keberhasilan telur yang menetas dengan mesin penetas ini bisa di atas 90 %. Dengan cara tradisional biasanya dibawah 50 %
Tidak Perlu putar telur satu satu pakai tangan, Karena Mesin sudah otomatis yang putar telurnya sendiri.
Lebih Praktis. Mesin penetasan telur ini Menggunakan sistim rak putar. Dilengkapi dengan handle pemutar egg tray, sehingga Anda bisa memutar telur dengan sekali putaran tanpa menyentuh telur. Bandingkan dengan cara tradisional dengan menggunakan tangan satu per satu, Alat penetasan kami bisa untuk menetaskan telur ayam, telur bebek, telur puyuh, telur itik dll.
Hemat Energi. Alat penetasan telur ini Hanya menggunakan listrik dengan daya rendah
Model menarik. Desain mesin tetas otomatis ini mewah dan menarik
Ada pemanas darurat. Jika sewaktu-waktu listrik padam, Anda bisa menggunakan lampu minyak tanah / lilin
Kontrol suhu otomatis. menggunakan thermostat.
Dilengkapi Buku Panduan, Mesin penetas telor kami sudah di lengkapi buku panduan, walaupun anda masih pemula, anda tetap bisa dengan mudah menetaskan telur.
Harga terjangkau. Dengan segala fasilitasnya yang sangat lengkap, Mesin penetas telur sederhana ini tergolong sangat murah.
Bagi bapak/ibu yang berminat membeli, Silakan bisa hubungi Kami:
Jl. Mayjen Sungkono No.20 Malang Tlp. 0341 711 930
HP: 081 333 15 4747 (Telkomsel)
HP: 081 945 772 773 (XL)
HP: 0856 4953 1922 (indosat)
................................
link
................................
Rabu, 04 Maret 2015
Bagaimana Cara Membuat Mesin Penetas Telur Sederhana | Mitra Ternak Malang
Adalah Perusahaan Penyedia Peralatan Ternak Dan Bagaimana Cara Membuat Mesin
Penetas Telur Sederhana Terbesar dan Terlengkap Se-Indonesia
.....................................
link
......................................
link
.................................
SPESIES
Kerajaan: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Sauropsida
Ordo: Squamata
Upaordo: Iguania
Famili: Iguanidae
Genus: Iguana
Nama Latin Iguana iguana
Kerajaan: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Sauropsida
Ordo: Squamata
Upaordo: Iguania
Famili: Iguanidae
Genus: Iguana
Nama Latin Iguana iguana
Negara
Asal
Amerika bagian Tengah dan bagian Selatan Central and South America, kebanyakan locality dari Columbus, El Salvador, Hoduras, Peru, Mexico.
Amerika bagian Tengah dan bagian Selatan Central and South America, kebanyakan locality dari Columbus, El Salvador, Hoduras, Peru, Mexico.
SUHU
Suhu yang baik adalah 26 C s/d 29 C, tempat berjemur 32 C s/d 35 C.
Suhu yang baik adalah 26 C s/d 29 C, tempat berjemur 32 C s/d 35 C.
KELEMBABAN
Iggy berasal dari daerah tropis dan membutuhkan tingkat kelembaban yang agak tinggi untuk kesehatan yang layak. Kurangnya kelembaban dapat menyebabkan masalah ginjal dan hati di kemudian hari.
Iggy berasal dari daerah tropis dan membutuhkan tingkat kelembaban yang agak tinggi untuk kesehatan yang layak. Kurangnya kelembaban dapat menyebabkan masalah ginjal dan hati di kemudian hari.
KUKU
Meskipun tidak terlalu besar dibanding komodo dan biawak, iguana memiliki kekuatan yang sangat besar serta memiliki cakar tajam. Cakar ini terutama digunakan untuk mendaki karena iguana aslinya banyak tinggal dilingkungan berbatuan dan berbukit sehingga pantas disebut sebagai binatang arboreal (pemanjat)
Meskipun tidak terlalu besar dibanding komodo dan biawak, iguana memiliki kekuatan yang sangat besar serta memiliki cakar tajam. Cakar ini terutama digunakan untuk mendaki karena iguana aslinya banyak tinggal dilingkungan berbatuan dan berbukit sehingga pantas disebut sebagai binatang arboreal (pemanjat)
SHEDDING
Seperti reptil lainnya iggy akan mengalami proses ganti kulit (shedding) secara teratur.
Seperti reptil lainnya iggy akan mengalami proses ganti kulit (shedding) secara teratur.
SUBSTRAT
Media umum yg biasa digunakan sebagai substrate paling mudah adalah alas koran dan forest bark atau terarium linen (karpet mi) (utk jaga humidity dan bau2an).
Media umum yg biasa digunakan sebagai substrate paling mudah adalah alas koran dan forest bark atau terarium linen (karpet mi) (utk jaga humidity dan bau2an).
PERTUMBUHAN
IGUANA
Menjadi seorang iggy lover memerlukan tanggung jawab yang signifikan .Sebelum membeli iggy alangkah baiknya mengetahui dasar pemeliharan, kandang, diet, perawatan kesehatan preventif, dan persyaratan khusus lainnya yang dibutuhkan.
Menjadi seorang iggy lover memerlukan tanggung jawab yang signifikan .Sebelum membeli iggy alangkah baiknya mengetahui dasar pemeliharan, kandang, diet, perawatan kesehatan preventif, dan persyaratan khusus lainnya yang dibutuhkan.
PERAWATAN
Iguana yang dirawat dengan benar akan tumbuh dari mulai ukuran baby , juvenile (remaja) hingga adult lebih kurang 2-3tahun bahkan sampe 18 tahun lebih .
Iguana yang dirawat dengan benar akan tumbuh dari mulai ukuran baby , juvenile (remaja) hingga adult lebih kurang 2-3tahun bahkan sampe 18 tahun lebih .
PANJANG
SVL = snout-vent length ( panjang badan dari ujung kepala sampe batas awal ekor)
STL = snout-tail length ( panjang badan + ekor )
Ekor Iguana biasanya 2,5-3 kali SVL-nya.
SVL = snout-vent length ( panjang badan dari ujung kepala sampe batas awal ekor)
STL = snout-tail length ( panjang badan + ekor )
Ekor Iguana biasanya 2,5-3 kali SVL-nya.
SEXING
Tidak gampang membedakan kelamin iggy , sampe ukuran 70-80cm (usia satu tahun ) baru karakteristik seksual jantan mulai lebih menonjol. Jantan mulai mengembangkan bantalan lemak di bagian belakang kepala (fat pocket) , jowl lebih besar dan dewlap lebih melebar, umumnya kepala jantan lebih besar daripada betina.
Tidak gampang membedakan kelamin iggy , sampe ukuran 70-80cm (usia satu tahun ) baru karakteristik seksual jantan mulai lebih menonjol. Jantan mulai mengembangkan bantalan lemak di bagian belakang kepala (fat pocket) , jowl lebih besar dan dewlap lebih melebar, umumnya kepala jantan lebih besar daripada betina.
Jowl kecil dan subtympatic kecil bukan
seutuhnya jaminan kl sexs nya betina ya
ini jantan dengan dengan jowl (jengger) dan subtympatic kecil
ini jantan dengan dengan jowl (jengger) dan subtympatic kecil
DIET
MAKANAN
Iguana ditakdirkan sebagai pemakan herbivora ketat dan memerlukan diet khusus agar tetap sehat dan bugarrrr
Iguana ditakdirkan sebagai pemakan herbivora ketat dan memerlukan diet khusus agar tetap sehat dan bugarrrr
Berikut daftar makanan yg bisa
dikonsumsi sebagai diet iggy kita
Apel = Kadang-kadang
Asparagus = Kadang – Kadang
Pisang = Kadang – Kadang
Cabai Paprika = Kadang – Kadang
Blackberries = Kadang – Kadang
Sawi Sechine = Kadang – Kadang
Brokoli = Kadang – Kadang
Wortel = Kadang – Kadang
Kembang Kol = Kadang – Kadang
Jagung = Jarang / tidak sama sekali
Timun = Kadang-kadang
Daun / Bunga Dahlia = Snack
Anggur = Kadang-kadang / Snack
Buncis = Baik
Bunga terompet = Snack
Melon = Kadang-kadang
Belewah = Baik
Kangkung = Kadang-kadang
Kiwi = Kadang-kadang
Lettuces = Jarang / Tidak Pernah
Mangga = Baik
Jamur = Kadang-kadang
Pepaya = Baik
Parsley = Kadang-kadang
Makaroni (sudah dimasak) = Kadang-kadang
Nasi = Kadang-kadang
Pir = Kadang-kadang
Bayam = Kadang-kadang / Jarang
Stroberri = Kadang-kadang
Kentang = Kadang-kadang
Tomat = Snack
Semangka = Kadang-kadang
Asparagus = Kadang – Kadang
Pisang = Kadang – Kadang
Cabai Paprika = Kadang – Kadang
Blackberries = Kadang – Kadang
Sawi Sechine = Kadang – Kadang
Brokoli = Kadang – Kadang
Wortel = Kadang – Kadang
Kembang Kol = Kadang – Kadang
Jagung = Jarang / tidak sama sekali
Timun = Kadang-kadang
Daun / Bunga Dahlia = Snack
Anggur = Kadang-kadang / Snack
Buncis = Baik
Bunga terompet = Snack
Melon = Kadang-kadang
Belewah = Baik
Kangkung = Kadang-kadang
Kiwi = Kadang-kadang
Lettuces = Jarang / Tidak Pernah
Mangga = Baik
Jamur = Kadang-kadang
Pepaya = Baik
Parsley = Kadang-kadang
Makaroni (sudah dimasak) = Kadang-kadang
Nasi = Kadang-kadang
Pir = Kadang-kadang
Bayam = Kadang-kadang / Jarang
Stroberri = Kadang-kadang
Kentang = Kadang-kadang
Tomat = Snack
Semangka = Kadang-kadang
Kesehatan
Iggy dengan sinar yang tepat
Tanpa sumber UVB, iguana akan tidak dapat memproses kalsium dengan baik, dan akan rentan terhadap Metabolic Bone Disease.
Sumber terbesar UVB adalah sinar matahari alami.
Alternatif sinar UVB banyak kok dijual di toko reptil, jangan salah beli lampu tapi ya, jangan lampu akuarium lho
Tanpa sumber UVB, iguana akan tidak dapat memproses kalsium dengan baik, dan akan rentan terhadap Metabolic Bone Disease.
Sumber terbesar UVB adalah sinar matahari alami.
Alternatif sinar UVB banyak kok dijual di toko reptil, jangan salah beli lampu tapi ya, jangan lampu akuarium lho
Iguana punya gigi lho…jangan anggap
remeh
Ide bagus untuk memakai baju lengan panjang dan sarung tangan ketika pertama kali memulai penjinakan iggy.
Ide bagus untuk memakai baju lengan panjang dan sarung tangan ketika pertama kali memulai penjinakan iggy.
Info :
Iguana tidak ada di hutan Indonesia, pasti ada yang memelihara
kotoran iggy mengandung bakteri Salmonella typhii bakteri penyebab tifus tuh, klo ngedrop aja badan kita bisa kena,tapi asal jaga kebersihan semua bakal sehat kok
Iguana tidak diperbolehkan makan protein hewani alias daging alias serangga
Iguana tidak ada di hutan Indonesia, pasti ada yang memelihara
kotoran iggy mengandung bakteri Salmonella typhii bakteri penyebab tifus tuh, klo ngedrop aja badan kita bisa kena,tapi asal jaga kebersihan semua bakal sehat kok
Iguana tidak diperbolehkan makan protein hewani alias daging alias serangga
Penyakit
Iguana
· MBD (Metabolic Bone
Disease.- Penyakit Tulang Metaolik), intinya kurang jemur dan kurang kalsium,
ada baiknya mempersiapkan vitamin + D3 apabila iggy jarang sekali berjemur utk
menghindari MBD
· Luka, kalo luka
dikasih Betadine, untuk penyembuhannya pake salep Neosporin
· Busuk Mulut (mouth
routh) alias sariawan, nyembuhinnya semprot pake betadine kumur
· Cacar , kasih makan
yang banyak biar cepet ganti kulit
· Ekor putus , kasih
betadine hingga darah berhenti, nanti numbuh lagi tapi item keras gitu, jadi ga
bagus
· Gangguan ginjal &
hati, terlihat dari beda tinjanya, kasih makan teratur dan bervariasi..:)
· Kepanasan (overheating
& burn), iggy kepanasan atau iggy nganga mulutnya, ademin aja, trus ajakin
mandi
· Jamur, kasih salep
anti jamur buat manusia 2x sehari, terus mandiin pake dettol,biasanya ilang
sehabis sheeding.
..........................
Makanan Iguana Agar Cepat Besar dan Obesitas (Gemuk)
Iguana saat ini menjadi salah satu jenis hewan
peliharaan eksotik yang mulai diminatai di indonesia, namun tidak semua orang
dapat memelihara iguana dikarenakan harganya cukup mahal saat ini dipasaran,
seperti di lansir dari salah satu penjual iguana terkenal di indonesia yakni
Gubuk satwa bojonegoro harga iguana yang di jual berkisar di antara 500 Ribu
hingga jutaan rupiah. Memelihara iguanapun terbulang cukup mudah dan seperti
yang kita ketahui jika iguana dirawat dengan baik dan jinak maka dapat menjadi hewan
peliharaan yang baik dan menyenangkan. Banyak dari owner iguana apalagi mereka
yang baru pertama kali memelihara iguana merasa kesulitan dan tidak tahu apa
makanan iguana dan sempat bertanya melalui admin melalui fanspage facebook.
Makanan Iguana Yang Wajib Diberikan
Banyak yang menyangka
bahwa igunana memakan daging apalgi bagi mereka yang baru pertama kali mengenal
dan memelihara reptil yang satu ini, namun hal tersebut salah besar sebab
iguana adalah herbivora yakni pemakan tumbuhan, seperti iguana merah, iguana
hijau, brazil, colombia dan iguana laut yang merupakan reptile pemakan
tumbuhan. Hal ini pula yang membuat memelihara iguana tidak perlu mengeluarkan
dana yang banyak sebab makananya berupa sayur dan buah-buahan yang masih dapat
dengan mudah di temukan dan di beli disekitar kita, berikut makanan iguana yang
wajib diberikan.
- Buncis
- kangkung
- blewah
- tomat
- bayam
- wortel
- Brokoli
- sawi
- pepaya
- appel
Dan masih banyak lagi
makanan yang dapat diberikan, akan tetapi sebelum memberi makan sayuran dan
buah sebaiknya dicuci terlebih dahulu untuk menghilangkan pestisida, sebab
pestisida dapat meracuni iguana nantinya. Pemberian makan pada iguana sebaiknya
berbeda setiap harinya dan jangan memberi makanan yang sama setiap harinya
untuk menghindari kebosanan serta menghindari iguana mogok makan. Untuk anda
yang memelihara iguana laut bisa memberi alga sebab merupakan makanannya di
alam liar, akan tetapi alga sangat sulit ditemukan maka dapat memberi pepaya
dan juga bayam sebagai makanannya. Beri makan iguana secara teratur agar asupan
gizi dan nutrisi harian terpenuhi sehingga iguana akan tetap sehat dan cepat
besar serta cepat gemuk.
............................
Semoga berguna tapi
perlu diingat, obat2an ini cuma saran dan ga ngejamin langsung sembuh..khusus
untuk antibiotik, tolong diperhatikan pemakaian yang rutin, karena kalau ngga,
bakteri /virus bisa jadi malah tambah kebal.Jangan coba2 menyuntik ular/reptil
kalau bro/sis tidak berpengalaman untuk itu, lebih baik dilanjutkan ke dokter
hewan yang berpengalaman menghandle reptil
Teramycin cair (botol 50mg)
Kegunaan : MouthRot (Sariawan), Respiratory Infection (Infeksi Pernafasan)
Dosis : Belum Jelas (Selama ini hanya kira-kira tergantung ukuran reptil)
Frekuensi : 1-2 kali sehari
Cara Pemakaian : Teramycin diteteskan ke bagian yang luka sariawan dengan menggunakan jarum suntik insulin (ukuran 1 mg).
Bubuk PK
Kegunaan : Cacar
Dosis : Tergantung ukuran reptil
Frekuensi : 1 kali sehari (pada saat reptil dimandikan)
Cara Pemakaian : Bubuk PK diusapkan pada bagian cacar, didiamkan sebentar, kemudian dibilas dengan air sampai bersih. (Jangan sampai dimakan oleh Reptil anda).
PK juga membantu buat reptil yang mengalami keluarnya organ dalam melalui kloaka ( prolaps ) .yg kaya ambeien itu lho...abis dimasukkan beri larutan bubuk PK untuk membantu mengerutkan organ tsb...pake cotton butt dibasahi pake larutan pk ( kloa ga ada biasanya aku oake cootoon butt aja diberi air ) , dorong masuk oleskan lagi larutan pknya disekitar kloakanya.....kalo takut untuk mendorong dan mau pergi ke vet, supaya organ ga rusak atau mati rendam dengan air gula.
Air Daun Sirih
Kegunaan : Mengatasi Kutu
Frekuensi : 1 kali sehari (pada saat reptil dimandikan)
Cara Pemakaian : Reptil direndam dalam Air Daun Sirih, kira kira selama 10-15 menit atau lebih. Kemudian Reptil dilap dan dijemur selama 10-15 menit.
Betadine Cair
Kegunaan : Mengatasi infeksi akibat Luka (sobek dan sejenisnya).
Frekuensi : sama seperti manusia
Cara Pemakaian : Luka dibersihkan dengan cairan Betadine.
Genoint (atau sejenis yang mengandung Gentamicin Sulfat)
Kegunaan : Untuk luka bakar pada reptil (kulit melepuh)
Frekuensi : 3 kali sehari
Cara Pemakaian : Oleskan salep genoint pada bagian kulit yang luka / melepuh
Neosporin
Kegunaan : Mengobati Luka (sobek dan sejenisnya)
Frekuensi : 3x sehari sampai sembuh
Cara Pemakaian : Luka dibersihkan dahulu, kemudian luka dioleskan dengan krim Neosporin.
Vitamin D3 (Repcal dan sejenisnya)
Kegunaan : Suplemen Kalsium
Frekuensi : Tergantung frekuensi lama jemurnya reptil kita, semakin lama dijemur, makan semakin sedikit dosisnya
Cara Pemakaian : Tabur dan Oleskan bubuk kalsium D3 pada diet (makanan) reptil kesayangan kita.
Minyak Ikan
Kegunaan : Merangsang Nafsu Makan
Frekuensi : Tergantung, Pemberian jangan dilakukan bila selama ini makan reptil kita lancar-lancar saja (entar malah mogok makan lagi)
Cara Pemakaian : Selama ini saya sih, pake jarum insulin, Cairan minyak ikan disedot, kemudian ditetesin ke mulutnya
Flagyl (Botol 60 mg)
Kegunaan : Anti Bacterial
Dosis : Belum Jelas (Selama ini hanya kira-kira tergantung ukuran reptil)
Frekuensi : -
Cara Pemakaian : biasanya campur di tempat minum, kadang juga bisa disuapin langsung, karena berbentuk cairan kental seperti syrup.
Panacur
Kegunaan : Obat Cacing
Dosis : Belum Jelas (Selama ini hanya kira-kira tergantung ukuran reptil)
Frekuensi : -
Cara Pemakaian : Tetes langsung, campur ke tempat minum
Baytril 5%
Kegunaan : untuk pengobatan dan pencegahan penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri gram positif dan negatif serta mycoplasma
Dosis : dicampur air 1ml Baytril per 1 liter air
Nutrimoist (CNI product)
kegunaan : untuk mengobati sariawan pada ular dan kadal, cara pemakaian dioleskan 2 kali sehari.
kelebihan tidak perih dan tidak berbahaya bila tertelan
Listerine:
untuk membersihkan kerak pada ular yang sariawan.
cara pemakaian: campur dng air dng perbandingan listerine : air = 1:2, gunakan cotton bud, bersihkan di seputaran gusi dan gigi ular, lakukan rutin, kalau bisa sehari 2x.
Amoxylin
kegunaan : untuk mengobati gangguan kulit pada kodok
cara pemakaian, kapsul amoxylin dibagi 4 , dimasukkan ke jangkrik yang sudah digunting perutnya, lalu diberikan pada kodok.
Pada ular, dipakai untuk mengobati pilek dan sariawan dari dalam.
cara pemakaian, isi kapsul dicampur air dan disuntikkan ke tiput, atau boleh dioleskan pada sariawan langsung.
Bactrim
antibakteri kombinasi untuk pengobatan infeksi pencernaan pada ular.
unsur dasar Sulfamethoxazole yang mencegah pertumbuhan bakteri di dalam tubuh.
kegunaan : pengobatan pertama apabila ular terus muntah tiap kali makan. bisa juga dipakai untuk iguana yang tiba2 menjadi lesu, pup cair dan bau.
cara pemakaian : minumkan langsung , dosis berdasarkan berat tubuh .
Benoson-G (Betamethasone 1mg & Gentamicin 1 mg)
Kegunaan : Untuk luka bakar pada reptil (kulit melepuh), sisik melepuh atau berisi air
Frekuensi : 3 kali sehari
Cara Pemakaian : Oleskan salep Benoson-G pada bagian kulit yang luka / melepuh.
Tersedia di: Apotik
Himbauan: Sebaiknya gunakan sarung tangan karet pada saat mengobati/menangani reptile yang sedang sakit. Jangan lupa cuci tangan dengan sabun (sebaiknya sabun yang berbahan antiseptik) untuk mengurangi penularan ke reptile yang lain atau bahkan ke manusia.
PEN SE HUANG / HAU FUNG SAN
Botol kecil isinya serbuk berwarna hijau.
Kegunaan : Obat Cina utk mengobati Sariawan pada reptil.
Cara Pemakaian : Taburkan di daerah yang sariawan atau bisa juga memakai cottonbud kemudian ditotol di daerah sariawannya.
Tersedia : Apotik dan toko obat cina
Teramycin cair (botol 50mg)
Kegunaan : MouthRot (Sariawan), Respiratory Infection (Infeksi Pernafasan)
Dosis : Belum Jelas (Selama ini hanya kira-kira tergantung ukuran reptil)
Frekuensi : 1-2 kali sehari
Cara Pemakaian : Teramycin diteteskan ke bagian yang luka sariawan dengan menggunakan jarum suntik insulin (ukuran 1 mg).
Bubuk PK
Kegunaan : Cacar
Dosis : Tergantung ukuran reptil
Frekuensi : 1 kali sehari (pada saat reptil dimandikan)
Cara Pemakaian : Bubuk PK diusapkan pada bagian cacar, didiamkan sebentar, kemudian dibilas dengan air sampai bersih. (Jangan sampai dimakan oleh Reptil anda).
PK juga membantu buat reptil yang mengalami keluarnya organ dalam melalui kloaka ( prolaps ) .yg kaya ambeien itu lho...abis dimasukkan beri larutan bubuk PK untuk membantu mengerutkan organ tsb...pake cotton butt dibasahi pake larutan pk ( kloa ga ada biasanya aku oake cootoon butt aja diberi air ) , dorong masuk oleskan lagi larutan pknya disekitar kloakanya.....kalo takut untuk mendorong dan mau pergi ke vet, supaya organ ga rusak atau mati rendam dengan air gula.
Air Daun Sirih
Kegunaan : Mengatasi Kutu
Frekuensi : 1 kali sehari (pada saat reptil dimandikan)
Cara Pemakaian : Reptil direndam dalam Air Daun Sirih, kira kira selama 10-15 menit atau lebih. Kemudian Reptil dilap dan dijemur selama 10-15 menit.
Betadine Cair
Kegunaan : Mengatasi infeksi akibat Luka (sobek dan sejenisnya).
Frekuensi : sama seperti manusia
Cara Pemakaian : Luka dibersihkan dengan cairan Betadine.
Genoint (atau sejenis yang mengandung Gentamicin Sulfat)
Kegunaan : Untuk luka bakar pada reptil (kulit melepuh)
Frekuensi : 3 kali sehari
Cara Pemakaian : Oleskan salep genoint pada bagian kulit yang luka / melepuh
Neosporin
Kegunaan : Mengobati Luka (sobek dan sejenisnya)
Frekuensi : 3x sehari sampai sembuh
Cara Pemakaian : Luka dibersihkan dahulu, kemudian luka dioleskan dengan krim Neosporin.
Vitamin D3 (Repcal dan sejenisnya)
Kegunaan : Suplemen Kalsium
Frekuensi : Tergantung frekuensi lama jemurnya reptil kita, semakin lama dijemur, makan semakin sedikit dosisnya
Cara Pemakaian : Tabur dan Oleskan bubuk kalsium D3 pada diet (makanan) reptil kesayangan kita.
Minyak Ikan
Kegunaan : Merangsang Nafsu Makan
Frekuensi : Tergantung, Pemberian jangan dilakukan bila selama ini makan reptil kita lancar-lancar saja (entar malah mogok makan lagi)
Cara Pemakaian : Selama ini saya sih, pake jarum insulin, Cairan minyak ikan disedot, kemudian ditetesin ke mulutnya
Flagyl (Botol 60 mg)
Kegunaan : Anti Bacterial
Dosis : Belum Jelas (Selama ini hanya kira-kira tergantung ukuran reptil)
Frekuensi : -
Cara Pemakaian : biasanya campur di tempat minum, kadang juga bisa disuapin langsung, karena berbentuk cairan kental seperti syrup.
Panacur
Kegunaan : Obat Cacing
Dosis : Belum Jelas (Selama ini hanya kira-kira tergantung ukuran reptil)
Frekuensi : -
Cara Pemakaian : Tetes langsung, campur ke tempat minum
Baytril 5%
Kegunaan : untuk pengobatan dan pencegahan penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri gram positif dan negatif serta mycoplasma
Dosis : dicampur air 1ml Baytril per 1 liter air
Nutrimoist (CNI product)
kegunaan : untuk mengobati sariawan pada ular dan kadal, cara pemakaian dioleskan 2 kali sehari.
kelebihan tidak perih dan tidak berbahaya bila tertelan
Listerine:
untuk membersihkan kerak pada ular yang sariawan.
cara pemakaian: campur dng air dng perbandingan listerine : air = 1:2, gunakan cotton bud, bersihkan di seputaran gusi dan gigi ular, lakukan rutin, kalau bisa sehari 2x.
Amoxylin
kegunaan : untuk mengobati gangguan kulit pada kodok
cara pemakaian, kapsul amoxylin dibagi 4 , dimasukkan ke jangkrik yang sudah digunting perutnya, lalu diberikan pada kodok.
Pada ular, dipakai untuk mengobati pilek dan sariawan dari dalam.
cara pemakaian, isi kapsul dicampur air dan disuntikkan ke tiput, atau boleh dioleskan pada sariawan langsung.
Bactrim
antibakteri kombinasi untuk pengobatan infeksi pencernaan pada ular.
unsur dasar Sulfamethoxazole yang mencegah pertumbuhan bakteri di dalam tubuh.
kegunaan : pengobatan pertama apabila ular terus muntah tiap kali makan. bisa juga dipakai untuk iguana yang tiba2 menjadi lesu, pup cair dan bau.
cara pemakaian : minumkan langsung , dosis berdasarkan berat tubuh .
Benoson-G (Betamethasone 1mg & Gentamicin 1 mg)
Kegunaan : Untuk luka bakar pada reptil (kulit melepuh), sisik melepuh atau berisi air
Frekuensi : 3 kali sehari
Cara Pemakaian : Oleskan salep Benoson-G pada bagian kulit yang luka / melepuh.
Tersedia di: Apotik
Himbauan: Sebaiknya gunakan sarung tangan karet pada saat mengobati/menangani reptile yang sedang sakit. Jangan lupa cuci tangan dengan sabun (sebaiknya sabun yang berbahan antiseptik) untuk mengurangi penularan ke reptile yang lain atau bahkan ke manusia.
PEN SE HUANG / HAU FUNG SAN
Botol kecil isinya serbuk berwarna hijau.
Kegunaan : Obat Cina utk mengobati Sariawan pada reptil.
Cara Pemakaian : Taburkan di daerah yang sariawan atau bisa juga memakai cottonbud kemudian ditotol di daerah sariawannya.
Tersedia : Apotik dan toko obat cina
.........................
.........................
Aplikasi Bio Maxter Juga Cocok untuk Hewan Reptil
Sejak pertama kali diberi Bio Maxter yang disemprotkan pada makanannya, baby iguana jadi rakus makan. Tiga hari yang lalu sebelum dikasih Bio Maxter hanya mau makan 2 hari sekali, itupun kayak tidak ada selera dan selalu sisa. Badan juga kecil dan nggak gendut-gendut. Setelah dikasih Bio Maxter, baby iguana ini jadi lahap kayak kelaparan dan bisa makan 3-4 kali dalam sehari. Dan meskipun sekarang makannya tambah lahap, pup atau kotorannya pun jadi tidak bau pencernaan jadi sehat dan maksimal. Aplikasinya juga sangat mudah, cukup disemprot ke pakannya dengan dosis larutan 1 mL untuk 1 L air dan langsung diberikan tanpa tambahan bahan-bahan lain. Baby igy jadi lincah dan sehat, tambah gemuk dan cepat besar pertumbuhan badannya. Ini ditunjukkan dengan waktu shedding (ganti kulit) yang cepat, padahal sekitar seminggu yang lalu baru saja selesai shedding. Bio Maxter memang nutrisi ternak probiotik yang multiguna, aplikatif untuk semua jenis hewan termasuk pada reptilia. Bio Maxter ajib dachh... (Testimoni dari Bp. Dedi, Kota Baru - Jambi)....(epm)
http://www.temanpetani.com/2016/03/aplikasi-bio-maxter-juga-cocok-untuk-hewan-reptil-iguana.html
Sejak pertama kali diberi Bio Maxter yang disemprotkan pada makanannya, baby iguana jadi rakus makan. Tiga hari yang lalu sebelum dikasih Bio Maxter hanya mau makan 2 hari sekali, itupun kayak tidak ada selera dan selalu sisa. Badan juga kecil dan nggak gendut-gendut. Setelah dikasih Bio Maxter, baby iguana ini jadi lahap kayak kelaparan dan bisa makan 3-4 kali dalam sehari. Dan meskipun sekarang makannya tambah lahap, pup atau kotorannya pun jadi tidak bau pencernaan jadi sehat dan maksimal. Aplikasinya juga sangat mudah, cukup disemprot ke pakannya dengan dosis larutan 1 mL untuk 1 L air dan langsung diberikan tanpa tambahan bahan-bahan lain. Baby igy jadi lincah dan sehat, tambah gemuk dan cepat besar pertumbuhan badannya. Ini ditunjukkan dengan waktu shedding (ganti kulit) yang cepat, padahal sekitar seminggu yang lalu baru saja selesai shedding. Bio Maxter memang nutrisi ternak probiotik yang multiguna, aplikatif untuk semua jenis hewan termasuk pada reptilia. Bio Maxter ajib dachh... (Testimoni dari Bp. Dedi, Kota Baru - Jambi)....(epm)
http://www.temanpetani.com/2016/03/aplikasi-bio-maxter-juga-cocok-untuk-hewan-reptil-iguana.html
.....................
Iguana
Menganggukkan kepala,dijadikan patokan jenis kelamin?
Ada banyak alasan mengapa hijau iguana
Menganggukkan kepala mereka.
Bagi Iguana Jantan:
saat menyapa pemilik "Good
Morning"
untuk menginstruksikan pemiliknya untuk
meninggalkannya sendiri sekarang, mengucaplkan terima kasih, dan saat
mendapatkan sarapan.
ketika ingin mandi.
ketika dipinggiran bak mandi.
setelah mencapai lantai setelah turun
dari pinggir bak mandi.
Setelah berjalan keluar dari pintu kamar
mandi.
Setelah berjalan ke kamar iguana setelah
mandi.
Setelah mencapai bagian atas dari tempat
bertengger pertama pada pendakian menuju rak paling atas.
ketika pemilik memperhatikan Iguana lain
tanpa menyapa dirinya.
Tanda visual menandai teritorialnya.
Bagi
Iguana Betina :
"Cukup Bung, ini hidup saya"
"Ini wilayah saya"
"Saya bisa sendirian..Pergi
sana"
"Hati-hati.. Saya disini
duluan"
"Pergi sana..temukan yang seukuran
dirimu"
Hal tersebut pada dasarnya tidak
jauh berbeda, namun jantan lebih sering angguk-angguk. Bisa terjadi pada usia
kapan saja, dan tidak bisa dijadikan patokan jenis kelamin..Sumber : http://www.anapsid.org/iguana/bobbing.html
...................
MAKANAN DAN TIPS MEMBEDAKAN JENIS KELAMIN IGUANA
>Iguana ialah sejenis kadal yang hidup di
daerah tropis di Amerika Tengah, Amerika Selatan, dan Karibia. Pertama kali
mereka disebutkan oleh seorang naturalis berkebangsaan Austria Josephus
Nicolaus Laurenti pada tahun 1768. Ada 2 spesies yang berbeda dari jenis kadal
ini: iguana hijau dan iguana Antilles Kecil.
Kedua spesies kadal tersebut memiliki lipatan kulit di bawah rahang, sekumpulan kulit yang mengeras yang berderet di punggungnya hingga ekor, dan "mata ketiga" di kepalanya. Mata ini disebut sebagai mata parietal, yang mirip seperti tonggak di atas kepalanya. Di belakang lehernya ada sisik kecil yang menyerupai paku panjang, dan disebut tuberculate scale. Iguana juga memiliki sisik besar bundar di pipinya yang disebut sebagai selubung subtimpani.
Iguana memiliki penglihatan yang baik dan bisa melihat bentuk, bayangan, warna, dan gerakan pada jarak yang jauh. Iguana menggunakan matanya untuk mengarahkannya mengarungi hutan lebat, untuk menemukan makanan. Mereka juga menggunakan matanya untuk berkomunikasi dengan anggota spesies yang sama.
Mereka merespon rangsangan visual berupa warna seperti jingga, kuning, merah muda, dan biru yang terdapat pada substansi makanan mereka.
Telinga iguana disebut timpanum, yang merupakan gendang telinga iguana dan terdapat di kanan atas selubung subtimpani dan di belakang mata. Ini adalah bagian tubuh iguana yang amat tipis dan lembut, dan amat penting untuk pendengarannya.
Mereka sering kali sulit untuk diketahui keberadaannya karena kemampuan mereka untuk menyatu dengan lingkungannya. Warna hijau alaminya sangat membantu dalam menyembunyikan dirinya dari predator.
Karena tampang yang tampak sangar, iguana sering dianggap sebagai hewan karnivora.
Kenyataannya, iguana bukanlah karnivora. Jadi jika semisal jari digigt, dia sebenarnya tidak sedang berusaha memakan jari Anda.
Jari digigit bisa jadi karena si iguana sedang gelisah, ingin bercanda, atau merasa terancam.
>Lantas apa makanan iguana?
Iguana adalah hewan herbivora. Iguana makan buah-buahan, sayuran, dan produk tumbuhan tertentu. Hal ini perlu diketahui oleh seorang calon pemilik iguana.
Karena iguana memakan tumbuhan, tidak berarti semua jenis tumbuhan dan buah-buahan cocok buat mereka.
Ada jenis makanan yang perlu diberikan secara teratur, ada yang hanya diberikan sesekali saja, dan ada pula yang jangan pernah diberikan ke iguana.
Jadi, agar iguana dapat hidup sehat dan sejahtera, mengetahui jenis makanan yang cocok amatlah diperlukan.
Merangkum penjelasan sebelumnya, ada tiga jenis atau kategori makanan iguana:
* Makanan yang harus diberikan secara teratur
* Makanan yang hanya perlu diberikan sesekali saja
* Makanan yang tidak boleh diberikan
Mari kita mulai dengan makanan yang tidak boleh diberikan ke iguana.
Karena iguana tergolong herbivora, jangan memberikan daging atau produk hewani lainnya. Iguana mungkin tidak akan menolak saat diberi daging, tapi jangan memulai kebiasaan ini.
Protein hewani justru tidak baik untuk iguana. Iguana tetap memerlukan protein, tapi pastikan untuk memenuhinya dari protein nabati.
Jadi jangan beri makan iguana dengan daging, cacing, serangga, atau produk hewan lainnya. Hindari pula susu dan telur.
Iguana juga sebaiknya tidak diberi makanan anjing atau kucing. Produk ini bisa diberikan asal sudah dipastikan tidak mengandung protein hewani.
Setelah makanan yang tidak boleh diberikan, sekarang mari kita bahas jenis makanan yang sebaiknya diberikan ke iguana.
Jenis makanan ini mencakup:
* Kacang hijau
* Sayuran kuning oranye, seperti labu dan wortel
* Ketela
* Lobak hijau
* Selada air
* Pisang
* Blackberry
Daftar di atas tentu saja tidak mencakup semuanya. Namun yang pasti, gizi yang terkandung dalam makanan harus merupakan kombinasi dari beberapa elemen nutrisi.
Agar iguana tetap sehat, jangan hanya memberi kacang hijau saja setiap hari, misalnya. Jenis makanan harus dikombinasikan.
Komposisi berikut bisa dijadikan panduan mudah untuk membuat kombinasi makanan iguana.
* 45% produk tumbuhan seperti kacang hijau atau labu
* 40% sayuran
* 10% buah-buahan
* 5% protein tambahan, dan makanan lain
Terakhir adalah makanan yang hanya perlu diberikan sesekali saja. Jenis makanan ini termasuk bayam, seledri, brokoli, dan tahu.
Pemaparan diatas hanya memuat sebagian daftar. Tapi setidaknya daftar singkat ini bisa memberikan gambaran tentang berbagai macam jenis makanan untuk iguana.
Makanan yang tepat akan membuat iguana tumbuh optimal dan tetap sehat. Anda tentu ingin memiliki iguana yang aktif dan tidak lesu. Menyediakan makanan yang tepat adalah salah satu kuncinya.
>Cara Menentukan Jenis Kelamin Iguana
Iguana jantan dicirikan dengan adanya kantong besar lemak di bagian belakang kepala.
Rahang iguana jantan juga berukuran besar dan memiliki pori-pori femoralis besar di bawah paha.
Sedang iguana betina dicirikan dengan ukuran kepala yang lebih kecil. Iguana betina juga tidak memiliki kantong besar lemak pada kepala. Selain itu, pori-pori femoralis betina berukuran kecil.
Saat musim kawin, duri pada punggung iguana jantan umumnya lebih tegak serta kepala sering digerakkan seperti mengangguk-angguk.
Iguana jantan menjadi lebih agresif selama musim kawin. Mereka juga cenderung menghindar ketika didekati.
Saat musim kawin, iguana betina akan menggali lubang di daerah yang menerima banyak sinar matahari untuk bertelur di sana.
Si betina kemudian menutupi telur dan meninggalkan untuk menetas dengan sendirinya. Semua telur umumnya akan menetas secara bersamaan
Kedua spesies kadal tersebut memiliki lipatan kulit di bawah rahang, sekumpulan kulit yang mengeras yang berderet di punggungnya hingga ekor, dan "mata ketiga" di kepalanya. Mata ini disebut sebagai mata parietal, yang mirip seperti tonggak di atas kepalanya. Di belakang lehernya ada sisik kecil yang menyerupai paku panjang, dan disebut tuberculate scale. Iguana juga memiliki sisik besar bundar di pipinya yang disebut sebagai selubung subtimpani.
Iguana memiliki penglihatan yang baik dan bisa melihat bentuk, bayangan, warna, dan gerakan pada jarak yang jauh. Iguana menggunakan matanya untuk mengarahkannya mengarungi hutan lebat, untuk menemukan makanan. Mereka juga menggunakan matanya untuk berkomunikasi dengan anggota spesies yang sama.
Mereka merespon rangsangan visual berupa warna seperti jingga, kuning, merah muda, dan biru yang terdapat pada substansi makanan mereka.
Telinga iguana disebut timpanum, yang merupakan gendang telinga iguana dan terdapat di kanan atas selubung subtimpani dan di belakang mata. Ini adalah bagian tubuh iguana yang amat tipis dan lembut, dan amat penting untuk pendengarannya.
Mereka sering kali sulit untuk diketahui keberadaannya karena kemampuan mereka untuk menyatu dengan lingkungannya. Warna hijau alaminya sangat membantu dalam menyembunyikan dirinya dari predator.
Karena tampang yang tampak sangar, iguana sering dianggap sebagai hewan karnivora.
Kenyataannya, iguana bukanlah karnivora. Jadi jika semisal jari digigt, dia sebenarnya tidak sedang berusaha memakan jari Anda.
Jari digigit bisa jadi karena si iguana sedang gelisah, ingin bercanda, atau merasa terancam.
>Lantas apa makanan iguana?
Iguana adalah hewan herbivora. Iguana makan buah-buahan, sayuran, dan produk tumbuhan tertentu. Hal ini perlu diketahui oleh seorang calon pemilik iguana.
Karena iguana memakan tumbuhan, tidak berarti semua jenis tumbuhan dan buah-buahan cocok buat mereka.
Ada jenis makanan yang perlu diberikan secara teratur, ada yang hanya diberikan sesekali saja, dan ada pula yang jangan pernah diberikan ke iguana.
Jadi, agar iguana dapat hidup sehat dan sejahtera, mengetahui jenis makanan yang cocok amatlah diperlukan.
Merangkum penjelasan sebelumnya, ada tiga jenis atau kategori makanan iguana:
* Makanan yang harus diberikan secara teratur
* Makanan yang hanya perlu diberikan sesekali saja
* Makanan yang tidak boleh diberikan
Mari kita mulai dengan makanan yang tidak boleh diberikan ke iguana.
Karena iguana tergolong herbivora, jangan memberikan daging atau produk hewani lainnya. Iguana mungkin tidak akan menolak saat diberi daging, tapi jangan memulai kebiasaan ini.
Protein hewani justru tidak baik untuk iguana. Iguana tetap memerlukan protein, tapi pastikan untuk memenuhinya dari protein nabati.
Jadi jangan beri makan iguana dengan daging, cacing, serangga, atau produk hewan lainnya. Hindari pula susu dan telur.
Iguana juga sebaiknya tidak diberi makanan anjing atau kucing. Produk ini bisa diberikan asal sudah dipastikan tidak mengandung protein hewani.
Setelah makanan yang tidak boleh diberikan, sekarang mari kita bahas jenis makanan yang sebaiknya diberikan ke iguana.
Jenis makanan ini mencakup:
* Kacang hijau
* Sayuran kuning oranye, seperti labu dan wortel
* Ketela
* Lobak hijau
* Selada air
* Pisang
* Blackberry
Daftar di atas tentu saja tidak mencakup semuanya. Namun yang pasti, gizi yang terkandung dalam makanan harus merupakan kombinasi dari beberapa elemen nutrisi.
Agar iguana tetap sehat, jangan hanya memberi kacang hijau saja setiap hari, misalnya. Jenis makanan harus dikombinasikan.
Komposisi berikut bisa dijadikan panduan mudah untuk membuat kombinasi makanan iguana.
* 45% produk tumbuhan seperti kacang hijau atau labu
* 40% sayuran
* 10% buah-buahan
* 5% protein tambahan, dan makanan lain
Terakhir adalah makanan yang hanya perlu diberikan sesekali saja. Jenis makanan ini termasuk bayam, seledri, brokoli, dan tahu.
Pemaparan diatas hanya memuat sebagian daftar. Tapi setidaknya daftar singkat ini bisa memberikan gambaran tentang berbagai macam jenis makanan untuk iguana.
Makanan yang tepat akan membuat iguana tumbuh optimal dan tetap sehat. Anda tentu ingin memiliki iguana yang aktif dan tidak lesu. Menyediakan makanan yang tepat adalah salah satu kuncinya.
>Cara Menentukan Jenis Kelamin Iguana
Iguana jantan dicirikan dengan adanya kantong besar lemak di bagian belakang kepala.
Rahang iguana jantan juga berukuran besar dan memiliki pori-pori femoralis besar di bawah paha.
Sedang iguana betina dicirikan dengan ukuran kepala yang lebih kecil. Iguana betina juga tidak memiliki kantong besar lemak pada kepala. Selain itu, pori-pori femoralis betina berukuran kecil.
Saat musim kawin, duri pada punggung iguana jantan umumnya lebih tegak serta kepala sering digerakkan seperti mengangguk-angguk.
Iguana jantan menjadi lebih agresif selama musim kawin. Mereka juga cenderung menghindar ketika didekati.
Saat musim kawin, iguana betina akan menggali lubang di daerah yang menerima banyak sinar matahari untuk bertelur di sana.
Si betina kemudian menutupi telur dan meninggalkan untuk menetas dengan sendirinya. Semua telur umumnya akan menetas secara bersamaan
...........................
Memelihara Iguana (Bagian 3) : Cara Tepat Menentukan Jenis Kelamin Iguana
Iguana jantan dicirikan dengan adanya kantong besar lemak di bagian
belakang kepala
JAKARTA, JITUNEWS.COM - Iguana merupakan salah
satu jenis reptil hias yang saat ini banyak diminati. Meskipun menyimpan kesan
angker dengan tampilan mirip naga, namun ia tampak eksotik mirip seperti
hewan jaman purba.
Ada beberapa fakta iguana yang tidak diketahui banyak orang. Reptil ini
umumnya hidup di hutan di daerah tropis dan subtropis, sepanjang garis pantai,
dan bahkan di gurun. Berbagai jenis iguana dapat ditemukan di lokasi seperti
Amerika Selatan, Kanada, Pulau Galapagos, Madagaskar, Kepulauan Karibia,
Amerika Tengah, sepanjang pantai timur Afrika, dan Fiji. Terdapat beberapa
jenis iguana dan sebagian besar diantaranya termasuk hewan langka. Hanya iguana
hijau dan merah yang masih memiliki populasi cukup besar.
Cara Menentukan Jenis Kelamin Iguana. Iguana jantan dicirikan
dengan adanya kantong besar lemak di bagian belakang kepala. Rahang iguana
jantan juga berukuran besar dan memiliki pori-pori femoralis besar di bawah
paha. Sedang iguana betina dicirikan dengan ukuran kepala yang lebih kecil.
Iguana betina juga tidak memiliki kantong besar lemak pada kepala. Selain itu,
pori-pori femoralis betina berukuran kecil.
Saat musim kawin, duri pada punggung iguana jantan umumnya lebih tegak
serta kepala sering digerakkan seperti mengangguk-angguk. Iguana jantan menjadi
lebih agresif selama musim kawin. Mereka juga cenderung menghindar ketika
didekati. Saat musim kawin, iguana betina akan menggali lubang di daerah yang
menerima banyak sinar matahari untuk bertelur di sana. Si betina kemudian
menutupi telur dan meninggalkan untuk menetas dengan sendirinya. Semua telur
umumnya akan menetas secara bersamaan.
......................
CARA MEMBEDAKAN KELAMIN IGUANA
Iguana adalah
sejenis hewan reptil yang banyak hidup di hutan di daerah tropis dan subtropis,
sepanjang garis pantai, dan bahkan di gurun pasir. Iguana memiliki beberapa
jenis yang sudah di kenali, sebut saja Iguana Antiless Kecil, Iguana hijau dan
iguana merah. Namun hanya iguana hijau dan iguana merah yang masih mempunyai
populasi yang cukup banyak, jenis iguana lainnya sudah semakin langka dan sulit
di temui. Iguana banyak di temukan di negara – negara seperti Meksiko ,
Brasil bagian selatan , Paraguay hingga Kepuluan Karibia. Habitat iguana di
daerah hutan hujan dan daerah lembab atau basah yang dekat dengan sungai,
danau, dan sumber air lain di mana sayur sayuran dan tumbuhan kecil bisa tumbuh
dengan baik yang tingginya 100 meteran dari permukaan tanah. iguana juga
terkadang dapat di jumpai di daerah gurun dekat oase walau tidak sebaik di
daerah hutan. Ada beberapa Cara Menentukan Jenis Kelamin Iguana yang bisa kita
lihat dari tanda tanda berikut ini.
1. Iguana jantan biasanya memiliki kantong besar lemak di
bagian belakang kepala.
2. Rahang pada iguana jantan juga berukuran besar serta
mempunyai pori-pori femoralis besar di bawah paha.
3. Iguana betina mempunyai ukuran kepala yang lebih
kecil. iguana betina juga tidak mempunyai kantong besar lemak pada kepala.
Disamping itu, pori-pori femoralis pada iguana betina berukuran kecil.
4. Saat musim kawin, duri pada punggung iguana jantan
akan lebih tegak dan kepalanya sering digerakkan seperti mengangguk-angguk
untuk menarik perhatian iguana betina.
5. Iguana jantan menjadi lebih agresif selama musim
kawin. iguana jantan akan cenderung menghindar saat didekati.
6. Saat musim kawin, iguana betina akan menggali lubang
di daerah yang menerima banyak sinar matahari untuk bertelur di sana.
7. Si betina kemudian menutupi telur dan meninggalkan
telur tersebut untuk menetas dengan sendirinya. Semua telur umumnya akan
menetas secara bersamaan.
Iguana merupakan reptil herbivora yang
memakan buah-buahan, kuncup bunga, dan daun muda. Walaupun terkadang di alam
bebas di temui iguana sedang memakan serangga, ini hanyalah pengecualian yang
jarang terjadi.Saat ini iguana semakin populer dijadikan sebagai binatang
peliharaan. Hanya spesies yang tidak dilindungi saja yang boleh dipelihara
seperti iguana hijau dan iguana merah. Untuk iguana jenis lain yang sudah di
kategorikan langka semakin sulit di temui. Semoga Cara Menentukan Jenis Kelamin Iguana ini
bisa membantu anda untuk membedakan jenis kelamin iguana kesayangan anda,
terutama jika anda melakukan breeding sendiri.
..............................
Iguana ialah sejenis kadal yang hidup di daerah tropis
di Amerika Tengah, Amerika Selatan, dan Karibia. Pertama kali mereka disebutkan
oleh seorang naturalis berkebangsaan Austria Josephus Nicolaus Laurenti pada
tahun 1768. Memiliki lipatan kulit di bawah rahang, sekumpulan kulit yang
mengeras yang berderet di punggungnya hingga ekor dan "mata ketiga"
di kepalanya. Mata ini disebut sebagai mata parietal, yang mirip seperti
tonggak di atas kepalanya. Di belakang lehernya ada sisik kecil yang menyerupai
paku panjang, dan disebut tuberculate scale. Iguana juga memiliki sisik besar
bundar di pipinya yang disebut sebagai selubung subtimpani. Kandang Ada yang
percaya bahwa pertumbuhan iguana dapat dibatasi dengan ukuran kandang. Tentu saja
hal ini tidak benar. Iguana tumbuh cepat pada kuartal pertama kemudian secara
bertahap melambat. Jadi meskipun saat membeli ukuran iguana masih kecil,
pastikan untuk menyediakan kandang yang berukuran besar karena setelah beberapa
bulan ukurannya akan bertambah. Kelembaban dan suhu kandang harus
dipertimbangkan. Iguana adalah hewan berdarah dingin sehingga harus dipastikan
kandang bersuhu cukup hangat namun tidak terlalu panas. Iguana umumnya hidup di
iklim tropis. Jadi suhu seharusnya tidak menjadi masalah untuk iklim Indonesia
Namun, jika karena suatu hal suhu ruangan terlalu dingin, lampu dapat
ditambahkan pada kandang untuk membuat suhu lebih hangat. Makan Iguana adalah
hewan herbivora. Iguana makan buah-buahan, sayuran, dan produk tumbuhan tertentu.
Hal ini perlu diketahui oleh seorang calon pemilik iguana. Karena iguana
memakan tumbuhan, tidak berarti semua jenis tumbuhan dan buah-buahan cocok buat
mereka. Ada jenis makanan yang perlu diberikan secara teratur, ada yang hanya
diberikan sesekali saja, dan ada pula yang jangan pernah diberikan ke iguana.
Jadi, agar iguana dapat hidup sehat dan sejahtera, mengetahui jenis makanan
yang cocok amatlah diperlukan. Merangkum penjelasan sebelumnya, ada tiga jenis
atau kategori makanan iguana: * Makanan yang harus diberikan secara teratur *
Makanan yang hanya perlu diberikan sesekali saja * Makanan yang tidak boleh
diberikan Karena iguana tergolong herbivora, jangan memberikan daging atau
produk hewani lainnya. Iguana mungkin tidak akan menolak saat diberi daging,
tapi jangan memulai kebiasaan ini. Protein hewani justru tidak baik untuk
iguana. Iguana tetap memerlukan protein, tapi pastikan untuk memenuhinya dari
protein nabati. Jadi jangan beri makan iguana dengan daging, cacing, serangga,
atau produk hewan lainnya. Hindari pula susu dan telur. Iguana juga sebaiknya
tidak diberi makanan anjing atau kucing. Produk ini bisa diberikan asal sudah
dipastikan tidak mengandung protein hewani. Setelah makanan yang tidak boleh
diberikan, sekarang mari kita bahas jenis makanan yang sebaiknya diberikan ke
iguana. Jenis makanan ini mencakup: * Kacang hijau * Sayuran kuning oranye,
seperti labu dan wortel * Ketela * Lobak hijau * Selada air * Pisang Penyakit
1. Fibrous Osteodystrophy atau Penyakit Tulang Metabolik Penyakit ini muncul
akibat gizi dan makanan yang buruk. Jika baru pertama kali memelihara iguana,
ada baiknya mendapatkan nasihat dari penjual mengenai makanan yang cocok untuk
iguana. Beberapa jenis makanan seperti selada tidak mengandung banyak gizi.
Jadi penting untuk mengkombinasikan jenis makanan iguana. Kondisi ini akan
diperparah saat iguana tidak mendapatkan cukup asupan vitamin D3 sehingga tubuh
tidak dapat memproduksi cukup kalsium. Gejala penyakit ini meliputi muka dan
rahang bawah yang nampak lembek, bengkak di rahang bagian bawah, lesu, kaki
bengkak, dan sulit makan. 2. Kelumpuhan Kaki Belakang Penyakit ini disebabkan
oleh kekurangan vitamin B1. Untuk menyembuhkan kondisi ini, dokter hewan
biasanya akan menyuntikkan vitamin dan mineral serta merekomendasikan perubahan
pakan iguana. 3. Hidung Lecet Ketika tidak merasa nyaman di lingkungan barunya,
iguana akan mencoba melarikan diri dari kandang sehingga menyebabkan goresan
dan lecet pada hidung dan wajah. Saat mencari jalan untuk melarikan diri mereka
biasanya menggosokkan hidung pada kandang sehingga menyebabkan lecet. Jika
lecet ini tidak ditangani, infeksi bakteri atau borok bisa saja terjadi. 4.
Luka Bakar Beberapa pemilik mungkin memasang lampu di dalam kandang iguana.
Pemasangan yang tidak tepat bisa menyebabkan lampu kontak dengan iguana. Kontak
dengan lampu yang panas berpotensi menyebabkan luka bakar. Jadi pastikan
meletakkan lampu di tempat yang aman. 5. Infeksi Bakteri Ada beberapa jenis
infeksi bakteri yang dapat membahayakan iguana. Jika iguana terus menerus
terpapar lingkungan yang lembab dan kotor, hal ini mungkin akan memicu lepuhan
pada kulit. Kurangnya kebersihan kandang dapat menyebabkan gangren pada jari
kaki dan kuku. Daerah yang terkena infeksi kemudian menjadi abu-abu gelap atau
hitam dan mulai pecah-pecah. Infeksi juga dapat menyerang mulut iguana.
Penyakit ini biasanya ditandai dengan peradangan dan nanah di mulut. 6. Parasit
Parasit adalah penyebab umum kematian iguana. Parasit turut beredar dalam darah
iguana atau berada di saluran pencernaan. Parasit, sama seperti penyakit
lainnya, harus segera diobati. 7. Infeksi Virus Belum ada kepastian mengenai
penyebab dan cara mengobati penyakit iguana yang disebabkan oleh virus. Tapi
infeksi virus berpotensi membawa dampak buruk pada iguana. 8. Kegagalan Organ
Penyakit ini biasanya terjadi karena usia tua atau sebagai akibat dari infeksi
bakteri. Gejala yang muncul meliputi hilangnya nafsu makan, kembung, penurunan
berat badan, lesu, dan bahkan bisa menyebabkan kematian. 9. Batu Kandung Kemih
Penyakit ini menyebabkan perut menjadi besar sehingga menimbulkan
ketidaknyamanan dan rasa sakit pada iguana. Cara Menentukan Kelamin Iguana
Iguana jantan dicirikan dengan adanya kantong besar lemak di bagian belakang
kepala. Rahang iguana jantan juga berukuran besar dan memiliki pori-pori
femoralis besar di bawah paha. Sedang iguana betina dicirikan dengan ukuran
kepala yang lebih kecil. Iguana betina juga tidak memiliki kantong besar lemak
pada kepala. Selain itu, pori-pori femoralis betina berukuran kecil. Saat musim
kawin, duri pada punggung iguana jantan umumnya lebih tegak serta kepala sering
digerakkan seperti mengangguk-angguk. Iguana jantan menjadi lebih agresif
selama musim kawin. Mereka juga cenderung menghindar ketika didekati. Iguana
betina akan menggali lubang di daerah yang menerima banyak sinar matahari untuk
bertelur di sana. Sumber : http://www.amazine.co/
http://id.wikipedia.org/wiki/Iguana
http://rjsyahrulloh.blogspot.com/2015/05/iguana.html
http://rjsyahrulloh.blogspot.com/2015/05/iguana.html
.......................
link
........................
Menjadi
seorang iggy lover memerlukan tanggung jawab yang signifikan .Sebelum membeli
iggy alangkah baiknya mengetahui dasar pemeliharan, kandang, diet, perawatan
kesehatan preventif, dan persyaratan khusus lainnya yang dibutuhkan.
PERAWATAN
Iguana yang dirawat dengan benar akan tumbuh dari mulai ukuran baby , juvenile (remaja) hingga adult lebih kurang 2-3tahun bahkan sampe 18 tahun lebih .
PANJANG
SVL = snout-vent length ( panjang badan dari ujung kepala sampe batas awal ekor)
STL = snout-tail length ( panjang badan + ekor )
Ekor Iguana biasanya 2,5-3 kali SVL-nya.
SVL-Snout to vent length (Panjang badan)
STL-Snout to tail length (Panjang badan+ekor)
Saat menetas
SVL (Panjang badan) : 6.35cm - 8.89cm
STL (Panjang badan+ekor) : 15.24cm - 22.86cm
Beratnya sampai 90gram
1 Tahun
SVL (Panjang badan) : 20.32cm - 22.86cm
STL (Panjang badan+ekor) : 50.8cm - 68.58cm
Beratnya 0.45kg - 0.68kg
2 Tahun
SVL (Panjang badan) : 27.94cm - 30.48cm
STL (Panjang badan+ekor) : 71.12cm - 91.44cm
Beratnya 0.91kg - 1.81kg
3 Tahun
SVL (Panjang badan) : 30.48cm - 35.56cm
STL (Panjang badan+ekor) : 76.2cm - 106.68cm
Beratnya 1.81kg - 2.72kg
4 Tahun
SVL (Panjang badan) : 35.56cm - 40,64
STL (Panjang badan+ekor) : 88.9cm - 121.92cm
Beratnya 2.27kg - 3.63kg
5 Tahun
SVL (Panjang badan) : 45.72cm - 50.8cm
STL (Panjang badan+ekor) : 114.3cm - 152.4cm
Beratnya 4.54kg - 6.80kg
6 Tahun
SVL (Panjang badan) : 50.8cm - 55.88cm
STL (Panjang badan+ekor) : 127cm - 167,64
Beratnya 6.35kg - 8.16kg
7 Tahun keatas
SVL (Panjang badan) : 50.8cm - 60.96cm
STL (Panjang badan+ekor) : 127cm - 182.88cm
Beratnya 6.80kg - 9.07kg
PERAWATAN
Iguana yang dirawat dengan benar akan tumbuh dari mulai ukuran baby , juvenile (remaja) hingga adult lebih kurang 2-3tahun bahkan sampe 18 tahun lebih .
PANJANG
SVL = snout-vent length ( panjang badan dari ujung kepala sampe batas awal ekor)
STL = snout-tail length ( panjang badan + ekor )
Ekor Iguana biasanya 2,5-3 kali SVL-nya.
SVL-Snout to vent length (Panjang badan)
STL-Snout to tail length (Panjang badan+ekor)
Saat menetas
SVL (Panjang badan) : 6.35cm - 8.89cm
STL (Panjang badan+ekor) : 15.24cm - 22.86cm
Beratnya sampai 90gram
1 Tahun
SVL (Panjang badan) : 20.32cm - 22.86cm
STL (Panjang badan+ekor) : 50.8cm - 68.58cm
Beratnya 0.45kg - 0.68kg
2 Tahun
SVL (Panjang badan) : 27.94cm - 30.48cm
STL (Panjang badan+ekor) : 71.12cm - 91.44cm
Beratnya 0.91kg - 1.81kg
3 Tahun
SVL (Panjang badan) : 30.48cm - 35.56cm
STL (Panjang badan+ekor) : 76.2cm - 106.68cm
Beratnya 1.81kg - 2.72kg
4 Tahun
SVL (Panjang badan) : 35.56cm - 40,64
STL (Panjang badan+ekor) : 88.9cm - 121.92cm
Beratnya 2.27kg - 3.63kg
5 Tahun
SVL (Panjang badan) : 45.72cm - 50.8cm
STL (Panjang badan+ekor) : 114.3cm - 152.4cm
Beratnya 4.54kg - 6.80kg
6 Tahun
SVL (Panjang badan) : 50.8cm - 55.88cm
STL (Panjang badan+ekor) : 127cm - 167,64
Beratnya 6.35kg - 8.16kg
7 Tahun keatas
SVL (Panjang badan) : 50.8cm - 60.96cm
STL (Panjang badan+ekor) : 127cm - 182.88cm
Beratnya 6.80kg - 9.07kg
........................
IGUANAS
Oleh: Drh. S.
Dharmojono
PENDAHULUAN
Iguana iguana adalah hewan
yang hidup dipohon-pohon (tree living animal) dan
aktif disiang hari(daylight active animal) atau disebut hewan diurnal.
Alaminya habitat Iguana adalah ditempat diwilayah ketinggian kurang dari 3000
kaki didaerah tropis dan subtropics. Asal usulnya diperkirakan dari Meksiko
sebelah utara sampai dengan ba gian tengah wilayah Amerika Selatan. Daerah yang
paling disukainya adalah wilayah dengan banyak pepohonan dengan dibawahnya
sungai-sungai yang mengalir
PENAMPILAN FISIK
Iguana mempunyai anggota tubuh (kaki dan
tangan) yang pendek tetapi kuat dan dilengkapi dengan kuku yang kuat pula
sebagai alat karena naluri Iguana senang memanjat dan menggali. Ekornya juga
kuat dan panjang, ekor ini dapat mencapai panjang 6-6,5 kaki.
Ada lipatan kulit (dewlap
skin) yang lebar seakan bergantung dari daerah tenggorokan, yang
fungsinya membantu mengatur suhu tubuhnya. Iguana juga memiliki “jambul” (crest) yang
nyata dan kuat tetapi lunak sepanjang garis tengah (midlines) mulai
dari dasar kepala kebelakang leher sampai kepunggung. “Jambul” (crest) ini
pada Iguana yang jantan kelihatan lebih panjang dan kuat dan mempunyai kepala
yang besar dan kuat pula sebagai manifestasi dari jowls yang
menggembung.
Iguana jantan akan bertumbuh lebih besar
dan warna kulit tubuhnya lebih terang dibanding dengan yang betina. Warna tubuh
Iguana jantan ini makin jelas dan nyata (distinct color) ketika
sedang musim kawin.
Iguana baik jantan maupn betina
mempunyai sederetan 12-13 “lubang-lubang” (“pores”) seperti
halnya gurita pada “tangan-tangan” nya yang sangat nyata tersusun kedalam
sederetan disebelah bawah kedua pinggul/paha, karena itu disebut “femoral
pores”. “Pores” ini berstrukturkan kelenjar yang mensekresi semacam
bahan lilin (waxy substance) dimana Iguana
menggunakannya sebagai pemberian tanda wilayahnya (area marking) dan identitas
satu sama lainnya. Ketika Iguana jantan masak dewasa kelamin maka “femoral
pores” tsb berkembang dan menonjol kearah keluar. Perkembangan “femoral
pores” tsb dimaksudkan sebagai alat “penghisap” agar jantan Iguana lebih
mampu memeluk betinanya dengan erat ketika melakukan aktivitas kawin.
KULIT IGUANAS
Seluruh kulit tubuh Iguanas diliputi
oleh sisik kecil-kecil (tiny scales). Iguanas tidak dapat
merubah warna kulitnya, sebagaimana kemam puan bunglon (chameleon), meskipun
dibeberapa daerah kulit bila terekpose sinar matahari akan kelihatan lebih
gelap. Iguanas muda berwarna hijau-kebiruan muda dengan “cincin-cincin” kulit
lebih gelap pada bagian ekornya. Setelah dewasa warna kulitnya lebih gelap
menyerupai warna tanah (earthy color) dengan loreng-loreng vertical yang
lebih gelap warnanya dari tubuh sampai keekor.
INDERA IGUANAS
Indera penglihatan, pendengaran dan
pembauannya sangat kuat. Didalam habitat aslinya, Iguanas cenderung lebih wary,
cepat ber sembunyi atau melarikan diri bila ada tanda-tanda yang mem bahayakan
keselamatannya. Iguanas adalah hewan pemanjat pohon yang terampil. Mereka
senang sekali berayun-ayun didahan-dahan dan cabang pohon seharian apalagi bila
dibawahnya ada air (sungai, danau, dll). Bila ada bahaya atau ketakutan Iguanas
akan meloncat keair yang ada dibawahnya (kadang dari tempat yang cukup tinggi)
dan berenang dengan cepat, dengan cara menangkupkan kedua kaki depannya ketubuh
dan berenang dengan mengibaskan ekornya. Iguanas adalah perenang yang hebat.
Iguanas juga mampu meloncat kedarat dari ketinggian dan lari menyembunyikan
diri dengan cepat dan bila terpepet bahaya, Iguana akan mempertahankan dirinya
dengan mempergunakan kuku, ekor dan gerahamnya untuk melawan bahaya. Oleh
karena itu pecinta Iguanas terutama kanak-kanak jangan sampai
memperlakukan Iguanasnya dengan kasar atau gerak an yang mengejutkan.
MUSIM KAWIN
Didalam habitat aslinya, musim kawin
Iguanas terjadi dalam bulan Januari-Februari setiap tahunnya. Setelah masa
mengandung yang waktunya 2 bulan, betina Iguanas akan menggali lubang
ditanah/pasir yang basah/lembab (moist), biasanya didekat akar
pepohonan dan disitulah betina Iguanas meletakkan 25-45 butir telurnya. Dalam
waktu 2 bulan telur-telur akan menetas. Bayi-bayi Iguanas berukuran 25-30 cm,
jadi cukup panjang. Iguanas akan bertumbuh sekitar 15-24 cm setahun dan akan
mencapai dewasa kelamin sekitar usia 3 tahun.
Karena dagingnya putih dan lembut dan
kandungan aphrodisiaknya, maka Iguanas (di Amerika Tengah) banyak diburu orang
untuk di makan termasuk telur-telurnya.
IGUANAS SEBAGAI HEWAN
KESAYANGAN (PET IGUANAS)
Diet
Didalam habitat aslinya, terutama
Iguanas muda, sejak menetas adalah herbivore, tetapi didalam
habitatnya tsb, mereka banyak menjumpai serangga atau cacing, dll. Karena itu
sebagai Iguana kesayangan jangan dilupakan memberikan makanan sumber protein
hewani seperti tsb. Iguanas yang lebih dewasa memerlukan lebih banyak porsi
hijau-hijauan. Iguanas muda harus diberi makan harian berupa 1 bagian protein
hewani (ikan, daging, ayam, telur) dan 2 bagian hijauan (brokoli, bayam,
alfalfa, beet, wortel, dll). Bahan makanan tsb harus dicacah sedemikian rupa
dan dicampur sehingga Iguanas muda dapat memakannya. Untuk berhemat waktu dan
kere-potan bahan-bahan makanan tsb dapat disiapkan untuk beberapa hari
sekaligus dan disimpan dalam lemari es. Berikan Iguanas makanan sekali atau 2
kali sehari dan tambahkan vitamin-mineral. Sekali-sekali dapat diberikan
makanan pellet anjing (dog food).
Iguana muda sangat cepat berkembang dan
memerlukan Calcium untuk pertumbuhan skeletalnya, sehingga pemberian Ca
suplementasi harus diperhatikan. Pada bahan makanan hijauan dapat pula di
taburkan makanan untuk kelinci/marmot (rabbit pellets). Inilah
cara termudah yang dapat dinasehatkan dan dilakukan oleh clients untuk
memenuhi kebutuhan vitamin & mineral. Untuk memberi makan kepada Iguana
yang kurang nafsu makan atau defisiensi vitamin & mineral dapat membeli
kapsul kosong dan diisi dengan makanan (powder) kemudian
digelontorkan (dengan alatpiller untuk kucing) langsung kedalam
mulut Iguana.
Iguana yang lebih tua dapat diberi
makanan harian atau dijatah 2-3 kali seminggu dengan makanan berisi
nutrisi-imbang. Sebagai sumber protein hewani Iguana dapat diberi jengkerik,
cacing(mealworms) atau anak tikus (Bahasa Jawa: cindil), meskipun
ada resiko terkena penyakit infeksi kalau hewan-hewan tsb membawa
mikro-organisme.
Bahan tumbuhan (plant materials) seperti dandelions (daunan
dan bunga-bungaan), bunga hisbiskus, mawar, nasturtium dapat
pula diberikan sebagai selingan. Bahan-bahan yang disebut terakhir pada masa
sekarang banyak dijual ditoko rempah, jamu-jamuan atau toko aroma terapi.
Buah-buahan segar seperti papaya, berries, apel, pears, dll
dapat sekali-sekali diberikan sebagai tambahan sumber vitamin & mineral.
INTESTINAL INOCULATION
Didalam habitat aslinya ternyata Iguana
muda seringkali terlihat memakan feses Iguana induknya atau yang lebih tua.
Kemudian hari diketahui bahwa feses Iguana yang senior adalah sumber
mikro-organisme (bakteri dan protozoa) yang diperlukan Iguana muda dalam
membantu proses pencernakan. Iguana yang baru dilahirkan tidak atau sedikit
sekali mengandung mikro-organisme pencernakan dalam tubuhnya, itulah sebabnya
secara instinktif Iguana muda mencari dan memakan feses yang lebih tua. Nah,
Iguana yang dipelihara sebagai pet-animal sejak kecil
kekurangan mikroba ini, sehingga kepada clients atau
pemelihara harap diberitahukan persoalan ini agar yaitu agar memberikan mikroba
asal feses Iguana yang tua kepada yang muda asal feses tsb bebas parasit atau
bakteri penyakit yang lain. Memberikan mikroba dalam rangka membantu
pencernakan Iguana muda disebut intestinal inoculation. Di Negara
yang sudah maju, klinik hewan banyak yang sudah menyediakan mikroba jenis ini
dan dapat membantu melakukan intestinal inoculation.
MASALAH HYGIENE
Setelah perihal nutrisi, hal lain yang
penting adalah sanitasi dan hygiene. Kandang yang kotor, lembab, kurang
ventilasi dan sinar matahari menyebabkan kondisi sanitasi dan hygiene rendah
kwalitasnya, karena bakteri, jamur dll siap menyerang Iguana anda. Seperti
diketahui habitat asli Iguana adalah sangat luas tidak sampai sisa makanan,
feses, dll tertumpuk, tetapi dikandang hal itu sangat mungkin. Pemelihara
diwajibkan membersihkan kandang Iguana dari sisa makanan, feses, air minum, dll
setiap hari.
Seyogyanya alas kandang Iguana dialasi
dengan kertas Koran atau kertas butcher. Tissue (paper
towel) baik juga untuk alas kandang untuk keperluan itu. Alas kandang
dapat pula diberikan krikil, bonggol jagung yang dihancurkan, tahi kayu
gergaji, pasir, pasir-kucing, dll bahan yang menyerap air agar lantai kandang
selalu kering, tetapi bahan-bahan tsb seperlunya saja karena bila tercampur
dengan makanan, Iguana dapat memakan bahan tersebut yang bisa menjadi masalah
penyumbatan alat pencernakannya (intestinal impaction) dikemudian
hari. Keadaan lembab (misalnya sisa hijauan, feses, urine) dan kandang yang
sempit, memaksa Iguana tidur diatasnya dan kulit menjadi rawan dermatosis.
Periksa agar kandang selalu bersih dan kering, oleh karena itu membuat kandang
Iguana harus sedemikian rupa sehingga mudah dibersihkan. Kandang yang sulit
dibersihkan mendorong pemelihara malas untuk membersihkannya. Untuk mem buat
kandang utamakan kebersihan dari pada keindahnnya.
Untuk membersihan kandang dengan bahan
antiseptika hati-hati, jangan memakai bahan yang mengandiung PineSol atau Lysol.
RASA AMAN TIDAK
TERGANGGU
Iguana (juga mahluk hidup apapun)
memerlukan waktu-waktu tenang damai dan aman, demikian pula Iguana suatu saat
ingin tidak di-ganggu atau terganggu. Oleh karena itu sediakan dalam kandangnya
tempat sembunyian yang tidak dapat dilihat (visual security). Roll
bekas kertas towel atau pipa pralon yang cukup besarnya dapat dipakai untuk
keperluan ini. Pepohonan (atau tanamanartificial) bagus sekali kalau ada
didalam kandang (jadi kandang mesti besar dan luas untuk menanam pohon
dimaksud), apalagi Iguana senang sekali memanjat pohonan. Tanaman artifisial
yang dibuat dari bahan sutera (silk artificial plants) bagus
untuk keperluan ini karena lembut dan mudah dibersihkan dan tahan terhadap
bahan desinfektansia.
SUMBER PENGHANGAT
Bangsa reptile, jadi
demikianlah Iguanas), memerlukan lingkungan yang hangat untuk memacu
metabolisme, aktivitas dan mem-pertahankan suhu badan. Iguana memerlukan suhu
lingkungan antara 85-103oF. Dialam habitatnya seringkali terlihat
Iguana berbaring diatas batu (terutama batuan disungai) ketika ada sinar
matahari. Berilah fasilitas untuk itu didalam kandangnya. Kandang Iguana yang
besar dan luas dapat dilengkapi dengan bantal-penghangat (heating pad), asalkan
bantal penghangat tsb berfungsi baik. Kepanasan dapat membakar kulitnya.
SINAR MATAHARI ATAU
ARTIFISIALNYA
Iguana (atau umumnya pet animal)
yang dipelihara didalam rumah/ruangan (indoor) seringkali
kekurangan sinar matahari langsung terutama sinar Ultra Violet (UV). Untuk
menyerap mineral (Ca) oleh tubuh diperlukan jasa UV ini. Itulah sebabnya
membuat kan dang Iguana upayakan tempatnya sedemikian rupa sehingga
sinar matahari (UV) langsung dapat masuk, hanya saja perlu diingat bahwa panas
matahari juga ada batasnya jangan sampai membuat Iguana kelengar matahari (heat
stroke).
Sebagai alternative sinar matahari
langsung, sekarang sudah dibuat sinar UV artificial seperti
lampu vitalite. Bila lampu UV artificial macam ini dipakai
maka jangan menempatkan kaca atau plastic antara sumber sinar tsb dengan
Iguana.
Lama mendapat sinar UV tsb antara 10-12
jam sehari, tapi bila cuaca gelap (mendung) diperpanjang antara 12-14 jam
sehari.
AIR
Ada beberapa cara penyediaan air
untuk Iguanas. Wadah yang terbuat dari keramik yang cukup besar dan lebar dapat
dipakai untuk me-nampung air minum sekaligus untuk mandinya. Atau dengan
me-nyemprotkan air kepada tanaman artificial dikandangnya sekaligus dapat
dimanfaatkan oleh Iguana. Bak mandi merupakan tempat re-kreasi sekaligus
menampung air bagi Iguana, seperti diketahui bahwa Iguana senang sekali mandi
dan berenang-renang diair atau berendam diri sebagian badannya didalam air. Air
haruslah hangat, seperti halnya air untuk berendam manusia. Iguana juga senang
diajak berenang-renang di swimming pole (chlorinated water) asal
sehabis mandi/berenang tsb Iguana dibilas dengan air bersih.
TEMAN PASANGAN
Iguana tidak perlu diberi teman untuk
pasangan, karena Iguana bukanlah mahluk social (hidup bergerombol) melainkan
mahluk soliter bahkan mahluk yang sangat menjaga wilayahnya. Jadi bila diberi
teman, justru merangsang agresivitas dan perkelaian.
PENYAKIT-PENYAKIT
IGUANAS
Metabolic Bone Disease
(MBD) atau Fibrous Osteodystrophy :
Penyakit pada hewan piaraan umumnya
menyangkut nutrisi, karena ketidak tahuan pemeliharanya. Disinilah peran Dokter
Hewan praktisi untuk memberi petunjuk-petunjuk (client education) kepadaclientnya.
Seperti diketahui bahwa hewan piara
apalagi didalam kurungan atau kandang, sudah tidak lagi memiliki “struggle
for life”. Seluruh hidup nya sudah bergantung kepada pemeliharanya. Makanan
seluruhnya bergantung kepada apa yang diberikan, apabila pemeliharanya
tidak mengetahui bagaimana jenis dan bahan makanannya dan cara
memberikannya, maka malnutrisilah jadinya, karena itu malnutrisi menjadi
penyakit utama umumnya hewan piara. Umumnya penjual hewan bukanlah
professional, mereka adalah sell-oriented, suka menggampangkan soal
makanan supaya calon pembeli tertarik karena mudah pemeliharaannya. Banyak
sekali dihadapi oleh Dokter Hewan praktisi, bahwa pemelihara hewan (apalagi
hewan eksotik) yang buta pengetahuan soal hewan peliharaannya, hanya percaya
saja kepada penjual yang bukan professional.
MBD merupakan penyakit umum pet-animal karena
ketidak tahuan pemelihara. MBD disebabkan kekurangan mineral
Ca dan kurangnya terekpose sinar matahari (UV) sehingga defisiensi vitamin-D3pula.
Gejala MBD meliputi
kelemahan umum, kebengkakan sendi terutama kebengkakan geraham bawah(swollen
lower jaw) sehingga susah makan. Kebengkakan juga terlihat pada
kaki-kaki dan ekornya, tetapi soal nafsu makan, dll seringkali tidak berubah
sehingga pemilik biasanya tidak menganggap kebengkakan-kebengkakan tsb hal yang
luar-biasa, setelah tidak mampu berjalan, tak mampu bergerak, tulang belakang
dan ekornya bengkok atau fraktura, atau salah bentuk (deformed) barulah
dikonsultasikan, sehingga tentu saja hal itu sudah terlambat.
Iguanas penderita MBD memerlukan
perlakuan profesi yang kom-peten. Kadang ada Iguana yang hanya menyenangi dan
mau makan sesuatu macam makanan saja misalnya lettuce. Dalam hal
demikian dinasehatkan agar di lettuce tsb ditaburkan vitamin & mineral
se-cukupnya. Kalau Iguana cukup besar sekiranya dapat menelan kapsul, maka paling safe adalah
memberikan kapsul berisi vitamin & mineral per-os langsung.
Ada Iguana yang hanya menyukai sesuatu
sayur/buah misalnya lettuce. Menghadapi perilaku demikian
kalau diberikan sayur/buah lain yang mirip, biasanya Iguana mau, misalnya
dicampur dulu dengan bayam, beet hijau, maka Iguana akan memakan bahan makanan
semuanya itu. Kemudian bila sampai ketaraf itu, mulailah memberikan bahan
makanan yang lebih bernutrisi makin banyak, sedangkan yang kurang bergizi
sedikit demi sedikit dikurangi. Iguana penderita MBD harus
dengan segala akal dan taktik agar mau mengkonsumsi ber-bagai bahan makanan
yang bervariasi.
Paralyse kaki belakang
Defisiensi vitamin B-1 dapat
menyebabkan paralyse kaki belakang dan ekor. Tentu saja cara
mengatasinya adalah dengan perbaikan gizi dan suntikan vitamin B-1.
Suplementasi vitamin & mineral sangat penting dianjurkan. Paralyse kaki
dan ekor mungkin juga karena osteoporosis alias defisiensi
mineral Ca, seperti halnya kejadian Osteodystrophy, dapat
terjadi didalam spinal columnatau skeletal lainnya. Terapi dapat
dilakukan dengan memberikan suntikan Ca.
Kelecetan pada hidung
Iguana adalah hewan yang bebas.
Keinginan membebaskan diri sering terbentur kepada dinding kandang. Dinding
kadang dibuat dari kawat, fiber, kaca, triplek dll. Karena seringnya berusaha
membebaskan diri maka hidung seringkali terbentur kandang yang lama kelamaan
menjadi abrasi. Jadi nose abrasions sebenarnya akibat trauma
fisik yang dikemudian bisa saja terinfeksi atau menjadi malformasi.
Cara mengatasinya tidak lain dengan cara
mencegah, dalam hal ini agar Iguana tidak selalu mencoba melepaskan diri. Caranya
adalah memberikan lingkungan dan habitat sealami mungkin dan janganlah kandang
terlalu sempit sehingga Iguana tidak krasan tinggal di-dalamnya.
Luka karena panas (Thermal
injuries)
Kadang kandang dilengkapi dengan lampu
untuk penghangat, tetapi lampu tersebut tidak dilindungi, sehingga Iguana
seringkali menyen-tuhnya. Tersentuhnya tubuh Iguana dapat dibagian mana saja
seperti hidung, ekor, kaki perut, punggung, dll. Oleh karena itu lampu
peng-hangat harus dibungkus dengan bahan yang bukan penghantar panas.
Infeksi oleh
mikroorganisme
Blister Disease
Penyakit infeksi seringkali disebabkan
karena buruknya sanitasi dan hygiene, sehingga kandang kotor, lembab, kandang
rusak, dll. Kondisi seperti itu menyebabkan terjadinya penyakit blister
(blister disease), terutama dibagian ventral tubuh karena seringnya
kontak dengan kotoran (sumber infeksi). Terapinya harus diberikan antibiotika
baik per-os ataupun per-injeksio.
Gangrene ekor dan kuku
Adanya gangrene pada
ekor dan atau kuku merupakan indikasi adanya infeksi. Gangrene pada
ekor ini umumnya oleh karena trauma fisik, misalnya ketika Iguanas
sekonyong-konyong menjumpai bahaya atau terkejut atau karena perlakuan yang
tidak baik/menyakitkan dan Iguana melawan dengan memecutkan ekornya dan
kebetulan terluka. Seperti diketahui ekor Iguana relative sangat panjang,
kurang lentur dan bergerak luwes seperti halnya ekor bangsa reptile lainnya
se-hingga ekor Iguana sering menjadi masalah. Gangrene kering
pada ekor biasanya merembet dimulai dari ujung ekor kemudian kearah tubuh.
Kondisi ini seringkali secara simultan terjadi pula pada kuku dan jari-jari.
Kuku pada Iguana merupakan jaringan yang
sangat mudah terluka, terutama bila kondisi dan bahan yang dipakai untuk
kandang adalah kawat berlobang-lobang (kawat burung). Kuku sering terperosok
diantara kawat-kawat dan terluka, fraktur atau dislokasi. Berhati-hatilah
manakala menangkap dan mengeluarkan Iguana dari kandang dimana kuku-kukunya
masih mencekeram kuat kawat kandang.
Cara mengatasinya adalah dengan
memperbaiki sanitasi & hygiene dan pemberian antibiotika.
Mouth rot (Pembusukan pada
mulut)
Kondisi umum yang buruk disertai
malnutrisi dapat menyebabkan infeksi pada mulut yang kemudian menyebabkan
kerusakan dan kematian jaringan (nekrosis) mulut. Tentu saja Iguana tidak mau
makan (karena nyeri). Terlihat adanya kebengkakan, radang bernanah dimulutnya,
air liur berlebihan dan kesulitan mekanisme makan.
Cara mengatasinya adalah perbaikan
managemen kandang barangkali terlalu sempit, pengap. Berikan nutrisi yang
kualitas dan kuantitasnya baik. Pengobatan dilakukan dengan force-feedingditambah
supple mentasi vitamin & mineral dan pemberian antibiotika.
Abses
Infeksi bacteria dapat ngendon
dijaringan mana saja dibeberapa tempat dan menyebabkan terjadinya abses. Patut
diingatkan bahwa nanah pada reptilia umumnya tidak cair melainkan kental dan
padat seperti kiju dan konsistensinya seperti karet (kenyal).
Penanganan abses melalui insisi dan
membersihkan semua kiju-nanah dan menghilangkan jaringan nekrosis. Luka
kemudian dicuci dengan antiseptika dan diberikan antibiotika. Tergantung kepada
besar-kecil-nya insisi, maka luka memerlukan jahitan atau tidak perlu.
Parasit
Iguana juga sering dihinggapi parasit,
baik ektoparasit (misalnya jamur, mites, dll) maupun endoparasit (protozoa,
cacing, dll). Iguana juga, tidak mengherankan bila mereka menderita penyakit
parasit-darah misalnya: malaria
Infeksi Virus
Sepanjang waktu ini belum banyak
penelitian mengenai infeksi virus pada bangsa reptiles, sehingga sedikit sekali
pengetahuan mengenai virus yang sering menginfeksi bangsa Iguanas.
Kegagalan fungsi Organ
Semua penyakit yang diderita seperti
infeksi bacterial, protozoa, jamur,dll kemudian malnutrisi dalam jangka lama
dan usia tua tentu saja dapat mengakibatkan gagal fungsi kepada organ dalam.
Untuk mengevaluasi kondisi ini diperlukan pemeriksaan dan analisa labora-torium
terhadap sample darah, feses, dll. Terapi dilakukan setelah ditegakkan
diagnosis yang benar.
Batu Kandung Kemih
Mineral tertentu dapat mengendap dan
mengkristal (precipitation) didalam kandung kemih dan
terbentuklah batu didalam kandung kemih tsb. Gejala klinik tergantung kepada
tingkat kondisi dari tanpa gejala karena batu sangat kecil dan hanya
terapung-apung saja di dalam kandung kemih, atau batu tajam apalagi besar
didalam ureter sehingga menimbulkan sumbatan yang berakitat kesulitan urinasi
atau urine berdarah. Iguana memperlihatkan kegelisahahan.
Untuk menegakkan diagnosis diperlukan
bantuan radiology dan tindakannya adalah melalui perasat bedah
dengan mengeluarkan batu tsb melalui abdominal surgery
Telur yang saling
lengket
Bila telur terlalu banyak atau besar dan
lengket satu dengan lainnya, karena kulit telur (cangkang) nya tidak sehat,
maka Iguanas tidak mampu mengeluarkan telur-telur tsb. Telur tidak normal ini
umumnya karena malnutrisi (terutama mineral Ca) menyebabkan telur tidak normal
misalnya malformasi atau mumifikasi.
Untuk menegakan diagnosis diperlukan
bantuan radiology dan peng-ambilan telur-telur tsb secara
manual atau melalui perasat bedah.
....................
TERIMA KASIH,
HANYA MENCOBA MERANGKUM DARI SUMBER-SUMBER
YANG ADA,MAAF SEMUA KEKURANGAN YANG ADA, SEMOGA DAPAT BERMANFAAT
...................
...................
..................
.......................................
........................................
.......................................
SUMBER DARI WEB BERBAHASA INGGRIS,
DENGAN DITERJEMAHKAN
LANGSUNG DARI GOOGLE TRANSLATE, DAN
BELUM MENGALAMI
PENGEDITAN DAN PENYESUAIAN :
Perilaku kawin Iguana iguana
Kontribusi Smithsonian ke Zoologi No.
534
bstract
Selama 19 bulan, saya mengamati perilaku
sosial iguana hijau yang diakui secara individu,
Iguana iguana, di tiga lokasi di llanos
Venezuela. Perilaku iguana di luar musim kawin
berbeda dari yang terlihat selama musim
kawin dalam tiga cara utama: (1) selama jam
bangun normal di luar musim kawin,
iguana dewasa menghabiskan sebagian besar waktu
tidak bergerak, tampaknya beristirahat;
(2) interaksi mereka melibatkan lebih sedikit
tampilan intensitas tinggi; dan (3)
gerakan sehari-hari mereka sering berpindah-pindah.
Selama musim kawin, satu situs ditonton
terus menerus selama siang hari
(iguana tidur sepanjang malam),
memungkinkan penghitungan lengkap semua percobaan
persetubuhan (N = 250) dan interaksi
teritorial. Di semua situs, laki-laki yang dominan
mengendalikan akses ke wilayah
perkawinan kecil. Di dalam wilayah itu tampaknya tidak
ada sumber daya apa pun yang dibutuhkan
oleh perempuan atau keturunan mereka.
Dengan demikian, perempuan dapat memilih
pasangan secara langsung berdasarkan
fenotip laki-laki. Betina diagregasi di
wilayah perkawinan dari jantan terbesar dan
dikawinkan secara istimewa dengan
mereka. Laki-laki teritorial hanya sekali sehari,
meskipun pada beberapa kesempatan lebih
dari satu penduduk perempuan menerima
pada hari yang sama. Beberapa pria
nonterritorial kecil menunjukkan perilaku
pseudofemale (yaitu, mereka abstain dari
persaingan seksual), tetapi sebagian besar
laki-laki nonteritorial tinggal di
pinggiran wilayah perkawinan dan berusaha
memaksakan sanggama pada perempuan yang
tidak dijaga (perilaku laki-laki perifer).
Wanita yang tidak kooperatif dipasangkan
sebanyak tiga pria secara bersamaan.
Betina menahan 95% dari 200 percobaan
percobaan perkawinan oleh pejantan perifer,
tetapi hanya 56% dari upaya oleh
laki-laki teritorial (N = 43). Selektivitas perempuan
mungkin meningkatkan representasi genetik
laki-laki teritorial di generasi berikutnya.
Perempuan dengan peringkat rendah
cenderung dikeluarkan dari wilayah kawin
seksual. Saya berhipotesis bahwa faktor
ekologis yang bertanggung jawab untuk
sistem perkawinan yang tidak biasa
terkait dengan kurangnya sumber daya yang
dapat dipertahankan, ivuana yang ganas,
dan kepadatan tinggi iguana hadir di
daerah kawin yang disukai.
(TERJEMAHAN LANGSUNG DARI GOOGLE TRANSLATE,BELUM MENGALAMI PENGEDITAN DAN
PENYESUAIAN)
SELANJUTNYA :
SUMBER :
..........................
Setelah mencapai kematangan seksual,
iguana bereproduksi setiap tahun sampai mati.
Iguana hijau dewasa selama tahun kedua
atau ketiga mereka dan hidup sampai
10 atau 12 tahun, sementara iguana tanah
yang besar mencapai dewasa sekitar 10 tahun,
dan dapat hidup sampai usia 40. Jantan
dewasa membangun wilayah perkawinan
dan dipilih oleh wanita yang lebih suka
yang lebih besar. laki-laki. Wanita bisa saja
menghukum beberapa pria sebelum memilih
pasangan,
dan satu laki-laki dapat dipilih oleh
beberapa perempuan, yang semuanya tinggal
di wilayah laki-laki.
Beberapa minggu setelah kawin, betina
memilih tempat bersarang di mana dia menggali
liang, menciptakan ruangan khusus, dan
meletakkan kopling telur tunggal. Tujuh sampai
12 minggu setelah kawin, iguana hijau
bertelur 20 hingga 30 telur, masing-masing
sekitar 1,5 in (4 cm) panjang. Iguana
banded meletakkan tiga hingga enam telur,
masing-masing sekitar 1 dalam (3 cm)
panjang, kira-kira enam minggu setelah kawin.
Setelah meletakkan telurnya, perempuan
keluar dan mengisi di liangnya,
meninggalkan kantong udara di kamar
untuk anak-anak, yang muncul tiga hingga
empat bulan kemudian pada awal musim
hujan, ketika makanan berlimpah.
Iguana banded adalah unik dalam inkubasi
telur yang memakan waktu yang sangat
panjang 5-8 bulan. Anak muda menetas
secara bersamaan dan menggali ke permukaan.
Pada kebanyakan spesies, hanya
persentase kecil tukik yang mencapai kematangan.
(TERJEMAHAN LANGSUNG DARI GOOGLE TRANSLATE,BELUM MENGALAMI PENGEDITAN DAN
PENYESUAIAN)
SELANJUTNYA :
SUMBER :
......................
link
.................
Kehidupan sosial yang luar biasa dari
iguana Green Itu masih belum begitu dikenal sebagaimana seharusnya bahwa
perilaku sosial ‘kompleks’ atau ‘canggih’ jauh dari terbatas pada mamalia dan
burung di antara tetrapoda. Kadal, ular, buaya, buaya dan bahkan katak yang
rendah hati, salamander dan caecilian terlibat dalam hal-hal seperti ikatan
pasangan, pengasuhan orang tua dan pengakuan keluarga. Mainkan perilaku
(Burghardt et al. 2000), kerjasama (Lenz 2004), bersarang sosial, berhitung,
belajar canggih dan kemampuan pemecahan masalah (Leal & Powell 2011),
pembelajaran sosial (Wilkinson et al. 2010), dan perawatan dan perlindungan
saudara kandung semuanya telah dilaporkan untuk berbagai spesies kadal, penyu
dan buaya. Lama berlalu adalah hari-hari ketika perilaku yang menarik atau
‘kompleks’ harus diasumsikan tidak ada di tetrapoda non-mamalia, non-burung.
Dalam kepentingan mempromosikan beberapa hal menakjubkan yang kini kita ketahui
tentang perilaku sosial dan kompleksitas perilaku dari satu spesies tertentu -
Iguana iguana hijau iguana - saya pikir sudah waktunya untuk memposting ulang
klasik Tet Zoo ini (aslinya dari ver 2). [Gambar di atas oleh Cary Bass.]
Sebagian besar berkat pentingnya spesies
dalam perdagangan hewan
peliharaan internasional, iguana Hijau
biasanya dibayangkan sebagai kadal yang agak
membosankan yang duduk di atas cabang
sepanjang hari, sesekali mengunyah salad
atau duduk di mangkuk airnya. Memang
benar bahwa beberapa individu tawanan
umumnya dianggap sebagai hewan yang agak
membosankan yang sebenarnya tidak
terlalu menarik. Hari ini kita akan
mengubah semua itu (saya harap). Studi lapangan
yang membentang lebih dari tiga dekade
telah menunjukkan di luar pertanyaan
bahwa perilaku sosial di iguana Green
luar biasa dan kompleks, dan jika Anda
tidak mengetahui jenis perilaku yang telah
dilaporkan untuk kadal ini,
Anda mungkin terkejut ...
Kehidupan sosial yang aktif untuk kadal
liar
Pertama, iguana Hijau dapat digambarkan
sebagai kehidupan sosial yang cukup aktif,
setidaknya selama musim kawin. Mereka
adalah kadal teritorial dengan sistem
pemuliaan lek-gaya: laki-laki memilih
tempat pameran arboreal, sengaja memilih pohon
yang mati atau jarang bervegetasi (Dugan
& Wiewandt 1982). Mereka mengiklankan
kepemilikan mereka atas wilayah ini
dengan banyak head-bobbing dan menampilkan
dewlap besar, dan berpatroli di wilayah
itu - bergerak dari hinggap ke hinggap,
berayun-ayun dengan setiap perubahan
bertengger (Dugan & Wiewandt 1982).
Laki-laki yang mencoba untuk pindah ke
daerah tersebut dikejar, tetapi perempuan -
dalam kasus sebanyak delapan - pindah ke
wilayah itu, dan di sini mereka bersaing
di antara mereka sendiri untuk akses ke
wilayah-induk laki-laki (Burghardt 2002).
Laki-laki pergi tanpa makan selama fase
pemuliaan teritorial ini, mengalihkan energi
ke perubahan penampilan mereka (mereka
mengubah warna dari kehijauan
menjadi oranye dan meningkatkan ukuran
rahang mereka), dan juga harus mengejar
laki-laki pesaing, dan merayu dan kawin dengan
betina. Wanita tidak selalu mudah
selama waktu ini baik, karena - seperti
yang kita ketahui dari studi tentang iguana
lekking lainnya, iguana laut Galapagos
Amblyrhynchus cristatus - wanita dapat
menimbulkan biaya energik yang tinggi
dalam membedakan antara calon pasangan
(Vitousek et al. 2007) . Setelah kawin,
laki-laki telah terlihat tetap dekat dengan
betina: ini tampaknya menjadi penjaga
pasca-kopulasi (Dugan & Wiewandt 1982),
suatu bentuk perilaku yang mencegah
perempuan dari kawin dengan laki-laki lain
dan karenanya mencegah (atau
memperlambat) persaingan sperma. di dalam
tubuhnya. [Gambar di bawah oleh Paul
Kehrer.]
Kebetulan, tidak semua iguana Green
jantan adalah hewan besar, mencolok,
dan teritorial. Beberapa kecil, dangkal
seperti perempuan, dan lebih samar.
Daripada menarik perempuan, mereka
mencoba untuk kawin dengan mereka
secara paksa. Laki-laki kriptik yang secara
morfologis meniru betina kini telah
didokumentasikan dalam beberapa spesies
tetrapoda: Saya sebelumnya telah
menulis tentang hal semacam ini di newts
dan domba.
Selama Januari dan Februari, betina
kawin bermigrasi ke daerah-daerah
persarangan yang disukai. Dan mereka
benar-benar bermigrasi: dalam kasus
iguana Panama yang dipelajari dengan
baik yang berkembang biak di pulau
Slothia, di Danau Gatun, betina
melakukan perjalanan hingga 3 km untuk
mencapai area bersarang mereka (seperti
yang ditunjukkan oleh pelacakan
radio: Montgomery et al. (1973)). Mereka
berjalan melintasi daratan dan
kemudian berenang ke pulau itu. Mereka
jelas datang ke Slothia untuk
bersarang dan tidak banyak lagi, dan
tidak tinggal di pulau selama
sisa tahun ini. Sementara iguana Hijau
di beberapa bagian sarang mereka
secara individu, mereka yang datang ke
Slothia bersarang secara kolonial
dan karenanya menyelaraskan sarang
mereka. Sebanyak 150-200 iguana
Hijau betina berkumpul bersama di
tempat-tempat pemurnian yang disukai,
dan di sini mereka bersaing satu sama
lain untuk mendapatkan akses ke
tempat-tempat bersarang terbaik. [Gambar
di bawah ini oleh Franz Xaver.]
Bersarang dan perilaku bayi
Di Slothia, iguana berbagi tempat
bersarang dengan buaya Crocodylus acutus
Amerika selama tiga musim bersarang
berturut-turut. Ada kemungkinan bahwa
iguana melakukan ini sehingga sarang dan
/ atau remaja mereka mungkin menerima
perlindungan dari buaya, tetapi
tampaknya kemungkinan besar bahwa kedua
spesies ini disatukan karena persyaratan
sarang yang sama, dan tampaknya tidak
memperoleh manfaat dari kedekatannya:
buaya keduanya mengganggu aktivitas
bersarang iguana dan membunuh dan
memakan beberapa iguana, dan iguana
kadang-kadang menggali telur buaya
(Dugan et al. 1981, Bock & Rand 1989).
Sarang Iguana bukan hanya goresan di tanah. Iguana membangun sistem lubang yang rumit yang menjadi lebih dalam dan semakin kompleks selama masa hidup koloni bersarang (Bock & Rand 1989). Sementara iguana betina tidak bersarang seperti buaya, mereka mungkin tinggal dengan liang selama satu atau dua hari setelah bertelur, mempertahankannya dari betina lain. Agaknya ini adalah upaya untuk menghentikan betina yang bersarang di kemudian hari dari menggali kopling saat membuat sarang mereka sendiri. Namun, kasus yang dilaporkan di mana iguana kembali ke sarang mereka empat hari (di Panama) dan bahkan sebanyak 15 hari (di Meksiko) setelah bertelur menunjukkan bahwa iguana Green di beberapa populasi kembali untuk memeriksa keamanan cengkeraman mereka (Wiewandt 1982). Selama minggu pertama bulan Mei, iguana bayi mulai menetas. Muncul dari ruang tengah sarang yang terkubur, mereka menggali jalan ke permukaan. Ini membutuhkan waktu hingga tujuh hari. Namun, mereka tidak hanya muncul dan kemudian menerjang ke hutan, sendirian. Saat muncul, mereka duduk dengan hanya kepala mereka menyembul keluar, kadang-kadang selama 15 menit, dan kadang-kadang berulang kali menghilang dan muncul kembali dari pintu masuk sarang. Sepertinya iguana sedang mencari pemangsa, tetapi yang menarik adalah iguana tidak hanya mencari predator, mereka juga menghabiskan banyak waktu mengamati iguana bayi lain yang muncul dari lubang sarang lainnya (Burghardt 1977, Burghardt et al. 1977). Dengan mengamati perilaku kelompok penetasan lain, iguana dari satu kopling tampaknya memutuskan apakah aman untuk meninggalkan sarang atau tidak. Burghardt (1977) melaporkan kasus-kasus di mana bayi iguana yang memiliki empat cengkeraman berbeda semua muncul bersamaan, pengamatan yang membuatnya menyimpulkan bahwa "munculnya sarang tampaknya difasilitasi secara sosial oleh isyarat visual" (hal. 183). Ini adalah jauh dari gambaran stereotip dari reptil bayi yang merangkak dari sarangnya dan segera berlari cepat ke depan ke depan.
Kebetulan, apa yang terjadi ketika bayi
iguana muncul dari sarang
mereka di malam hari? Burkhardt (2004)
melaporkan beberapa perilaku
aneh (diamati melalui kamera
night-vision) di mana bayi akan muncul, dan
kemudian melompat ke atas, menuju langit
yang cerah atau langit yang
diterangi cahaya bintang (Burkhardt
2004). Saya pikir tidak ada yang tahu apa
yang mungkin terjadi di sini dan apa,
jika ada, signifikansi perilaku ini
mungkin - itu adalah misteri kecil yang
menarik.
Polong bayi dan merawat saudara kandung
Kelompok bentuk iguana remaja disebut
polong atau chuletas (Burghardt et al. 1977),
biasanya terdiri dari sekitar empat
individu. Mereka menikmati perilaku sosial
yang luar biasa dari jenis yang biasanya
dianggap unik bagi mamalia dan burung,
menggosok tubuh mereka dan saling
berhadapan, memamerkan embun mereka,
menganggukkan kepala mereka dan
menggoyangkan ekor mereka satu sama lain.
Mereka terlibat dalam allogrooming
(merawat anggota lain dari kelompok sosial).
Iguana muda tetap berhubungan pada malam
hari, ketika mereka tidur dalam
kontak fisik dekat dengan anggota pod
lainnya, kadang-kadang bahkan berbaring
di atas mereka. Bayi iguana pasti
mengenali kerabat mereka sendiri, tampaknya
menggunakan isyarat penciuman (Werner et al.
1987), dan terus tinggal bersama
mereka selama berbulan-bulan setelah
menetas (Burghardt 2002).
Sementara pod ini jelas terdiri dari
saudara kandung, mereka tampaknya
menunjukkan semacam struktur, dengan
satu iguana bertindak sebagai
pemimpin. Burghardt (1977)
mendeskripsikan dan memotret kasus-kasus
di mana remaja mengikuti satu sama lain
dalam garis melalui vegetasi dan
di tanah, dengan iguana atau iguana
dalam memimpin sering melihat ke
belakang, tampaknya, memeriksa kemajuan
para pengikut. Di beberapa titik,
anak-anak harus meninggalkan Slothia dan
berenang ke daratan, dan untuk
melakukan ini, iguana harus berjalan
melalui buluh sebelum masuk ke air.
Sebelum berangkat, para remaja terlihat
terlibat dalam banyak kontak kepala
dan kontak fisik lainnya, dan individu
yang muncul untuk memimpin kelompok
adalah salah satu yang
terlibat dalam jumlah terbesar dari
kegiatan ini. Tanpa kecuali ini adalah hewan
pertama yang masuk ke air dan mulai
berenang. Jika teman-temannya
gagal mengikuti, itu akan kembali ke
pantai. Iguana yang diidentifikasi sebagai
'pemimpin' juga dilaporkan menghilang ke dalam
alang-alang dan muncul
kembali dengan rekrutan tambahan.
Mungkin tergoda untuk berpikir dari sini
bahwa iguana 'melihat keluar' untuk
satu sama lain, atau setidaknya untuk
saudara kandung mereka. Interpretasi
semacam itu mungkin tampak
antropomorfis, tetapi itu tidak selalu: kita tahu dari
studi tentang beragam hewan yang
menyelubungi seleksi dapat menyebabkan
anggota beberapa spesies menunjukkan
perilaku yang mungkin mendukung
kelangsungan hidup saudara-saudari mereka.
Dalam iguana Green, gagasan bahwa
individu benar-benar 'melihat keluar'
untuk saudara kandung telah menerima
dukungan eksperimental kuat dari studi
perilaku anti-pemangsa. Memperhatikan
bahwa bayi iguana Hijau jantan dan
betina menunjukkan jenis perilaku anti
predator yang sangat berbeda, Rivas
& Levín (2004) menerbangkan model
elang di kelompok liar iguana hijau dan
kelompok liar. Mereka menunjukkan
bahwa, sementara perempuan cenderung
bersembunyi, tetap tidak bergerak,
atau lari dari predator potensial,
laki-laki menunjukkan perilaku yang jauh
lebih menarik dan tidak biasa: mereka
berlari di depan model hawk, muncul dari
bawah penutup (bukan bersembunyi di
dalamnya) , dan - yang paling menarik -
menutupi saudara perempuan mereka yang
lebih kecil dengan tubuh mereka
sendiri, dengan demikian
menyembunyikannya dari pandangan.
Mungkin perilaku ini mementingkan diri
sendiri: tanggapan yang tidak biasa
dari para lelaki “mungkin mengejutkan
predator yang mencari dan memberi lebih
banyak waktu bagi pelarian untuk
melarikan diri dengan mengorbankan hewan
yang tersisa” (Rivas & Levín 2004). Tetapi
tampaknya lebih masuk akal bahwa
'perilaku peliputan' ini adalah bentuk
perawatan persaudaraan yang selama ini
tidak terdokumentasi, di mana laki-laki
sebenarnya melindungi saudara perempuan mereka.
Jadi begitulah. Signifikansi
kompleksitas perilaku ini tidak akan,
saya yakin, telah hilang pada Anda.
Gagasan stereotip bahwa kadal dan
reptil lain jauh lebih 'sederhana' dalam
perilaku dan kehidupan sosial
daripada burung dan mamalia terbukti salah
(setidaknya untuk beberapa spesies),
seperti juga gagasan bahwa reptil
non-unggas lebih terbatas dalam apa yang
mereka bisa lakukan relatif terhadap burung
dan mamalia; berbagai bentuk perilaku
yang lama dibayangkan atau sering
dicirikan sebagai burung atau mamalia
yang unik sebenarnya lebih tersebar
luas. Dan masih ada perilaku rumit lainnya
yang belum saya bahas di sini yang juga
telah didokumentasikan dalam iguana,
termasuk perilaku peredaan. Jadi
pergilah dan sebarkan berita.
(TERJEMAHAN LANGSUNG DARI GOOGLE TRANSLATE,BELUM MENGALAMI PENGEDITAN DAN
PENYESUAIAN)
SELANJUTNYA :
SUMBER :
.......................
Sebuah studi lapangan dari headbob menampilkan
iguana hijau jantan (Iguana iguana):
Variasi dalam bentuk dan konteks
Tautan pengarang membuka panel
hamparanBeverlyDugan
Abstrak
Menampilkan headbob memainkan peran
penting dalam perilaku sosial iguana
hijau laki-laki (Iguana iguana). Empat
jenis headbobs diidentifikasi, dan variabilitas
dalam bentuk dan konteks ditentukan dari
analisis kuantitatif menampilkan difilmkan
di lapangan. The Roll adalah tampilan
iklan yang mencolok. Shudder, yang p
Roll-bergoyang adalah antara Roll dan
Shudder dalam bentuk dan penggunaannya.
The Signature Bob, tampilan yang paling
stereotip dalam bentuk, menekankan
banyak aktivitas dan merupakan variabel
yang paling dalam penggunaan kontekstual.
Tampilan ini mengkodekan identitas
spesies, dan kemungkinan identitas individu.
Sifat mencolok dari headbob menampilkan
ditingkatkan oleh warna yang
diintensifkan laki-laki teritorial, dan oleh
pemilihan posting tampilan yang
sangat terlihat. Sistem tampilan visual
ini dilihat sebagai produk dari serangkaian
kendala terkait, termasuk kapasitas fisik
iguana, lingkungan hutan, dan lingkungan sosial.
(TERJEMAHAN LANGSUNG DARI GOOGLE TRANSLATE,BELUM MENGALAMI PENGEDITAN DAN
PENYESUAIAN)
SELANJUTNYA :
SUMBER :
..................
Sistem Kawin dari Iguana Laut
(Amblyrhynchus cristatus) 1
Krisztina G. K. Trillmich
Abstrak dan Ringkasan
Sistem kawin iguana laut (Amblyrhynchus
cristatus) dipelajari di pulau Caamaño
dengan tujuan untuk memahami bagaimana
gregariousness betina dan perilaku
mereka mempengaruhi tingkat poligini
yang dicapai oleh laki-laki; biaya dan manfaat
dari perilaku teritorial dan pola makan
laki-laki teritorial diperkirakan oleh
pengaruh mereka terhadap kondisi tubuh
dan keberhasilan perkawinan.
Kesiapan kawin betina disinkronkan
dengan baik hingga hanya 24 hari pada bulan Januari.
Betina pindah setiap hari ke zona intertidal
untuk mencari makan dan menunjukkan
kesetiaan yang tinggi ke lokasi
istirahat mereka. Laki-laki membela wilayah di koloni
dan bukan individu betina. Ada dua tipe
teritori: wilayah istirahat di mana betina tinggal
selama
air pasang dan bermalam, dan transit-teritori tempat betina melewati perjalanan
mereka menuju dan dari area mencari
makan. Teritorialitas laki-laki dimulai
pada akhir Oktober, laki-laki imigran
dari Santa Cruz tiba sekitar satu bulan
kemudian dan mengusir beberapa laki-laki
penduduk. Laki-laki tinggal di wilayah
mereka sampai akhir Januari ketika
sistem teritori rusak dengan cepat. Selama
periode reproduksi jantan memperpendek
waktu mencari makan mereka dan bahkan
berpuasa untuk beberapa waktu di bulan Januari
(durasi median cepat 12 hari).
Mereka kehilangan hingga 26% berat badan
selama periode ini dan pulih dari
penurunan berat badan ini hanya sesaat
sebelum musim reproduksi berikutnya.
Catatan jangka panjang (maks. Enam musim
berturut-turut) dari beberapa pria
menunjukkan bahwa pria perlahan-lahan
menurunkan berat badan
selama beberapa musim. Penurunan berat
badan laki-laki dalam satu musim
berkorelasi secara signifikan dengan
berat awal musim mereka, durasi periode
puasa dan jumlah sanggama yang dicapai.
Pacaran dan kopulasi dijelaskan.
Wanita biasanya hanya sekali dan hanya
bersetubuh dengan pria teritorial.
Keberhasilan pemuliaan laki-laki
teritorial sangat bervariasi, dari
0 hingga 45 kopulasi dalam satu musim.
Wilayah teritori, bobot awal musim
dari pemilik dan jumlah betina di suatu
wilayah berkorelasi secara signifikan
dengan jumlah sanggama yang dicapai.
Kualitas wilayah terbukti sangat
mempengaruhi keberhasilan kawin laki-laki.
Faktor-faktor lain yang
mempengaruhi keberhasilan
perkembangbiakan dan biaya pemuliaan dibahas
dan bukti terhadap pilihan pasangan
betina diberikan. Konvergensi sistem
perkawinan iguana laut dengan pinnip pada
jarak laki-laki teritorial,
variabilitas keberhasilan pemuliaan
pejantan dan seleksi untuk dimorfisme
ukuran seksual ditunjukkan. Keanehan wanita
telah berevolusi di bawah
tekanan seleksi yang berbeda dalam dua
kelompok dan preadaptations
untuk pemeliharaan wilayah yang
diperpanjang terbukti berbeda secara
substansial sesuai dengan fisiologi yang
berbeda dari reptil dan mamalia.
(TERJEMAHAN LANGSUNG DARI GOOGLE TRANSLATE,BELUM MENGALAMI PENGEDITAN DAN
PENYESUAIAN)
SELANJUTNYA :
SUMBER :
....................
Iguana dan Kadal
Galapagos iguana dianggap memiliki
leluhur yang sama yang melayang
ke pulau-pulau dari benua Amerika
Selatan di atas rakit vegetasi.
Perbedaan antara iguana darat dan laut telah
diperkirakan 10,5 juta tahun yang lalu.
Para ahli genetika memperkirakan bahwa iguana
merah muda menyimpang
dari iguana daratan lainnya kira-kira
5,7 juta tahun lalu - sebelum sebagian besar
jika tidak semua pulau saat ini ada, sementara
perbedaan antara dua iguana
kekuning-kuningan cukup baru.
Iguanas darat
Iguana laut
Iguanas darat
Ada tiga spesies iguana tanah yang
ditemukan di Kepulauan Galapagos.
The iguana tanah kekuningan terkenal
termasuk Conolophus subcristatus,
asli ke enam pulau, dan Conolophus pallidus,
hanya ditemukan di pulau
Santa Fe. Spesies ketiga dari iguana tanah (Conolophus
marthae), iguana
merah muda atau rosada, pertama kali
terlihat pada tahun 1986 dan tetap
tidak dipelajari sampai tahun 2000-an.
Ini hanya ditemukan di Gunung Api
Serigala di ujung utara Pulau Isabela.
Ini memiliki kepala merah muda,
dan tubuh dan kaki merah muda dan hitam,
sering dengan garis-garis hitam.
Spesies baru secara morfologis,
perilaku, dan genetik dibedakan dari dua lainnya.
Iguana darat berukuran besar - lebih
dari 3 kaki - dengan pria yang
beratnya mencapai 30 pon. Mereka tinggal
di daerah yang lebih kering di Kepulauan,
dan di pagi hari dapat ditemukan
tergeletak di bawah matahari khatulistiwa yang panas.
Untuk menghindari panasnya matahari
tengah hari, mereka mencari naungan kaktus,
bebatuan, pohon atau vegetasi lainnya. Pada
malam hari mereka tidur di liang
yang digali di tanah, untuk melestarikan
panas tubuh mereka. Mereka memberi
makan terutama pada tanaman dan semak
yang tumbuh rendah, serta buah-buahan
yang jatuh dan bantalan kaktus. Tanaman
yang sukulen ini memberi mereka kelembaban
yang mereka butuhkan selama periode yang
panjang dan kering. Iguana darat
menunjukkan interaksi simbiotik yang
memukau dengan kutub Darwin,
seperti halnya kura-kura raksasa,
mengangkat diri mereka dari tanah dan
membiarkan burung-burung kecil untuk
menghilangkan kutu.
Iguana darat mencapai kematangan antara
8 dan 15 tahun. Laki-laki bersifat teritorial
dan akan secara agresif mempertahankan
wilayah tertentu yang biasanya
mencakup lebih dari satu perempuan.
Setelah periode kawin, iguana betina menemukan
tempat bersarang yang cocok, menggali
liang bersarang mereka,
dan meletakkan antara 2 dan 20 telur. Si
betina mempertahankan liang untuk waktu
yang singkat, untuk mencegah betina lain
bersarang di tempat yang sama.
Para iguana muda menetas 3-4 bulan
kemudian, dan membutuhkan waktu sekitar
seminggu untuk menggali jalan keluar
dari sarang. Jika mereka bertahan
hidup pada tahun-tahun sulit pertama
kehidupan, ketika makanan sering langka
dan predator adalah bahaya, iguana tanah
dapat hidup lebih dari 50 tahun.
Pada tahun 1959, status populasi iguana
tanah yang ada dianggap baik.
Kemudian pada tahun 1975, dua populasi
di pulau-pulau yang berbeda
(Cerro Cartago di Isabela dan Conway Bay di
Santa Cruz) dihancurkan
dalam waktu kurang dari enam bulan oleh
paket anjing liar. Tidak seperti
kura-kura, iguana dewasa bukan
pemangsa-pemangsa. Menyimpannya
berarti memindahkan mereka dari habitat
alami mereka sampai anjing tersingkir.
Pusat pembibitan dan pemeliharaan segera
didirikan, tetapi tidak cukup besar
untuk semua orang dewasa. Teknik
manajemen yang digunakan hanya sekali
sebelum di Galapagos, pada 1930-an,
dilaksanakan. Tigapuluh delapan iguana Santa Cruz,
sekitar setengah dari kelompok asli yang
dibawa ke pusat, dilepaskan di pulau kecil
Venecia di lepas pantai barat laut Santa
Cruz. Populasi semi-tawanan ini hidup di bawah
kondisi alam, tetapi pulau-pulau itu
tidak memiliki area yang luas yang cocok untuk bersarang.
Sekitar 100 m3 tanah dipindahkan ke
Venecia dari Santa Cruz dan tempat bersarang
buatan dibangun. Populasi berkembang
pesat. Iguana di Venecia terus berkembang biak
hari ini dan banyak dari remaja yang
dihasilkan dipulangkan ke Santa Cruz,
kira-kira
setiap tiga tahun.
Tidak seperti kura-kura darat, iguana
tanah muda tidak dapat dipulangkan ke habitat
asalnya kecuali jika masalah predator
yang sudah diketahui telah terpecahkan.
Anjing memakan orang dewasa dan iguana
muda, sementara kucing hanya makan hewan muda.
Setelah anjing-anjing liar dihilangkan
di Isabela selatan dan barat laut Santa Cruz,
repatriasi iguana umumnya berhasil.
The iguana tanah Baltra memiliki sejarah
yang sangat berbeda. Secara historis,
iguana Baltra adalah yang terbesar di
nusantara. Namun, ketika Ekspedisi Hancock
mengunjungi pulau itu pada 1932 dan
1933, iguana tampak kurang gizi. Kambing
yang diperkenalkan telah menghancurkan
vegetasi. Dalam upaya untuk membantu iguana,
anggota ekspedisi memindahkan 70 iguana
ke Seymour Utara, pulau di sebelah
utara Baltra di mana tidak ada iguana
darat dan tidak ada kambing. Dalam 20 tahun,
iguana di Baltra lenyap karena kombinasi
perusakan habitat yang dihasilkan dari
pembangunan pangkalan udara AS di Perang
Dunia II, pemangsaan oleh anjing dan kucing,
dan persaingan dengan kambing liar.
Eksperimen informal Ekspedisi Hancock telah
menyelamatkan iguana tanah Baltra dari
kepunahan.
Pada 1980-an, iguana dari Seymour Utara
(di mana populasi tampaknya menurun)
dibawa ke pusat penangkaran dan
pemeliharaan, dengan gagasan akhirnya memulangkan
pemuda ke Baltra. Mengingat bahwa Baltra
memiliki dua pangkalan militer,
angkatan udara dan angkatan laut,
repatriasi iguana memerlukan kolaborasi tidak
hanya dari CDF dan GNPS, tetapi juga
Angkatan Bersenjata Ekuador. 35 iguana
muda pertama dirilis pada bulan Juni
1991. Sebanyak 420 iguana telah dipulangkan
ke Baltra dan tingkat kelangsungan hidup
mereka tampak tinggi. Survei terbaru
menunjukkan bahwa kedua populasi, Baltra
dan Seymour Utara, sehat dan meningkat.
Hari ini, semua populasi tampak sehat,
meskipun Taman Nasional harus terus melakukan
kontrol kucing secara berkala di habitat
iguana lahan kritis di Cerro Cartago
dan Cerro Dragón. Pemulangan terakhir
dilakukan ke Cerro Dragón pada tahun 1991
(kecuali transfer dari Venecia), Cerro
Cartago pada tahun 1993, dan Baltra pada tahun 2008.
Program pembibitan dan pemeliharaan
iguana dianggap berhasil dan berakhir pada tahun 2008.
Iguana laut
Hampir setiap garis pantai berbatu di
Kepulauan Galapagos adalah rumah
bagi iguana laut (Amblyrhynchus
cristatus), satu-satunya kadal laut di dunia.
Iguana laut adalah hewan yang luar biasa
yang hidup di darat tetapi makan di laut,
merumput di berbagai rumput laut - pada
batuan terbuka, di daerah subtidal, atau dengan
menyelam lebih dalam ke air laut yang
dingin. Kebiasaan ini, benar-benar unik pada iguana
dan bahkan semua spesies kadal dunia,
memberi mereka sumber makanan yang melimpah.
Namun, mereka tidak dapat menahan suhu dingin
laut terlalu lama dan harus menarik keluar
di darat untuk pemanasan.
Iguana laut juga kawin dan bersarang di
darat. Meskipun mereka memiliki beberapa
predator di laut, di darat, iguana muda
menjadi mangsa untuk elang, bangau, dan
burung lainnya. Predasi oleh kucing yang
diperkenalkan memiliki dampak besar pada
banyak populasi. Ditemukan di seluruh
pulau, konsentrasi hingga 4.500 orang per mil
tidak jarang di beberapa daerah. Total
populasi diperkirakan antara 200.000 dan 300.000.
Hidung yang pendek dan tumpul beradaptasi dengan baik untuk memakan alga yang tumbuh di bebatuan. Ekor pipih sangat cocok untuk berenang, mendorong iguana melalui air sementara kakinya menggantung tidak berguna di sisinya. Iguanas membersihkan diri dari kelebihan garam, dikonsumsi bersama dengan alga, oleh kelenjar khusus yang terhubung ke lubang hidung mereka. Iguana laut adalah contoh yang sangat baik dari spesies yang beradaptasi dengan baik dan terus beradaptasi dengan lingkungan mereka. Sementara iguana laut memberi makan terutama pada alga, mereka juga dikenal mengkonsumsi krustasea dan belalang. Pada satu atau dua pulau, persentase kecil iguana laut telah diamati memberi makan pada vegetasi terestrial, mungkin merupakan adaptasi terhadap hampir tidak adanya ganggang laut selama peristiwa El Niño yang kuat. Ketika iguana laut kelaparan, mereka tidak hanya menjadi lebih kurus, mereka juga menjadi lebih pendek. Seorang ilmuwan baru-baru ini menemukan bahwa pada saat-saat kelaparan yang disebabkan El Nino, iguana laut akan menyusut panjang dan kemudian tumbuh kembali karena makanan menjadi berlimpah lagi. Temuan ini, yang dilaporkan dalam jurnal ilmiah Nature, adalah yang pertama dari vertebrata dewasa yang menyusut. Para iguana dewasa dapat beralih antara pertumbuhan dan penyusutan berulang kali sepanjang hidup mereka - adaptasi yang sempurna untuk siklus boom dan bust di Galapagos yang terkait dengan El Niño. Para peneliti berpendapat bahwa penyerapan tulang menyumbang banyak pengurangan, dengan iguana secara harfiah mencerna bagian tulang mereka untuk bertahan hidup. Iguana laut menunjukkan warna mereka saat dewasa - yang muda berwarna hitam, sementara dewasa berkisar dari merah dan hitam, ke hitam, hijau, merah dan abu-abu, tergantung pada pulau, dengan iguana laut Española menjadi yang paling berwarna-warni dari semua, dan mendapatkan mereka julukan "Iguana Natal." Iguana laut menjadi lebih berwarna pada musim kawin, pada saat laki-laki mempertahankan wilayah di tanah di mana mereka berpasangan dengan betina, yang kemudian bertelur di liang. Iguana laut meletakkan 2-3 telur besar, yang menetas antara 2 ½ dan 4 bulan kemudian. Iguana laut diketahui hidup hingga 60 tahun. Kejadian El Niño menyebabkan kematian terbesar pada iguana laut, dengan hingga 70% mati di beberapa populasi pada tahun 1982-83 El Nino. Penelitian terbaru juga menemukan mortalitas tinggi iguana laut Galapagos di Isla Santa Fe yang dihasilkan dari efek jangka panjang halus dari tumpahan minyak tahun 2001 dari tanker ground Jessica.
(TERJEMAHAN LANGSUNG DARI GOOGLE TRANSLATE,BELUM MENGALAMI PENGEDITAN DAN
PENYESUAIAN)
SELANJUTNYA :
SUMBER :
...............................
Pendirian wilayah di lekking iguana
laut, Amblyrhynchus cristatus: dukungan untuk
mekanisme jagoan
Abstrak.
Pembentukan wilayah iguana laut lelaki
dan keberhasilan kawinnya selanjutnya dianalisis
untuk mengidentifikasi efek spasial
spellover (jagoan) dan spillover temporal
pada pembentukan lek. Pria mulai
membangun wilayah layar kecil 2 bulan sebelum
musim kawin. Laki-laki tidak membangun
wilayah dalam sinkroni waktu dan tidak
menetap di tempat-tempat di mana
probabilitas menghadapi perempuan adalah yang tertinggi.
Namun, laki-laki yang tiba kemudian
secara istimewa mendirikan wilayah mereka
di sekitar wilayah yang sudah mapan
secara independen dari kepadatan iguana
berukuran betina di wilayah-wilayah ini.
Meskipun menetap di dekat, tidak ada
perkelahian antara laki-laki itu. Jumlah
perkelahian antara laki-laki teritorial meningkat
menuju, dan memuncak selama, musim
kawin. Perkelahian tidak menghasilkan
transfer ruang, menunjukkan bahwa ruang
per se tidak ada sumber daya. Sebaliknya,
perkelahian diarahkan ke laki-laki
sentral (jagoan). Laki-laki pusat ini memiliki
keberhasilan kawin yang lebih tinggi
daripada laki-laki marginal. Kepadatan perempuan
selama masa pembentukan wilayah tidak
meramalkan keberhasilan kawin laki-laki,
karena perempuan mengubah preferensi
spasial mereka antara pembentukan awal dan
periode kawin. Demikian pula, daerah di
mana laki-laki mencapai jumlah tertinggi
kopulasi berubah selama 4 tahun
penelitian kami. Dengan demikian, tidak ada bukti
untuk spillover sementara antara musim
berikutnya. Namun, sebagian besar
interaksi pria-pria berfungsi untuk
mengalihkan perhatian laki-laki yang berhasil
dan dapat menyebabkan spatial spasial
perempuan ke wilayah laki-laki yang tidak berhasil.
Di laut iguana, pembentukan teritorial
tampak sebagian besar diatur oleh proses jagoan.
(TERJEMAHAN LANGSUNG DARI GOOGLE TRANSLATE,BELUM MENGALAMI PENGEDITAN DAN
PENYESUAIAN)
SELANJUTNYA :
SUMBER :
...........................
Iguana laut endemik di Kepulauan
Galapagos dan merupakan satu-satunya kadal laut di dunia!
Tinjauan Spesies
Iguana laut adalah satu-satunya kadal di
dunia dengan kemampuan untuk hidup dan
mencari makan di laut dan endemik di
Kepulauan Galapagos. Ada enam subspesies
yang sangat mirip, masing-masing dari
pulau yang berbeda, dengan yang dari Isabela
dan Fernandina menjadi yang terbesar.
Orang dewasa berkulit hitam untuk sebagian
besar tahun, namun jantan berubah warna selama
musim kawin - dengan subspesies
yang berbeda mengadopsi warna yang
berbeda. Dekat Española dan Floreana mereka
paling berwarna - berubah hijau terang
dan merah; di Santa Cruz mereka merah dan hitam;
dan pada Fernandina mereka menjadi hijau
kusam dan merah bata. Para remaja umumnya
berwarna hitam, dengan garis punggung
lebih ringan daripada orang dewasa.
Selama musim kawin, laki-laki berjuang
untuk dominasi atas harem betina,
yang akan mereka pertahankan dengan kuat
dari pejantan yang bersaing.
Iguana laut bukanlah spesies yang sangat
lincah di darat, tetapi mereka adalah perenang
yang sangat baik - bergerak dengan mudah
melalui air saat mereka memakan ganggang.
Individu yang lebih besar pergi lebih
jauh ke laut dan menggunakan cakar yang kuat untuk
memegang batu di arus kuat untuk memberi
makan, sementara yang lebih kecil
tetap di pantai dekat kolam batu,
memberi makan pada ganggang yang terkena saat air surut.
Karena tingginya konsentrasi garam dalam
makanan mereka,
iguana laut menyaring darah mereka di
hidung dan bersin berlebih garam,
sering membentuk kristal garam di
moncongnya.
Meskipun tidak benar-benar sosial,
iguana sangat suka berteman -
terutama pada malam yang dingin ketika
mereka cenderung berkelompok bersama
untuk menghemat panas. Di pagi hari,
mereka berjemur di bawah matahari,
menyerap panas dengan sisik hitam mereka
sampai mereka memiliki cukup energi
untuk berenang ke laut untuk mencari
makan. Saat memasuki air,
detak jantung mereka melambat hingga
setengah dari kecepatan normal untuk
menghemat energi dan memungkinkan mereka
untuk memberi makan selama mungkin.
Di Galapagos
Tempat untuk melihatnya: Mereka dapat
dilihat di wilayah pesisir di pulau Isabela,
Fernandina, Española, Floreana, Santa
Cruz dan pulau-pulau lain di sekitar mereka.
Kapan melihatnya: Mereka tinggal di
pulau sepanjang tahun, dengan musim kawin
terjadi antara Januari dan Maret. Mereka
aktif di siang hari dan menghabiskan banyak
waktu di bebatuan berjemur di bawah
sinar matahari.
Ancaman: Pengenalan kucing dan anjing
oleh manusia telah sangat mempengaruhi
jumlah iguana laut ketika mereka
mendahului pada remaja, yang kurang beradaptasi
untuk membela diri terhadap predator
tanah yang besar. El Nino secara berkala
menurunkan populasi iguana (hingga 85%),
karena memotong pasokan makanan mereka.
Tumpahan minyak juga bisa memiliki efek
dramatis yang sama pada populasi.
Konservasi: iguana laut dilindungi di
bawah hukum Ekuador dan terdaftar di bawah
Appendix II CITES. GCT telah mendanai
proyek penelitian yang menyelidiki
dinamika populasi iguana laut di San
Cristobal karena mungkin sebenarnya ada lebih
dari satu spesies iguana laut yang ada
di pulau itu.
(TERJEMAHAN LANGSUNG DARI GOOGLE TRANSLATE,BELUM MENGALAMI PENGEDITAN DAN
PENYESUAIAN)
SELANJUTNYA :
SUMBER :
.......................
Evolusi ukuran tubuh di iguana laut Galapagos. Abstrak Ukuran tubuh adalah salah satu sifat paling penting dari organisme dan memungkinkan prediksi morfologi, fisiologi, perilaku dan sejarah kehidupan individu. Namun, menjelaskan evolusi ciri-ciri kompleks seperti ukuran tubuh sulit karena sejumlah sifat lain mempengaruhi ukuran tubuh. Di sini saya meninjau apa yang kita ketahui tentang evolusi ukuran tubuh dalam kelompok reptil pulau dan mencoba untuk menyamaratakan mekanisme yang membentuk ukuran tubuh. Galapagos iguana laut menempati semua 13 pulau besar di kepulauan Pasifik ini dan memiliki bobot tubuh pulau maksimum antara 900 dan 12 000g. Distribusi ukuran tubuh tidak sesuai dengan clade mitokondria, menunjukkan bahwa ukuran tubuh berevolusi secara independen dari keterkaitan genetik. Iguana laut tidak memiliki persaingan makanan intra-dan antar-spesifik dan pemangsa tidak spesifik terhadap ukuran, mengabaikan faktor-faktor ini sebagai agen selektif yang mempengaruhi ukuran tubuh. Sebaliknya saya berhipotesis bahwa ukuran tubuh mencerminkan trade-off antara seleksi seksual dan alam. Kami menemukan bahwa seleksi seksual secara terus menerus lebih menyukai ukuran tubuh yang lebih besar. Laki-laki besar menetapkan wilayah tampilan dan sebagian memperoleh keberhasilan reproduktif berlebihan dalam agregasi perkawinan iguana. Perempuan memilih laki-laki berdasarkan ukuran dan aktivitas dan dengan demikian bertanggung jawab atas kecondongan kawin yang diamati. Namun, individu besar sangat dipilih terhadap selama bencana terkait El Nino ketika alga makanan menghilang dari daerah mencari makan intertidal. Kami menunjukkan bahwa perbedaan dalam algae sward ('padang rumput') ketinggian dan kendala termal pada ukuran besar secara kausal bertanggung jawab atas perbedaan ukuran tubuh maksimum di antara populasi. Saya berhipotesis bahwa ukuran tubuh pada banyak spesies hewan mencerminkan trade-off antara kendala mencari makan dan seleksi seksual dan menyarankan bahwa penelitian masa depan dapat fokus pada mekanisme fisiologis dan genetik yang menentukan ukuran tubuh pada hewan liar. Selanjutnya, distribusi ukuran tubuh stabil evolusi dalam populasi harus dianalisis untuk lebih memahami tekanan seleksi pada ukuran tubuh individu.
(TERJEMAHAN LANGSUNG DARI GOOGLE TRANSLATE,BELUM MENGALAMI PENGEDITAN DAN
PENYESUAIAN)
SELANJUTNYA :
SUMBER :
....................
Pendirian Wilayah di Lekking Marine
Iguanas, Amblyrhynchus cristatus:
Dukungan untuk Mekanisme Hotshot
Jesko Partecke, Arndt von Haeseler dan
Martin Wikelski
Ekologi Perilaku dan Sosiobiologi
Vol. 51, No. 6 (Mei, 2002), hlm. 579-587
Abstrak
Pembentukan wilayah iguana laut lelaki
dan keberhasilan kawinnya selanjutnya dianalisis
untuk mengidentifikasi efek spasial
spellover (jagoan) dan spillover temporal
pada pembentukan lek. Pria mulai membangun
wilayah layar kecil 2 bulan
sebelum musim kawin. Laki-laki tidak
membangun wilayah dalam sinkroni
waktu dan tidak menetap di tempat-tempat
di mana probabilitas menghadapi
perempuan adalah yang tertinggi. Namun,
laki-laki yang tiba kemudian secara
istimewa mendirikan wilayah mereka di
sekitar wilayah yang sudah mapan secara
independen dari kepadatan iguana
berukuran betina di wilayah-wilayah ini.
Meskipun menetap di dekat, tidak ada
perkelahian antara laki-laki itu.
Jumlah perkelahian antara laki-laki
teritorial meningkat menuju, dan memuncak selama,
musim kawin. Perkelahian tidak
menghasilkan transfer ruang, menunjukkan bahwa ruang
per se tidak ada sumber daya.
Sebaliknya, perkelahian diarahkan ke laki-laki sentral (jagoan).
Laki-laki pusat ini memiliki
keberhasilan kawin yang lebih tinggi daripada laki-laki marginal.
Kepadatan perempuan selama masa
pembentukan wilayah tidak meramalkan
keberhasilan kawin laki-laki, karena
perempuan mengubah preferensi spasial
mereka antara pembentukan awal dan
periode kawin. Demikian pula,
daerah di mana laki-laki mencapai jumlah
tertinggi kopulasi berubah selama
4 tahun penelitian kami. Dengan
demikian, tidak ada bukti untuk spillover
sementara antara musim berikutnya. Namun,
sebagian besar interaksi
laki-laki-laki berfungsi untuk
mengalihkan perhatian laki-laki yang berhasil
dan dapat menyebabkan spatial spasial
perempuan ke wilayah laki-laki yang tidak berhasil.
Di laut iguana, pembentukan teritorial
tampak sebagian besar diatur oleh proses jagoan.
(TERJEMAHAN LANGSUNG DARI GOOGLE TRANSLATE,BELUM MENGALAMI PENGEDITAN DAN
PENYESUAIAN)
SELANJUTNYA :
SUMBER :
...................
Struktur Genetik dan Variabilitas di
Green Iguana (Iguana iguana)
Brian C. Bock dan Gary F. McCracken
Jurnal Herpetologi
Vol. 22, No. 3 (Sep., 1988), hlm 316-322
Abstrak
Populasi iguana hijau (Iguana iguana)
yang mendiami hutan di sekitar Danau Gatun
di Panama pusat menghadapi kelangkaan
jelas lokasi bersarang yang cocok.
Untuk menyelidiki apakah distribusi
tempat bersarang di area ini dan kesetiaan situs
sarang yang kuat oleh iguana betina
telah berkontribusi terhadap penataan genetik populasi,
sampel yang diperoleh dari betina yang
ditangkap di tiga tempat bersarang utama
dianalisis secara elektroforetik.
Perbedaan frekuensi alel yang signifikan ada di antara
lokasi sarang di salah satu dari dua
lokus polimorfik yang diperiksa. Pola perbedaan
frekuensi alel konsisten dengan apa yang
diketahui pola pergerakan iguana dan
menunjukkan bahwa struktur genetik
populasi telah dipengaruhi oleh ketersediaan dan
distribusi tempat bersarang. Analisis
elektroforetik tambahan dilakukan pada sampel
yang diperoleh dari tiga populasi iguana
dari Panama pusat, barat Panama, dan Venezuela.
Rendah tingkat heterozigositas dan
polimorfisme diamati pada masing-masing populasi,
namun perbedaan yang signifikan pada
tiga lokus polimorfik ditunjukkan.
Implikasi manajemen hasil dibahas.
(TERJEMAHAN LANGSUNG DARI GOOGLE TRANSLATE,BELUM MENGALAMI PENGEDITAN DAN
PENYESUAIAN)
SELANJUTNYA :
SUMBER :
.................
Pra-Kopulasi Ejakulasi Memecahkan
Batasan Waktu selama Sanggama di Iguana Laut
Martin Wikelski dan Silke Baurle
Prosiding: Ilmu Biologi
Vol. 263, No. 1369 (22 April 1996), hlm
439-444
Abstrak
Ketika hewan bersaing untuk sanggama,
ukuran tubuh yang besar sering menyiratkan
keberhasilan perkawinan yang tinggi.
Laki-laki kecil dapat, bagaimanapun,
mengkompensasi kerugian kompetitif
mereka dengan sifat adaptif khusus. Ini adalah
kasus di iguana laut, reptil iguanid
dari kepulauan Galapagos. Dalam iguana laut,
betina bersanggama hanya sekali per
musim. Selama sanggama, laki-laki membutuhkan
2,8-3,1 menit untuk memulai ejakulasi.
Laki-laki teritorial besar bersanggama cukup
lama (lebih dari 3,1 menit) untuk
mencapai ejakulasi di 95% dari sanggama,
bahkan ketika terganggu. Laki-laki kecil
dipisahkan dari betina oleh laki-laki saingan
dalam 29% dari sanggama sebelum
dimulainya ejakulasi. Laki-laki kecil tetap membuahi
betina dengan menggunakan ejakulasi yang
siap pakai, yang disimpan dalam
kesiapan dalam kantong hemipenis dan
dipindahkan ke dalam kloaka betina saat intromission.
Taktik ini meningkatkan keberhasilan
perkawinan laki-laki kecil sebesar 41%.
Taktik ini menunjukkan signifikansi
adaptif dari sifat yang secara fungsional setara
dengan 'masturbasi' non-ejakulasi, dan
tampaknya unik untuk vertebrata. Namun,
fenomena serupa kadang-kadang telah
diamati, tetapi kebanyakan tidak memiliki
penjelasan fungsional. An
`ejakulasi-in-advance 'bisa terjadi di banyak taksa
di mana ada hierarki dominasi-ukuran dan
gangguan seksual, tetapi ini masih harus ditentukan.
(TERJEMAHAN LANGSUNG DARI GOOGLE TRANSLATE,BELUM MENGALAMI PENGEDITAN DAN
PENYESUAIAN)
SELANJUTNYA :
SUMBER :
................
Adaptasi Reproduksi dari Iguana Hijau di
Pulau Semiarid
Wouter D. van Marken Lichtenbelt dan
Koen B. Albers
Copeia
Vol. 1993, No. 3 (18 Agustus 1993), hlm.
790-798
Abstrak
Siklus reproduksi dan ukuran kopling
dipelajari di iguana hijau (Iguana iguana) di Pulau
Karibia Curaçao yang semi kering. Siklus
reproduksi berkorelasi dengan musim dalam curah
hujan. Kawin berada di paruh pertama
musim kemarau, bertelur di bagian kedua musim
kemarau, dan kemunculan tukik sekitar
dua bulan sebelum musim hujan tiba. Di Curaçao,
banyak tanaman menghasilkan daun muda setelah
hujan pertama di musim panas sebelum
hujan deras dimulai. Munculnya muncul
waktunya untuk memastikan bahwa tukik dapat
mengambil keuntungan dari periode
pertumbuhan panjang sebelum memasuki musim kemarau,
dan terjadi ketika dedaunan subur
tersedia untuk iguana muda. Jumlah telur, massa kopling,
dan massa telur individu berhubungan
positif dengan massa tubuh wanita.
Massal kopling relatif (RCM = 0,32)
muncul independen dari massa tubuh.
Iguana betina dewasa dari Curaçao jauh lebih
kecil (maksimal panjang lubang
moncong adalah 31 cm) daripada iguana
dari Panama dan habitat daratan lembab lainnya.
Massa kopling relatif mirip dengan hewan
daratan, tetapi iga Curaçao menghasilkan
telur yang jauh lebih sedikit, tetapi lebih
besar, sehingga menghasilkan induk yang lebih besar.
Perbedaan-perbedaan ini mungkin
mencerminkan adaptasi terhadap lingkungan semi
kering di Curaçao.
(TERJEMAHAN LANGSUNG DARI GOOGLE TRANSLATE,BELUM MENGALAMI PENGEDITAN DAN
PENYESUAIAN)
SELANJUTNYA :
SUMBER :
........................
Aspek Eco-Perilaku Dua Iguanina
Bersarang Komersial dan Struktur dari Sarang Bersarang
Bersama Mereka
Jose M. Mora
Herpetologica
Vol. 45, No. 3 (Sep., 1989), hlm 293-298
Abstrak
Sarang komunal telah mengakui kerugian,
tetapi tampaknya lebih umum daripada yang diduga
sebelumnya. Sarang komunal telah
dikaitkan dengan kelangkaan tempat bersarang yang sesuai;
makalah ini membahas kemungkinan alasan lain
untuk bersarang komunal di iguanids besar.
Empat sistem sarang bersarang digali di
empat ctenosaur (Ctenosaura similis) dan
tempat bersarang iguana (Iguana iguana) hijau
yang berbeda di Suaka Margasatwa Palo Verde,
Kosta Rika barat laut. Penggalian
menunjukkan sistem lubang sederhana dan
kompleks yang kadang-kadang dibagi oleh
dua spesies. Jumlah sarang dan
karakteristik terowongan bervariasi dari
tiga sarang ctenosaurus (dalam satu sistem
sederhana dari dua pintu masuk dan 7,5 m
yang digali) hingga 10 ctenosaurus dan
enam sarang iguana hijau (dalam sistem
lubang yang rumit dari lima pintu masuk
dan 68 m yang digali). Sistem kelima
yang digali selama musim bersarang
menunjukkan lima ctenosaurus betina
bekerja secara bersamaan dalam sistem liang yang sama.
Pengamatan dan perkiraan kepadatan
populasi dilakukan selama musim bersarang 1984-1986.
(TERJEMAHAN LANGSUNG DARI GOOGLE TRANSLATE,BELUM MENGALAMI PENGEDITAN DAN
PENYESUAIAN)
SELANJUTNYA :
SUMBER :
......................
adi - Anda telah mengunjungi halaman
Iguanas Sexing kami dan Anda sudah mengetahui
jenis kelamin iguana Anda. Sekarang Anda
bertanya-tanya apa yang diharapkan dari
iguana Anda selama musim kawin. Kebanyakan
iguana sehat pergi "ke musim"
di beberapa titik setiap tahun setelah
mereka mencapai kematangan seksual, terlepas
dari apakah iguana dari lawan jenis ada
bersama mereka, atau apakah Anda berencana
untuk membiakkannya (kunjungi Breeding
Iguanas In Captivity untuk informasi lebih lanjut ).
Waktu yang tepat tahun bervariasi di
antara individu-individu, mungkin karena
mengetahui tanda-tanda musim kawin dan
siap untuk menghadapinya setiap tahun.
Laki-laki dan iguana betina sama-sama
menghadirkan pemilik mereka dengan tantangan
mereka sendiri selama waktu ini. Baca
terus untuk mempelajari apa yang dapat
Anda harapkan.
Laki-laki Selama Musim Berkembang:
Perubahan Fisik - Tanda-tanda fisik bahwa
iguana jantan pada musim kawin adalah
peningkatan pewarna jingga di kulit, pembesaran
tonjolan berlilin dari pori-pori femoral
(lihat foto di bawah), dan keberadaan sumbat
sperma terlihat menonjol dari lubang
angin atau ditemukan di daerah kandang atau habitat.
Sperma plugs adalah paket kering air mani yang
sering muncul sebagai benda
berwarna oranye atau krem yang
berwarna gelap. Laki-laki di musim juga dapat
meninggalkan air mani segar di sekitar
juga, yang kadang-kadang dibandingkan
dalam warna dan konsistensi keju meleleh
mozzarella.
Laki-laki Selama Musim Berkembang:
Perubahan Perilaku - Banyak pemilik sangat
jengkel dengan pejantan mereka selama musim
kawin. Pemilik iguana jantan harus
siap menghadapi kemungkinan kesulitan ketika
iguana mereka matang. Sejak iguana
dewasa memasuki musim kawin selama beberapa
minggu, atau bahkan bulan, setiap tahun,
ini adalah sesuatu yang harus dihadapi
pemilik setiap tahun.
Banyak iguana jantan menunjukkan
perubahan perilaku selama musim kawin
yang dapat membuat mereka sangat sulit
untuk ditangani atau berinteraksi dengannya.
Beberapa pria bahkan bisa berbahaya
selama waktu ini. Perubahan perilaku dapat
mencakup peningkatan perilaku terpenggal
kepala dan tampilan, peningkatan patroli
wilayah dan peningkatan perilaku
pertahanan teritorial. Masalah terjadi ketika iguana
jantan mempertahankan wilayah mereka, yang
mungkin berkisar dari kandang mereka,
ke satu ruangan, ke seluruh rumah,
dengan serangan kekerasan. Serangan-serangan ini
mungkin dimulai oleh laki-laki yang
biasanya jinak terhadap pemilik yang biasanya dia
percayai dan telah terikat dengannya.
Serangan-serangan ini bisa sulit diprediksi dan parah.
Iguana dapat menyebabkan gigitan serius,
terutama ketika pemiliknya tertangkap basah.
Sangat penting bahwa pemilik iguana
jantan harus waspada terhadap jenis agresi teritorial
ini selama musim kawin. Tidak semua pria
menunjukkan perubahan perilaku seperti ini.
Banyak yang tetap menjadi diri mereka yang
normal dan jinak. Namun, kemungkinan
yang sangat nyata ada untuk jenis
perilaku ini, jadi semua pemilik iguana jantan dewasa
harus siap untuk itu.
Sebuah pertanyaan yang sering muncul
adalah apakah laki-laki agresif dapat dikebiri
untuk mengurangi dampak hormon musim
kawin pada perilaku mereka. Jawabannya
masih belum jelas. Ada beberapa dokter
hewan yang akan melakukan prosedur ini,
tetapi cukup sulit dan bisa berisiko
jika dokter hewan tidak memiliki pengetahuan.
Selain itu, ada sedikit bukti untuk
mendukung gagasan bahwa prosedur seperti itu
benar-benar menurunkan agresi pada
laki-laki dengan pola perilaku ini. Saat ini, cara yang
lebih baik adalah bersiap menghadapi
kemungkinan masalah perilaku daripada
mengandalkan operasi yang berisiko dan
tidak pasti untuk memecahkan masalah.
Selain perilaku teritorial, ada
tanda-tanda perilaku lain bahwa laki-laki sedang musim
. Dia mungkin mengalami penurunan nafsu
makan. Di alam liar, iguana jantan
menghabiskan musim kawin untuk merayu
betina dan mempertahankan wilayah.
Mereka menghabiskan sedikit waktu makan
selama periode ini. Penting untuk menjaga
iguana Anda terhidrasi selama waktu ini,
karena ia mungkin mengalami dehidrasi
karena kekurangan makanan basah. Sering
mandi, peningkatan kelembaban ruangan
dan spritzing harian dapat membantu.
Memberi makan sedikit makanan yang mengandung
air tinggi (anggur yang dikupas,
semangka) juga dapat membantu.
Laki-laki juga dapat
"melupakan" kebiasaan toilet mereka yang tepat karena mereka
terganggu oleh naluri pembibitan yang mereka
alami. Pemilik dapat menemukan diri mereka
membersihkan lebih banyak kekacauan daripada
biasanya. Untuk alasan ini, mungkin
perlu membatasi laki-laki Anda ke kandangnya
lebih dari biasanya selama waktu ini.
Kebiasaan
toilet yang baik akan sering kembali ketika musim kawin berakhir.
Perilaku lain yang sering ditunjukkan
laki-laki selama musim kawin adalah, cukup beralasan,
perilaku kawin. Banyak pria akan
menguntit pemiliknya untuk tidak menyerang dengan agresif,
tetapi berusaha untuk berpasangan dengan
kaki atau kaki yang tidak curiga.
Menstruasi pemilik perempuan manusia harus
sangat sadar dan waspada terhadap
perilaku asmara di iguana jantan mereka,
karena laki-laki sering terlihat sangat tertarik
pada pemilik betina mereka selama bulan itu.
Meskipun upaya kawin seperti itu terdengar lucu,
mereka bisa berbahaya, karena selama
kawin laki-laki memegangi bagian belakang leher
perempuan dengan giginya. Kulitnya yang
keras dapat menahan "gigitan cinta" ini.
Kulit manusia tidak bisa.
Di bawah ini adalah foto-foto perkawinan
iguana. Perhatikan bagaimana laki-laki
memiliki pegangan pada leher betina. Ini
membantu laki-laki manuver perempuan ke posisi
dan
memeluknya diam. Di foto atas, teman laki-laki Bumpy (kanan) dengan Hopper
betina (kiri).
Di foto bawah, Jake (di atas) berteman
dengan Donnie. Perhatikan bagaimana ekor mereka terjalin.
Waspadai perilaku kawin seperti itu pada
pria Anda. Jika Anda melihatnya, coba tawarkan
dia handuk hijau, kaus atau mainan.
Laki-laki sering akan "kawin" dengan objek pengganti
semacam itu, dan akan mengalihkan
perhatian mereka dari Anda ke "mainan cinta".
Perhatikan lelaki Anda dengan hati-hati
untuk memastikan ia tidak secara tidak sengaja
menelan potongan mainan apa pun saat ia
"berpasangan" dengannya.
Selama perilaku kawin ini, Anda
kemungkinan akan melihat laki-laki Anda
menelungkupkan hemipennya dari
lubangnya. Ini adalah perilaku alami, dan tidak perlu
dikhawatirkan. Namun, dapat cukup
mengkhawatirkan untuk melihat pertama kalinya.
Wanita Selama Musim Berkembang:
Perubahan Fisik - Seperti jantan, iguana betina mengalami perubahan fisik
selama musim kawin. Seekor iguana wanita yang sehat dan matang akan mengembangkan
telur di indung telurnya selama musim kawin, bahkan jika dia tidak kawin dengan
jantan. Kondisi ini disebut sebagai gravidity, dan betina membawa telur
dikatakan kuburan. Beberapa betina berubah sedikit oranye pada kaki dan / atau
perut selama waktu ini, tetapi banyak pameran tidak ada perubahan warna. Saat
telur berkembang, wanita sering berhenti makan dan kurus di kaki dan ekor.
Namun perut mereka mungkin menonjol dengan telur, memberi mereka penampilan
bulat. Ketika telur mendekati akhir perkembangannya, cangkang telur berkembang
dan telur dapat dirasakan dengan meraba perut dengan lembut. Hati-hati saat
melakukan ini, karena telur bisa pecah di dalam betina, yang mematikan. Pola
perkembangan telur dan akhirnya bertelur akan terjadi setiap tahun, terlepas
dari apakah betina telah kawin.
beberapa wanita mungkin tidak tampak
jelas menjadi hamil. Namun, ada beberapa perubahan perilaku yang dapat memberi
petunjuk kepada pemilik yang jeli terhadap fakta bahwa betina mereka hamil.
Betina Selama Musim Berkembang:
Perubahan Perilaku - Banyak wanita akan menunjukkan nafsu makan yang menurun
karena perut mereka penuh dengan telur. Seperti halnya laki-laki, dehidrasi
selalu menjadi masalah potensial selama waktu ini. Selain itu, wanita hamil
membutuhkan lebih banyak kalsium, yang digunakan untuk membangun cangkang
telur. Metabolic Bone Disease (MBD) dapat berkembang pada wanita hamil, dan
kalsium ekstra direkomendasikan selama waktu ini. Pemilik harus menawarkan
iguana betina mereka sejumlah kecil salad dengan tambahan kalsium dan makanan
kaya air. Kemungkinan lain adalah menawarkan bubur Ensure ™ yang dicampur
dengan buah, sayuran, sayuran, dan kalsium ekstra dalam blender.
Petunjuk perilaku lain bahwa wanita
hamil adalah peningkatan tingkat aktivitas dan
perilaku menggali. Di alam liar, betina
membangun sarang dengan menggali terowongan
dan bilik di tanah, di mana mereka bertelur.
Pet iguana betina sering menghabiskan
waktu berjam-jam untuk mencari tempat
bersarang yang "baik", dan sering
menggali di dinding, karpet, lantai, jendela,
dan tanaman pot. Pemilik dapat
memfasilitasi keinginan bersarang betina
dengan menyediakan kotak nesting dari
beberapa jenis. Ada banyak desain untuk
kotak bersarang, mulai dari yang
sederhana hingga yang rumit, tetapi
kotak plastik yang kokoh atau tempat sampah
yang dapat diisi dengan pasir kotak
pasir dan / atau pot tanah akan sering melakukan trik.
Bersiaplah untuk membersihkan banyak
kotoran saat wanita menghabiskan waktu
berjam-jam untuk menggulungnya
berkali-kali ke lantai! Beberapa betina akan
mengabaikan kotak-kotak bersarang, atau
menggali di dalamnya hanya untuk bertelur
di tempat lain, jauh dari rasa frustrasi
pemiliknya. Ini mungkin ide yang bagus untuk
menyediakannya, untuk berjaga-jaga.
Kurangnya tempat bersarang yang baik dapat
menyebabkan beberapa betina untuk menahan
bertelur, dengan konsekuensi berbahaya.
Betina Saat Musim Berkembang: Masalah
Bertelur Telur - Akhirnya, waktunya akan
tiba
bagi betina untuk meletakkan telurnya. Di bawah ini adalah foto Hopper
meletakkan telur (kiri) dan batch telur
iguana setelah bertelur (kanan).
Untuk foto-foto yang lebih rapi dari bertelur,
kunjungi situs web Vegas $ ',
yang tercantum di bagian bawah halaman
ini.
Jika semua sudah berjalan dengan baik,
iguana betina akan bertelur terus
menerus satu demi satu pada satu waktu sampai
mereka selesai.
Jika Anda melihat satu atau beberapa
telur berserakan di sekitar selama
beberapa jam atau hari, betina Anda
mungkin terikat telur, yang berarti
bahwa telurnya tidak dapat keluar dengan
benar dari tubuhnya. Tanda-tanda
ain bahwa seorang wanita terikat pada
telur termasuk kelesuan dan ketegangan.
Jika Anda menduga bahwa betina Anda
terikat telur, segera bawa dia ke dokter hewan.
Kondisi ini berakibat fatal jika tidak
diobati. Perawatan untuk pengikat telur
adalah untuk memandulkan betina, yang
melibatkan penghilangan kedua indung
telur dan telur yang ada. Beberapa
pemilik iguana betina memilih untuk memilah
betina sehat mereka untuk menghindari
komplikasi di kemudian hari.
Meskipun prosedur ini lebih mudah dan
lebih umum daripada laki-laki yang
mengebiri, itu hanya boleh dilakukan
oleh dokter hewan yang terampil dan
berpengalaman dalam prosedur ini.
Memandulkan seekor betina akan
menghilangkan periode gravid tahunan,
meskipun beberapa wanita yang
dimandulkan menunjukkan tanda-tanda
perilaku "kehamilan palsu" selama musim kawin.
(TERJEMAHAN LANGSUNG DARI GOOGLE TRANSLATE,BELUM MENGALAMI PENGEDITAN DAN
PENYESUAIAN)
SELANJUTNYA :
SUMBER :
.........................
Bagaimana cara mereproduksi iguana?
Apakah mereka bertelur atau memberikan kelahiran hidup?
Tanggal Pertanyaan: 2011-04-20
Jawaban 1:
Iguana adalah reptil dan hampir semua
reptil bertelur. Ada beberapa reptil yang
tidak bertelur, tetapi mereka sangat langka.
Iguana betina biasanya bertelur dari
telur setiap tahun setelah matang. Jika
tidak ada iguana jantan, dia akan tetap bertelur,
tetapi mereka tidak akan subur. Jika
iguana berpasangan, beberapa minggu setelah kawin,
iguana hijau betina menggali sarang dan
meletakkan sekitar 20 hingga 60 telur.
Telur yang tersisa di sarang dan menetas
sekitar 3 hingga 4 bulan kemudian.
Untuk lebih lanjut tentang reproduksi
iguana, lihat situs web ini:
iguana-reproduksi
Untuk lebih lanjut tentang iguana secara
umum, lihat artikel Wikipedia ini:
iguana
Untuk informasi lebih lanjut tentang
reptil, lihat artikel Wikipedia ini:
reptil
Jawaban 2:
Dalam biologi, sering berguna untuk
memisahkan organisme yang berbeda tergantung
pada
karakteristik yang luas. Iguanas dikelompokkan ke dalam kelas Reptilia, dan
dengan beberapa pengecualian, setiap
organisme dalam kelompok itu meletakkan telur
yang dikupas ketika mereka bereproduksi.
Memisahkan organisme dengan cara itu
dapat membantu Anda menemukan persamaan yang
tidak tampak jelas. Misalnya,
karena reptil dan burung bertelur, para
ilmuwan mulai melihat hal-hal lain yang
mereka miliki bersama dan menyadari bahwa
kemungkinan reptil dan burung keduanya
berevolusi dari leluhur bersama!
..................
Seks, obat-obatan dan peran kawin:
testosteron-diinduksi fenotip-switching
di laut iguana Galapagos
Abstrak
Laki-laki dari banyak spesies vertebrata
memiliki fenotip reproduksi fleksibel dan
harus memutuskan sebelum setiap musim
kawin apakah akan mengadopsi sneaker,
satelit, atau taktik kawin teritorial.
Bagaimana pria mengukur kemampuan mereka
terhadap orang lain dalam populasi? Kami
menguji secara eksperimental apakah loop
umpan balik hormon-perilaku memungkinkan
laki-laki iguana laut Galapagos
untuk mengaktifkan tiga fenotip perilaku
mereka seperti yang diprediksi oleh hipotesis
plastisitas relatif. Laki-laki
teritorial mempertahankan area perkawinan kecil
dan memiliki kadar testosteron (T)
plasma lebih tinggi secara signifikan (75 ± 11 ng / ml)
daripada laki-laki satelit yang
berkeliaran di sekitar wilayah (64 ± 8 ng / ml)
atau laki-laki sneaker yang berperilaku
seperti perempuan dalam wilayah ( 43 ± 11ng / ml).
Pada laki-laki teritorial, blokade
farmakologis sementara dari T head-bob
melambat patroli, mengurangi ukuran
wilayah tiga kali lipat, dan mengurangi jumlah
betina di wilayah 20 kali lipat. Ini
mendukung data sebelumnya bahwa perempuan
dapat mengukur daya tarik laki-laki
dengan menggunakan head-bob patroli, di sini
terbukti menjadi sifat T-dependent.
Tetangga yang diobati dengan kontrol bereaksi
terhadap melemahnya laki-laki yang
diblokir-T dengan meningkatkan tingkat head-bob
lima kali lipat dan wilayah berukuran
1,6 kali lipat, dan jumlah wanita meningkat
2,5 kali lipat. Laki-laki yang tidak
dimanipulasi atau diinjeksi kontrol tetap tidak berubah.
Efek
perilaku sebagian dibalik setelah 7 hari. T suntikan menginduksi laki-laki
satelit untuk membangun wilayah
sementara, bahkan di lokasi yang tidak konvensional.
Beberapa laki-laki satelit T-boosted menderita
luka pertempuran serius. Sepatu
T-injected meninggalkan kelompok wanita
dan berperilaku seperti pria satelit yang lebih
besar yang berkeliaran di sekitar wilayah.
Dengan demikian, taktik teritorial dan
kawin diaktifkan oleh T, tetapi
eksperimen (de-) aktivasi pada tahap ontogenetic yang
salah adalah mahal: laki-laki yang
dimanipulasi beralih fenotipe tetapi dengan
demikian menurunkan akses mereka ke
perempuan. Kami berhipotesis bahwa T tingkat
laki-laki yang didasarkan pada interaksi
perilaku awal musim mempengaruhi peran
fenotipik laki-laki berikutnya.
(TERJEMAHAN LANGSUNG DARI GOOGLE TRANSLATE,BELUM MENGALAMI PENGEDITAN DAN
PENYESUAIAN)
SELANJUTNYA :
SUMBER :
..........................
REPRODUKSI / PERTUMBUHAN:
Betina adalah soliter dan membela
wilayah kecilnya sendiri, yang mencakup tempat-tempat
untuk berjemur dan memberi makan, dan
area tanah yang cukup dalam untuk bersarang.
Laki-laki cenderung berkeliaran dan
menjalani hidup tenang selama musim non-breeding.
Pada awal Maret, laki-laki mulai menegaskan
kembali dominasi mereka dan memperluas
jangkauan mereka untuk memasukkan sebanyak
mungkin wilayah perempuan. Pertemuan
antara laki-laki biasanya akan menghasilkan
pengejaran kecepatan tinggi, dengan yang
lebih besar menang, tetapi jika mereka dekat
dalam ukuran mereka akan bertempur
dengan kejam, kehilangan jari kaki, ujung
ekor, duri, dan potongan kulit.
Pada akhir April, para wanita akan
menjadi reseptif. Ini adalah satu-satunya waktu
kehadiran pria ditoleransi. Kawin biasanya
terjadi selama dua minggu pertama
bulan Mei. Sekitar enam minggu setelah
kawin, betina akan menggali terowongan
cukup dalam sehingga sarangnya akan
menjadi suhu dan kelembapan yang tepat.
Kemudian dia akan bertelur satu hingga dua
puluh telur, dengan iguana yang sudah
dewasa memiliki lebih banyak telur
daripada iguana yang lebih muda. Setelah bertelur
perempuan akan menyamarkan pembukaan ke
sarang dengan serpihan daun dan bahan
lain di dekat sarang. Dia akan menjaga
sarangnya selama beberapa minggu untuk
memastikan telurnya aman, tetapi pada
akhirnya akan meninggalkan situs sarang untuk
mencari makanan.
Bayi iguana akan menetas setelah sekitar
sepuluh minggu. Penetasan delapan inci
akan menunggu sampai semua saudara
laki-laki atau perempuan mereka menetas,
dan kemudian bersama-sama mereka akan
menggali jalan keluar dari sarang.
Setelah mereka mencapai permukaan,
mereka menyebar dan mulai berjuang sendiri.
Iguana tumbuh terus menerus, meskipun
pertumbuhan paling cepat adalah di awal
kehidupan. Iguana yang membentang hingga lima
kaki dari hidung ke ekor tidak jarang.
(TERJEMAHAN LANGSUNG DARI GOOGLE TRANSLATE,BELUM MENGALAMI PENGEDITAN DAN
PENYESUAIAN)
SELANJUTNYA :
SUMBER :
......................
Iguanas Pria dan Wanita
Laki-laki cenderung memiliki kepala
lebih besar daripada perempuan, sebagian karena rahang yang membengkak. Kedua
jenis kelamin memiliki 12-13 pori-pori menonjol yang tersusun berjajar di
bagian bawah kedua paha. Struktur kelenjar ini mengeluarkan substansi lilin
yang iguana menandai wilayah mereka dan mengidentifikasi satu sama lain. Ketika
jantan dewasa, "pori-pori femoralis" mereka mengembangkan sedikit
proyeksi ke luar. Modifikasi perkembangan ini memungkinkan pria untuk lebih
baik menangkap betina selama persetubuhan. Kulit iguana sepenuhnya ditutupi
dengan sisik yang sangat kecil. Iguana tidak dapat mengubah warna mereka
(seperti bunglon), tetapi daerah-daerah tertentu dari kulit mereka dapat
menjadi lebih gelap ketika terkena sinar matahari langsung. Iguana muda
berwarna hijau biru pucat dengan ekor cincin gelap. Mereka matang dengan warna
yang lebih ringan, lebih bersahaja, biasanya dengan garis vertikal gelap pada
tubuh dan ekor. Penglihatan, pendengaran, dan indera penciuman bersifat akut.
Di lingkungan alaminya, iguana cenderung sangat waspada, bersembunyi atau
melarikan diri pada setiap tanda bahaya. Iguana adalah pemanjat pohon yang agak
canggung tetapi ulung. Mereka cenderung berjemur di atas ranting-ranting pohon,
seringkali di atas air. Ketika ketakutan atau terancam, mereka biasanya jatuh
(kadang-kadang dari ketinggian besar) ke air di bawah. Menjadi perenang yang
sangat baik, mereka dengan cepat berjalan menuju tutup pelindung dengan menekan
kaki depan mereka di sepanjang sisi mereka dan mengayunkan ekor kuat mereka
dari sisi ke sisi. Iguana juga dapat dengan aman mendarat di tanah dan lari ke
tutup pelindung setelah melompat dari ketinggian yang cukup besar. Ketika
terancam atau terpojok, iguana dapat mempertahankan diri dengan bulu mata dan
cakar serta rahang yang sangat cepat, seperti cambuk.
Perkawinan
Iguanas mate pada bulan Januari atau
Februari. Setelah kehamilan sekitar 2 bulan, betina
menggali di pasir basah atau tanah,
biasanya dekat pangkal pohon, dan menyimpan
25-45
telur. Anak-anak yang berukuran 25-30 sentimeter, muncul sekitar 2 minggu.
Mereka tumbuh 15-24 sentimeter per tahun
dan mencapai kematangan seksual dalam
waktu sekitar 3 tahun. Fakta yang menarik,
tetapi disayangkan, adalah bahwa iguana
secara luas diburu di seluruh jajarannya
untuk daging putih yang lembut dan untuk sifat
afrodisiak yang dituduhkan. Pribumi
Amerika Tengah menyebut iguana hijau sebagai
"ayam bambu". Karena sifatnya
yang penakut dan relatif lambat, ia mudah ditangkap.
Telurnya juga dikumpulkan dan dimakan
oleh pemburu lokal.
(TERJEMAHAN LANGSUNG DARI GOOGLE TRANSLATE,BELUM MENGALAMI PENGEDITAN DAN
PENYESUAIAN)
SELANJUTNYA :
SUMBER :
..........................
BIOLOGI
Iguana cenderung arboreal dan lebih suka
pohon besar yang menjorok air, di mana mereka
menyelam untuk menghindari predator.
Iguana hijau adalah herbivora yang memakan daun,
buah dan bunga. Remaja akan memakan
serangga di samping menanam makanan.
Tanaman yang disukai adalah hibiscus,
anggrek, mawar, kebun hijau, labu dan melon.
Mereka berkembang biak selama musim
kemarau dan 65 hari setelah kawin betina menggali
hingga
3 meter. Lebih dari 3 hari deposit 20-70 telur di liang dan telur menetas
selama musim hujan. Remaja menjadi
dewasa secara seksual dalam 3 hingga 4 tahun
dan akan hidup beberapa tahun setelah
dewasa. Mereka telah dikenal hidup hingga 20 tahun.
(TERJEMAHAN LANGSUNG DARI GOOGLE TRANSLATE,BELUM MENGALAMI PENGEDITAN DAN
PENYESUAIAN)
SELANJUTNYA :
SUMBER :
................
Pre-copulatory ejaculation memecahkan
kendala waktu selama sanggama di iguana laut
Martin Wikelski, Silke Bäurle
Abstrak
Ketika hewan bersaing untuk sanggama,
ukuran tubuh yang besar sering menyiratkan keberhasilan
perkawinan yang tinggi. Laki-laki kecil dapat,
bagaimanapun, mengkompensasi kerugian
kompetitif mereka dengan sifat adaptif
khusus. Ini adalah kasus di iguana laut, reptil
iguanid dari kepulauan Galapagos. Dalam iguana
laut, betina bersanggama hanya sekali
per musim. Selama sanggama, laki-laki
membutuhkan 2,8-3,1 menit untuk memulai ejakulasi.
Laki-laki teritorial besar bersanggama
cukup lama (lebih dari 3,1 menit) untuk mencapai
ejakulasi di 95% dari sanggama, bahkan
ketika terganggu. Laki-laki kecil dipisahkan dari
betina oleh laki-laki saingan dalam 29% dari
sanggama sebelum dimulainya ejakulasi.
Laki-laki kecil tetap membuahi betina
dengan menggunakan ejakulasi yang siap pakai,
yang disimpan dalam kesiapan dalam
kantong hemipenis dan dipindahkan ke dalam kloaka
betina saat intromission. Taktik ini
meningkatkan keberhasilan perkawinan laki-laki
kecil sebesar 41%. Taktik ini
menunjukkan signifikansi adaptif dari sifat yang secara
fungsional setara dengan 'masturbasi'
non-ejakulasi, dan tampaknya unik untuk vertebrata.
Namun, fenomena serupa kadang-kadang telah
diamati, tetapi kebanyakan tidak
memiliki penjelasan fungsional. Sebuah
'ejakulasi-in-advance' bisa terjadi di banyak
taksa di mana ada hierarki
dominasi-ukuran dan gangguan seksual, tetapi ini masih harus ditentukan.
(TERJEMAHAN LANGSUNG DARI GOOGLE TRANSLATE,BELUM MENGALAMI PENGEDITAN DAN
PENYESUAIAN)
SELANJUTNYA :
SUMBER :
.................
Iguana Laut, Amblyrhynchus cristatus
Perilaku Makan (Ekologi)
Sebelum memberi makan iguana laut harus
menaikkan suhu tubuhnya menjadi sekitar 36 ° C. Iguana ini adalah ektotomi dan
dapat kehilangan hingga 10 ° C saat berada di lautan. Untuk mengatur suhu tubuh
mereka, mereka harus berjemur di bawah sinar matahari untuk jangka waktu yang
lama.
Iguana laut adalah herbivora yang
memberi makan terutama pada ganggang laut. Orang dewasa besar sering memberi
makan, sering menyelam saat air pasang. Penyelaman biasanya dangkal, 1,5-5 m,
tetapi orang dewasa besar menyelam ke kedalaman 15 m atau lebih. Waktu selam
biasanya hanya beberapa menit, tetapi ada catatan iguana laut yang terendam
selama lebih dari setengah jam. Pakan remaja di zona intertidal saat air surut.
Pada 1982-1983, Peristiwa Osilasi El
Nino-Selatan (ENSO) menyebabkan curah hujan tinggi dan peningkatan permukaan
laut dan suhu permukaan yang mengakibatkan penurunan produktivitas biologis.
Karena iguana laut bergantung pada flora laut, populasi menurun selama waktu
ini, tetapi sejak saat itu telah pulih.
Sejarah hidup
Musim kawin adalah Desember-Maret. Musim
bersarang berlangsung dari Januari-April. Wanita mencapai kematangan seksual
saat berusia 3-5 tahun. Laki-laki ketika mereka sekitar 6-8 tahun. Perkawinan
wilayah dipertahankan oleh laki-laki. Betina menggali lubang di kedalaman 30-80
cm dan hingga 300 m ke daratan di mana mereka meletakkan 1-6 telur. Betina
menjaga liang selama beberapa hari kemudian biarkan telur-telur tersebut
diinkubasi selama sekitar 89 hingga 120 hari. Hibridisasi antara tanah
Galapagos dan iguana laut telah didokumentasikan di Plaza Sur, namun ini bukan
kejadian umum. Ketika bayi menetas iguana dapat menimbang sekitar 50-60 g.
Setelah menetas bayi cenderung melihat-lihat dan kemudian langsung lari, sering
bipedally, ke penutup terdekat.
(TERJEMAHAN LANGSUNG DARI GOOGLE TRANSLATE,BELUM MENGALAMI PENGEDITAN DAN
PENYESUAIAN)
SELANJUTNYA :
SUMBER :
........................
TERIMA KASIH ,HANYA MENCOBA MENGHIMPUN DARI SUMBER-SUMBER YANG, MAAF DENGAN SEGALA KEKURANGAN YANG ADA, SEMOGA BERMANFAAT
TERIMA KASIH ,HANYA MENCOBA MENGHIMPUN DARI SUMBER-SUMBER YANG, MAAF DENGAN SEGALA KEKURANGAN YANG ADA, SEMOGA BERMANFAAT